6 Tips ke Kawah Ijen via Banyuwangi Naik Motor, Isi Bensin Penuh

– Kawah Ijen dengan ikon blue fire atau api biru merupakan wisata unggulan di Pulau Jawa bangian timur.
Banyak orang yang penasaran ingin menyaksikan api biru di Kawah Ijen, bahkan sampai turis asing sekalipun.
Itu wajar, karena hanya ada dua tempat untuk menyaksikan blue fire di dunia, yakni Kawah Ijen dan satu lagi di Islandia.
Baca juga: Hanya Ada Dua di Dunia, Uniknya Api Biru di Kawah Ijen
Meski secara administratif loket masuknya ada di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, banyak orang yang menjangkau Kawah Ijen dari Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Tips ke Kawah Ijen via Banyuwangi naik sepeda motor pribadi
juga sempat berkunjung ke Kawah Ijen pada Kamis (12/5/2022). Jika hendak naik kendaraan pribadi menuju Kawah Ijen, berikut beberapa tipsnya:
1. Berangkat maksimal pukul 01.00 WIB
Petugas Snooze Hostel tempat menginap bernama Dinda mengatakan, kebanyakan tamu yang berangkat ke Ijen berangkat pukul 01.00 WIB.
Itu karena kebanyakan orang ingin menyaksikan blue fire yang hanya ada sampai sekitar pukul 04.00 WIB.
Adapun jarak tempuh dari pusat Kabupaten Banyuwangi menuju pos pendakian Gunung Ijen di Paltuding adalah sekitar 1 jam. Kemudian, pendakian menuju Kawah Ijen adalah sekitar 1-2 jam.
2. Tidur lebih awal di hotel
Karena harus berangkat tengah malam, wisatawan yang hendak ke Ijen naik kendaraan pribadi sangat dianjurkan tidur lebih awal.
Tujuannya adalah agar wisatawan cukup tidur, sehingga tidak mengantuk saat berkendara menuju Paltuding. Terlebih, masih ada perjalanan dengan jalan kaki yang harus dijalani.
Baca juga: Jalan-jalan ke Kawah Ijen, Ini Tips untuk Dapatkan Foto Blue Fire Menggunakan Smartphone
Snooze Hostel tempat menginap bahkan menerapkan quiet hours mulai 21.00 WIB agar wisatawan bisa maksimal beristirahat.
3. Perhatikan kekuatan kendaraan, terutama sepeda motor
Dinda juga menyarankan agar wisatawan yang naik sepeda motor untuk memperhatikan kekuatan kendaraannya.

“Kalau naik kendaraan pribadi sepeda motor, saya saranin untuk pakai yang mesinnya 150 cc. Takutnya kalau pakai sepeda motor matik di bawah 150 cc nanti enggak kuat,” tutur dia.
Namun, saat itu mengendarai sepeda motor Supra X125 FI untuk berboncengan dan membawa barang bawaan. Kendaraan berhasil sampai Pos Paltuding, meski di beberapa tanjakan hanya bisa melaju pelan dengan gigi 1.
4. Isi bensin sampai penuh di Kota Banyuwangi
Sebelum istirahat di Kota Banyuwangi, wisatawan yang hendak ke Kawah Ijen naik sepeda motor pribadi hendaknya mengisi bensin sampai penuh.
Terkini Lainnya
- Pelantikan Kepala Daerah Terpilih, PHRI Prediksi Okupansi Hotel di Jakarta Naik
- Kapan Bulan Terbaik untuk Pergi ke Vietnam? Ini Saran Dubes Vietnam
- Alasan Orang China Sukses Berdagang dengan Produk Made in China
- Tiket DAMRI Lebaran 2025 Sudah Bisa Dipesan, Diskon 10 Persen
- Ada Lomba Petak Umpet di Jepang, Lokasinya di Gunung Salju di Hokkaido
- Wisata ke Taman Nasional Mutis Timau NTT Ditutup Sementara hingga Maret 2025
- Kemenpar Tetap Fokus pada Target Pariwisata 2025 dengan Efisiensi Anggaran
- Rute Menuju Air Terjun Semirang dari Semarang, 40 Menit Perjalanan
- Air Terjun Semirang Kabupaten Semarang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Punya Banyak Wisata Menarik, NTB Targetkan 2,5 Juta Kunjungan Wisatawan di 2025
- Pria Didenda Rp 3,3 Juta Karena Menggunakan Loudspeaker Ponsel di Stasiun Kereta Perancis
- Tips Mengemas Banyak Barang dalam Koper Kabin Pesawat
- 5 Jogging Track di Jakarta Selatan untuk Olahraga Pagi
- Hukuman Corat-coret Tembok China, Bisa Kena Denda hingga Miliaran
- Arab Saudi Larang Anak-anak Naik Haji dan Prioritaskan yang Belum Pernah Haji
- Mulai 15 Mei, Pergi ke Vietnam Tak Perlu Tes Covid-19
- Catat, Jadwal Baru KA Pangrango Bogor - Sukabumi PP
- Libur Panjang Waisak, Bantul Dikunjungi 66.000 Wisatawan
- Dilakukan Jason Momoa, Kenapa Foto di Kapel Sistina Dilarang?
- 15 Wisata Dieng, Wajib Mampir Saat Libur Panjang dan Cuaca Cerah