4 Tips Aman Bawa Uang Tunai Saat Liburan
- Walau kerap dinilai tidak praktis, pembayaran dengan uang tunai masih berlaku, khususnya di tempat-tempat yang belum menerapkan metode pembayaran nontunai.
Selain itu, dilansir dari , Senin (25/11/2019), terkadang metode pembayaran nontunai juga bisa terhambat oleh sinyal, baik dari mesin pembayaran maupun dari smartphone.
Apabila kamu berniat membawa uang tunai saat berlibur guna berjaga-jaga untuk keperluan mendadak, berikut tips aman membawa uang yang dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (31/3/2022):
1. Simpan uang di berbagai tempat
Jika membawa uang tunai, hindari menyimpannya di satu tempat saja.
Dikutip dari , Jumat (3/5/2013), kamu bisa menyimpan uang di dompet, tas jinjing, saku baju, dan botol obat. Kamu juga dapat memanfaatkan fasilitas safe deposit box di kamar hotel.
Hal ini akan membantu jika dompet atau smartphone mendadak hilang, kamu masih punya sisa uang untuk kembali ke hotel atau kantor polisi.
Baca juga: 6 Tips Cari Tiket Pesawat Murah, Pesan Saat Malam Hari
2. Simpan uang receh di tempat yang mudah dijangkau
Saat berlibur, biasakan untuk memecah uang ke dalam pecahan yang lebih kecil atau recehan. Tindakan ini guna mengantisipasi jika tidak ada uang kembalian ketika membeli sesuatu.
Selain itu, dikutip dari usatoday.com, simpan uang dalam pecahan kecil tersebut di tempat yang mudah dijangkau, sehingga kamu tidak akan kerepotan merogoh saku paling dalam atau sampai membuka tas sewaktu membayar.
Pada pagi hari, sebelum memulai perjalanan, kamu bisa menyimpan uang tersebut di tas khusus yang akan digunakan jika kamu ingin membeli makanan, cendera mata, atau tiket masuk suatu tempat wisata pada hari itu.
Baca juga: 3 Tips Dapat Hotel Murah Ala Manajer Pegipegi, Tahu Waktu Terbaik
Terkini Lainnya
- Aktivitas di Menoreh View Kulon Progo, Kulineran hingga Gowes Tengah Sawah
- 6 Benda Cagar Budaya Dipulangkan ke Indonesia, Ada Arca Perunggu
- Tiket Kereta Pasar Senen-Purwosari Nataru 2024 Masih Bisa Dibeli
- Tiket Kereta Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi Nataru 2024 Masih Tersedia
- Jejak Zaman Purba di Geopark Galunggung, Wisata Baru di Tasikmalaya
- Desa Santa Claus di Finlandia Hadapi Masalah Overtourism
- Batik Shibori, Ide Oleh-oleh Khas Surabaya di Kampung Wisata Ketandan
- Bebas Ribet Urus Visa Traveling ke Luar Negeri dengan GoVisa
- Depok Punya Paspor, Berisi Rute Wisata dan Bisa Distempel
- Wujudkan Golo Mori Labuan Bajo yang Ramah Lingkungan, Sampah Jadi Fokus Utama
- Sistem Subak, Warisan Budaya Dunia yang Jadi Daya Tarik Wisata Desa Jatiluwih
- 15 Wisata Alam di Malang untuk Liburan Nataru yang Berkesan
- 15 Wisata Keluarga di Malang Saat Nataru, Seru dan Edukatif
- Rute Menuju ke Bukit AsLan Bandar Lampung
- Harga Tiket dan Paket di Bukit AsLan
- Tips Makan di Lounge in The Sky Jakarta, Wajib Datang Tepat Waktu
- Penumpang Dilarang ke Toilet Saat Baru Masuk Pesawat, Ini Sebabnya
- 3 Wisata Sekitar Gunung Sepikul Sukoharjo, Ada Pemandian Alami
- Harga Tiket dan Jam Buka Wisata Gunung Sepikul Sukoharjo
- Berkunjung ke Chapel Bridge, Jembatan Kayu Tertua di Eropa yang Ada di Swiss