Ribuan Bintang Terhampar di Bukit Lintang Sewu, Yogyakarta
BANTUL, – Ketika malam tiba, satu hal yang dinanti biasanya adalah cahaya bintang. Entah hanya dipandang atau diabadikan melalui lensa kamera, namun gemerlap bintang kerap dirindukan.
Meski begitu, ketika musim penghujan seperti pada momen libur Natal dan tahun baru, bintang-bintang di langit seringkali bersembunyi di balik awan.
Kondisi demikian memang tidak bisa diganggu-gugat karena sudah ketetapan Tuhan. Meski demikian, keindahan malam masih bisa dinikmati dengan mengunjungi perbukitan atau pergunungan. Di Yogyakarta, salah satu tempatnya adalah Bukit Lintang Sewu.
Destinasi ini berada di Desa Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Rute termudah dari Kota Yogyakarta adalah melalui Patuk (Bukit Bintang) diteruskan ke Jalan Patuk-Dlingo, kemudian melalui Jalan Dlingo-Mangunan.
Jarak tempuh melewati rute ini adalah sekitar 30 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam 15 menit. Jika mengacu Google Maps, jarak akan lebih singkat, tetapi perjalanan akan melewati rute yang menanjak terjal, yakni Tikungan Cinomati.
Lokasi Bukit Lintang Sewu ini ada di kawasan hutan pinus yang membentang di barat Kabupaten Bantul. Letaknya juga tidak jauh dari destinasi lain seperti Pinus Pengger, Pinus Puncak Becici, dan Pintu Langit Dahromo.
Hamparan keindahan seribu bintang
Nama Lintang Sewu berasal dari dua kata dalam bahasa Jawa yaitu Lintang yang berarti bintang dan sewu atau seribu. Destinasi ini cocok dikunjungi ketika malam hari karena menawarkan panorama sesuai namanya.
Baca juga: Gemerlap Yogyakarta dari Pintu Langit Dahromo
Ketika malam tiba, kedua mata akan disuguhkan pemandangan yang begitu indah berupa gemerlap bintang. Tak hanya bintang di langit, tetapi juga bintang dunia berupa kerlap-kerlip lampu Yogyakarta.
Nama Lintang Sewu pun seakan pas disematkan untuk destinasi ini karena panorama berupa seribu bintang yang senantiasa tersaji, meski langit sedang mendung sekalipun.
Pesona Bukit Lintang Sewu pun tak hanya dari pemandangan semata. Pengelola juga sudah menata kawasan wisata ini menjadi taman yang begitu indah dengan berbagai ornamen nan instagramable.
Pengunjung bisa memilih tempat berfoto yang begitu banyak di sini. Selain itu, ada pula panggung terbuka dari kayu dengan latar belakang keindahan hamparan terbuka di sebelah baratnya.
Baca juga: 7 Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan saat Liburan ke Yogyakarta
Waktu terbaik untuk mengunjungi Bukit Lintang Sewu selain malam adalah sore hari. Ketika cuaca mendukung, maka sunset di sisi barat akan terlihat begitu mengesankan.
Selain menjadi tempat berfoto, destinasi ini juga cukup digemari untuk berkemah. Ketika hari libur, banyak orang yang datang untuk berkemah. Tiket masuk kawasan ini hanya sebesar Rp 2.500 saja, sementara jika berkemah biayanya Rp 15.000.
View this post on InstagramAgendakan malam tahun baru kalian disini Dan ikut meriahkan berbagai acara mulai dari : 1.Memukul 1000 kentongan alat music tradisonal yg melibatkan masyarakat sekitar , 2. Pentas music angklung 3. Pentas Akustic dll . .bertempat di bukit lintang sewu dan pintoe langit @pesonaimogiri @jogjascenery @folk.jogja @maleostory @tribunjogja @foodjogja @jogja24jam @expllorejogja @wonderfuldriverofjogja @ekowisatajatisari @bantulinfo @romeography @zamimotret @bantulinfo @explore.bantul @jogjajateng @jogja_trip_travel @jogjainfo @ekowisatajatisari @bukitmojo_gumelem @bukitpanguk_kediwung @genpijogja @blusukanbantul @dlingo_adventure_community @mirai.photocinema @netyogya @wonderfood_jogja .#bukitlintangsewu #lintangsewu #lfl???? #jogjascenery #jogjajatenghits #photooftheday #phonegrapyindonesia #pesonaindonesia_id #pesonaimogiri #jelajahijogja #wisatajogjapopuler
A post shared by bukitlintangsewu(real account) (@bukitlintangsewu) on Dec 28, 2018 at 12:17am PST
Bukit Lintang Sewu juga merupakan salah satu tempat terbaik untuk merayakan momen pergantian tahun 2019 besok. Pengelola menggelar event pementasan angklung dan akustik di panggung terbuka.
Tepat pukul 00.00 WIB, nantinya lautan kembang api akan menghiasi gemerlap bintang dunia di sisi barat. Untuk pesta kembang api di Bukit Lintang Sewu, pengelola tidak menyelenggarakan karena larangan dari pihak kehutanan.
Terkini Lainnya
- Aktivitas di Menoreh View Kulon Progo, Kulineran hingga Gowes Tengah Sawah
- 6 Benda Cagar Budaya Dipulangkan ke Indonesia, Ada Arca Perunggu
- Tiket Kereta Pasar Senen-Purwosari Nataru 2024 Masih Bisa Dibeli
- Tiket Kereta Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi Nataru 2024 Masih Tersedia
- Jejak Zaman Purba di Geopark Galunggung, Wisata Baru di Tasikmalaya
- Desa Santa Claus di Finlandia Hadapi Masalah Overtourism
- Batik Shibori, Ide Oleh-oleh Khas Surabaya di Kampung Wisata Ketandan
- Bebas Ribet Urus Visa Traveling ke Luar Negeri dengan GoVisa
- Depok Punya Paspor, Berisi Rute Wisata dan Bisa Distempel
- Wujudkan Golo Mori Labuan Bajo yang Ramah Lingkungan, Sampah Jadi Fokus Utama
- Sistem Subak, Warisan Budaya Dunia yang Jadi Daya Tarik Wisata Desa Jatiluwih
- 15 Wisata Alam di Malang untuk Liburan Nataru yang Berkesan
- 15 Wisata Keluarga di Malang Saat Nataru, Seru dan Edukatif
- Rute Menuju ke Bukit AsLan Bandar Lampung
- Harga Tiket dan Paket di Bukit AsLan