Yuk Naik Kereta Lokomotif Uap di Museum Kereta Api Ambarawa

– Dahulu, kereta lokomotif uap merupakan salah satu pilihan transportasi yang kerap digunakan orang-orang pada zaman Hindia Belanda.
Meski belakangan ini kereta tipe kuno itu sudah jarang terlihat dan digunakan untuk mengangkut penumpang, masyarakat yang penasaran bisa berkunjung ke Museum Kereta Api (KA) Ambarawa di Jawa Tengah.
Humas PT Kereta Api Pariwisata atau KAI Wisata Ilud Siregar mengatakan, Museum KA Ambarawa memiliki kereta lokomotif uap yang bisa ditumpangi oleh wisatawan.
“Perjalanan KA Wisata Ambarawa dengan lokomotif uap maupun diesel vintage saat ini melayani rute Ambarawa-Tuntang pergi pulang (PP), dan Ambarawa-Bedono PP,” jelasnya, Selasa (29/9/2021).
Baca juga:
- Rayakan Hari Kereta Api Nasional, Ini 3 Layanan Baru dari PT KAI
- 5 Jalur Kereta Api Terindah di Indonesia, Bisa Lihat Pegunungan
- Hari Kereta Api Nasional, Ini 5 Stasiun yang Juga Jadi Tempat Wisata
Adapun, kereta tersebut akan melintasi satu-satunya rel bergigi yang masih aktif di Indonesia sejak pertama kali dibangun pada 1900-an.
Melansir , Senin (19/12/2016), wisatawan akan disuguhi oleh pemandangan alam yang indah saat menaiki kereta lokomotif uap tersebut.
Hal itu karena rute Ambarawa-Tuntang menawarkan pemandangan gunung saat kereta melintasi Rawa Pening. Sementara rute Ambarawa-Bedono menawarkan pemandangan Gunung Ungaran dan Gunung Merbabu.
“Ketentuan dan prosedur sewa atau reservasi KA Wisata Ambarawa dapat menghubungi dan membuat surat permohonan, dan dikirim ke email ambarawa@kawisata.id, atau WhatsApp ke nomor +62812-2934-6070,” jelas Ilud.
Baca juga:
- Unik, Penginapan di Jateng Ini Bawa Tamunya Pakai Kereta Wisata
- Harga Tiket Kereta Istimewa yang Ditumpangi Sandiaga Uno ke Cirebon
- Kereta Wisata Baru di Solo, Lokomotif Uap Kuno Berusia Hampir 1 Abad
Reservasi dapat dilakukan setiap hari pada jam kerja. Dia menganjurkan reservasi dilakukan minimal tiga minggu sebelum keberangkatan.
Melansir situs resmi PT KAI, tipe kereta yang bisa disewa untuk perjalanan rombongan adalah lokomotif diesel dan lokomotif uap untuk rute Ambarawa-Tuntang, dan lokomotif uap untuk rute Ambarawa-Bedono.
Sementara untuk perjalanan perorangan, tipe kereta yang dapat ditumpangi adalah lokomotif diesel vintage rute Ambarawa-Tuntang.
Menurut informasi dalam akun Instagram @kawisata, harga tiket terbaru untuk naik kereta uap relasi tersebut per November 2020 adalah Rp 60.000 per orang.
Terkini Lainnya
- Wisata Menantang di Tebing Masigit Bandung Barat
- Barang yang Tidak Boleh Disimpan dalam Bagasi Tercatat, Ada Perhiasan
- 5 Fakta Perayaan Cap Go Meh yang Jatuh pada Hari ke-15 Imlek
- Barongsai dan Fesyen Show di Festival Cap Go Meh 2025 Bakul Budaya
- Bukan Merah, Masyarakat Peranakan Pakai Baju Warna Lain Saat Cap Go Meh
- Ini Jadwal Tiket Kereta Lebaran 2025, Akan Ada Kereta Tambahan
- 7 Wisata Ikonik yang Wajib Dikunjungi di Turkiye
- Singapore Toursim Board Kerja Sama dengan Garuda Indonesia dan Changi, Tingkatkan Pergerakan Turis
- Pemerintah Bakal Bentuk Pokja untuk Perangi Pungli di Tempat Wisata
- PHRI Sebut Pemotongan Anggaran Akan Beri Efek Domino ke Hotel
- Tak Hanya Api, Sprinkler Hotel juga Bisa Menyala Karena Ini
- Hari Ini, Bakul Budaya FIB UI Gelar Festival Cap Go Meh 2025
- Sempat Banjiri Lantai JW Marriott Medan, Apa Itu Sprinkler?
- Pemerintah Pangkas Anggaran, Pengusaha Hotel Mencoba Tabah
- PHRI Minta Sektor Pariwisata Jadi Prioritas, Bukan Sekadar Aksesori
- Bangkok Bakal Terima Turis Asing Bervaksin Tanpa Karantina Mulai 1 November
- Jbound, Tempat Outbound dan Wisata Edukasi di Bogor
- Terminal Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende Bakal Diperluas
- Mengenal Taman Satwa Taru Jurug Surakarta, Bisa Adopsi Hewan
- 6 Aktivitas Menarik Saat Wisata ke Grand Maerakaca, Jelajah Hutan Mangrove