pesonadieng.com

Begini Caranya Membedakan Baduy Dalam dan Baduy Luar...

Lihat Foto

JAKARTA, - Ikat kepala menjadi hal yang membedakan secara fundamental bagi masyarakat Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Baduy merupakan sebutah untuk kelompok masyarakat adat sub-Sunda yang tinggal di wilayah Lebak, Banten. Ada dua kelompok suku Baduy yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Baca juga: 7 Pola Budaya yang Bisa Ditemukan di Kehidupan Suku Baduy

"Kalau ikat kepala berwarna putih itu milik Baduy Dalam," jelas Cecep Eka Permana, narasumber dalam sebuah sesi tanya jawab diskusi "Gerakan Rayakan Perbedaan Baduy Kembali" di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (8/4/2016).

Ikat kepala putih Baduy Dalam

Ia menyebutkan, penggunaan ikat kepala berwarna putih tersebut hanya boleh digunakan oleh masyarakat Baduy Dalam.

Jika masyarakat Baduy Luar menggunakan ikat kepala tersebut, lanjut Cecep, dipercaya akan menyebabkan bencana.

"Kalau misalnya Baduy Luar itu pakai, bisa kualat," ungkap Cecep.

Baca juga: Saba Budaya Baduy Gantikan Wisata Baduy, Apakah Itu?

Baju hitam Baduy Luar

Perbedaan lain yang bisa terlihat antara Baduy Dalam dan Baduy Luar adalah penggunaan baju. Jika berwarna hitam itu biasanya digunakan oleh masyarakat Baduy Luar.

"Tapi gak selalu. Baduy Dalam juga bisa pakai baju hitam. Yang fundamental itu ikat kepala," ujar dia.

Pertanyaan tentang perbedaan fundamental antara masyarakat Baduy Dalam dan Luar tersebut dilontarkan oleh salah satu peserta diskusi, Mahmud yang datang dari Pamulang.

Seperti diketahui, masyarakat Baduy terbagi atas dua yakni Baduy Luar dan Dalam. Kawasan Baduy Dalam tersebar di Kampung Cibeo, Cikawartana dan Cikeusik.

Urang Kanekes

Suku Baduy merupakan suku asli dari Provinsi Banten. Pemukiman penduduk Baduy melintas dari Desa Ciboleger hingga daerah Rangkasbitung.

Seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Pariwisata, pengunjung kampung adat Baduy dapat melihat dan mempelajari kultur otentik dengan segala kearifan lokal yang masih dilestarikan.

Masyarakat Baduy Dalam menjaga tradisi dengan tidak menerapkan kehidupan modernisasi, baik cara berpakaian maupun penggunaan teknologi dan uang.

Baduy Dalam masih kuat dalam menjalankan adatnya, sedangkan Baduy Luar sudah mulai menerima perubahan zaman.

Baca juga: Jokowi Kenakan Pakaian Adat Badui, KSP: Tepis Stigma Negatif

Wilayah suku Baduy sendiri telah ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah Lebak sejak tahun 1990.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat