Cerita Unik Pemandu Wisata Lokal soal Turis Asing di Raja Ampat
RAJA AMPAT, - Liburan ke Raja Ampat, Papua Barat identik dengan petualangan bawah laut yang memukau. Ragam ikan-ikan seperti scooling fish, hiu, manta juga karang-karang bisa dilihat.
Biasanya, turis pergi ke daerah Pianemo untuk mendaki bukit atau ke Desa Arborek untuk menyelam di titik selam ikan pari. Bahkan, sampai ke Wayag untuk menikmati gugusan pulau-pulau karst.
(BACA: Begini Rasanya Naik Kapal Pelni Keliling Raja Ampat)
Pemandu wisata tentu akan siap menemani turis berkeliling dan menjelaskan. Namun, tak hanya permintaan wisata bahari atau mendaki bukit karst yang biasa dilayani oleh pemandu-pemandu wisata di Raja Ampat.
Wakil Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia Kabupaten Raja Ampat, Ranny punya pengalaman unik saat membawa wisatawan liburan di Raja Ampat. Ia pernah memandu turis asal Amerika untuk berburu ular di Raja Ampat.
Ranny mengatakan turis Amerika itu meminta padanya untuk mengantarkan mencari ular jenis Tree Phyton Waigeo. Ia telah menemani turis Amerika tersebut dua kali yakni tahun 2015 dan 2016.
(BACA: Menghilang Sejenak di Tengah Laut Raja Ampat? Coba Penginapan Ini...)
"Saya terpaksa harus melibatkan pemandu wisata lokal di spot-spot tertentu. 'Saya tanya, punya keahlian tentang ular gak'. Itu perjalanannya selama dua minggu ke Mayalibit, Saporkren, dan Gam," jelasnya.
Tree Phyton adalah jenis ular piton yang hidup di pohon. Ular piton di Raja Ampat, menurut Ranny punya kekhasan dibanding tempat-tempat lain di Papua.
Akhirnya, ia mengantarkan turis Amerika itu selama dua minggu untuk mencari ular. Namun, setelah mencari, Ranny bersama turis Amerika itu nihil.
Selain itu, dia juga pernah bertemu turis Jepang yang datang ke Raja Ampat hanya untuk berburu kumbang. Ia pun heran turis Jepang datang jauh-jauh ke Raja Ampat hanya untuk melihat hewan kecil itu.
"Potensi itu berarti memang dilirik (oleh turis asing)," tuturnya.
Terkini Lainnya
- Janji-janji Maskapai Turunkan Harga Tiket Pesawat Domestik
- 2 Bayi Harimau, 1 Bayi Owa, dan 2 Bayi Penguin Lahir di Taman Safari Indonesia
- Wisata Gratis di Yogya, Indahnya Hamparan Sawah Berlatar Perbukitan Menoreh
- 15 Cara Cegah Sakit Saat Liburan Nataru yang Masih Musim Hujan
- Apa Itu Prasasti Pucangan dan Mengapa Begitu Penting bagi Indonesia?
- Kemenpar Mau Berantas Pungli di Tempat Wisata agar Wisatawan Nyaman
- 5 Wisata Ramah Anak Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- Tips Liburan di Puncak Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Bupati Semarang Gratiskan Anggota Korpri di Wisata yang Dikelola Pemkab
- Museum Sangiran, Menguak Sejarah Perkembangan Peradaban Manusia
- 5 Ide Aktivitas Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- 4 Aktivitas di Pertunjukan Stuntman Show di TMII, Bisa Kulineran
- 6 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta untuk Libur Sekolah, Bermain Sambil Belajar
- 6 Destinasi Wisata Mirip di Film Moana, Ada yang Versi Live Action
- 7 Taman untuk Piknik di Jakarta, Ada Area Bermain Anak dan Gratis