pesonadieng.com

4 Rute Pelayaran Disiapkan untuk MotoGP Mandalika 2022

Pantai Kuta Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Lihat Foto

Sebanyak empat rute pelayaran disiapkan untuk penonton ajang MotoGP Mandalika, yang akan berlangsung pada Maret 2022 mendatang di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal tersebut disampaikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. 

"Untuk dukungan lalu lintas angkatan laut, ada beberapa armada kapal yang melayani rute pelayaran," kata Plt Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha, Rabu (16/2/2022), dikutip dari Antara.

Baca juga: Kata Sandiaga soal Pebalap MotoGP Sempat Berkeluyuran di Mandalika

Adapun rute pelayaran yang dimaksud adalah, sebagai berikut:

  • Rute Surabaya - Lembar dengan dua unit kapal Ro-Ro PT Damai Lautan Nusantara (DLN) dan satu unit kapal Ro-Ro PT Dharma Lautan Utama (DLU).
  • Rute Surabaya - Lembar - Waingapu dengan satu unit kapal Ro-Ro PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni.
  • Rute Benoa - Lembar - Bima dengan satu unit kapal penumpang Pelni.
  • Rute Tanjung Wangi - Lembar dengan tiga unit kapal Ro-Ro PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP).

Sebagai informasi, dilansir dari , Sabtu (9/10/2021), kapal Ro-Ro merupakan kapal roll-on/roll-off. Kapal ini memiliki pintu keluar-masuk untuk jalur kendaraan roda dua dan roda empat.

Arif menambahkan, Kemnhub menyiapkan Pelabuhan Lembar dengan Terminal Gilimas. Terminal tersebut digunakan untuk mengantisipasi naiknya pergerakan penumpang ke Mandalika. 

Baca juga: Paket Nonton MotoGP 2022 Plus Nginap Nusa Dua Bali, Mulai Rp 8,9 Juta

Sebagai informasi, jarak dari Terminal Gilimas ke Pelabuhan Lembar adalah tujuh kilometer (km) dengan waktu berkendara kira-kira 15 menit.

Sementara itu, jarak dari Terminal Gilimas ke Sirkuit Mandalika atau Pertamina Mandalika International Street Circuit adalah 50 km dengan waktu tempuh sekitar satu jam.

"Gilimas ini dibangun untuk melayani kapal-kapal cruise dari luar negeri atau wisatawan asing. Jadi kapasitas terminalnya lebih besar, sekitar 1.500 orang," katanya.

Baca juga:

Pihaknya juga menyiapkan akomodasi terapung berupa dua unit kapal PT Pelni, yaitu KM Kelud yang dilengkapi 1.398 tempat tidur dan KM Sinabung dengan 1.898 tempat tidur. 

Ada pula satu unit kapal Dharma Kencana milik PT DLU yang memiliki 600 tempat tidur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat