Gunung Prau via Dieng Buka, Catat Syarat Pendakiannya
- Jalur pendakian Gunung Prau via Dieng resmi dibuka untuk umum mulai hari ini, Sabtu (1/8/2020). Dengan pembukaan untuk umum ini, base camp Prau Via Dieng telah resmi memasuki tahap uji coba kedua di era adaptasi kebiasaan baru.
Sebelumnya, jalur Dieng telah dibuka sejak pertengahan Juli 2020 bersamaan dengan empat jalur pendakian lainnya.
Namun pada pembukaan kala itu baru terbatas untuk pendaki asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kabar pembukaan pendakian untuk umum ini dituliskan akun Instagram resmi base camp Prau via Dieng @basecamp_prau_dieng.
"Kabar gembira buat yang sudah rindu Gunung Prau. Tahap uji coba ke 2 telah dibuka, kami melayani pendaki yang persyaratannya lengkap sesuai protokol kesehatan dan peralatan sesuai SOP pendakian, no safty no happy," tulis akun @basecamp_prau_dieng.
Baca juga: Embun Es Dieng, 2 Lokasi untuk Rasakan Winter di Jawa Tengah
Tertarik mendaki gunung berketinggian 2.565 mdpl tersebut? Berikut rangkum ketentuan dan persyaratan pendaki di era adaptasi kebiasaan baru
- Wajib membawa surat keterangan sehat
Para pendaki Gunung Prau via Dieng wajib membawa dan menunjukkan surat keterangan sehat pada saat registrasi pendakian.
Hal ini merupakan syarat mutlak agar dapat melakukan pendakian hingga puncak Prau. Para pendaki juga harus dalam keadaan sehat dan tidak dalam kondisi bergejala batuk, pilek, demam maupun flu.
Baca juga: Kuota Pendaki di Gunung Prau Dibatasi, Catat Jumlahnya
- Protokol kesehatan tetap berlaku
Para pendaki wajib menaati protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer.
Selain itu, para pendaki juga wajib membawa peralatan sendiri.
Terkini Lainnya
- Wisata Gratis di Yogya, Indahnya Hamparan Sawah Berlatar Perbukitan Menoreh
- 15 Cara Cegah Sakit Saat Liburan Nataru yang Masih Musim Hujan
- Apa Itu Prasasti Pucangan dan Mengapa Begitu Penting bagi Indonesia?
- Kemenpar Mau Berantas Pungli di Tempat Wisata agar Wisatawan Nyaman
- 5 Wisata Ramah Anak Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- Tips Liburan di Puncak Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Bupati Semarang Gratiskan Anggota Korpri di Wisata yang Dikelola Pemkab
- Museum Sangiran, Menguak Sejarah Perkembangan Peradaban Manusia
- 5 Ide Aktivitas Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- 4 Aktivitas di Pertunjukan Stuntman Show di TMII, Bisa Kulineran
- 6 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta untuk Libur Sekolah, Bermain Sambil Belajar
- 6 Destinasi Wisata Mirip di Film Moana, Ada yang Versi Live Action
- 7 Taman untuk Piknik di Jakarta, Ada Area Bermain Anak dan Gratis
- Pajak Daerah Kota Batu Sektor Hotel, Restoran, dan Kafe Desember 2024 Diprediksi Capai Rp 25 Miliar
- 5 Tips Menonton Stuntman Show di TMII, Jangan Datang Terlambat
- Sekitar 4.000 Penumpang Pesawat Tiba di Bali pada Hari Pertama Pariwisata Buka
- Bali Buka Kunjungan Wisatawan, Tetap Taati Protokol Kesehatan
- Tahapan Pembukaan Pariwisata Bali, September untuk Turis Asing
- Catat, Panduan Wisata ke Bali Saat New Normal
- 5 Alasan East Lake di Wuhan China Disukai Wisatawan