Tiket Dieng Culture Festival 2022 Sudah Termasuk Penginapan
– Dieng Culture Festival (DCF) merupakan acara tahunan yang rutin digelar di Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Saat berkunjung ke gelaran DCF 2019 sebelum pandemi, ada beberapa acara menarik, seperti pertunjukan budaya Kubro Siswo, Jazz di Atas Awan, hingga pelepasan lampion.
Namun, gelaran DCF sempat terhenti selama dua tahun, yakni 2020 dan 2021 akibat pandemi Covid-19.
Baca juga: Waspada Penipuan Tiket Dieng Culture Festival 2022
Kabar baiknya, DCF 2022 akan kembali digelar dan bisa dikunjungi untuk umum. Dilansir dari , Selasa (5/7/2022), DCF 2022 rencananya digelar awal September.
rencana masih September digelarnya pada (tanggal) 2 sampai 4,” kata Ketua Pokdarwis Dieng Pandawa sekaligus Ketua Pelaksana Dieng Culture Festival Alif Fauzi yang akrab disapa Alif kepada pada Selasa (5/7/2022).
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Adapun info tanggal pelaksanaan Dieng Culture Festival 2022 itu juga sudah diumumkan lewat Instagram resmi @festivaldieng2022 pada Senin (4/7/2022).
Tiket DCF 2022 termasuk penginapan
Terdapat perbedaan tiket antara DCF 2019 dan DCF 2022. Rencananya, tiket DCF 2022 akan dijual secara bundling, yakni termasuk penginapan atau homestay.
Informasi tersebut tercantum di akun Twitter resmi DCF 2022 @FestivalDiengID pada Sabtu (23/7/2022).
Sebagai info pada gelaran DCF 2019, pengunjung bisa membeli tiket saja dan mencari penginapan sendiri.
Baca juga: Dieng Culture Festival 2022 Wajibkan Vaksin Booster untuk Pengunjung
Sementara itu pada gelaran DCF 2022, tiket acara dan penginapan tidak bisa dibeli secara terpisah.
Adapun keputusan penjualan tiket secara bundling itu dilakukan agar jumlah pengunjung sesuai dengan ketersediaan homestay di Dieng.
Dengan demikian, pengunjung DCF 2022 tidak akan kehabisan homestay karena sudah habis dipesan orang lain.
Selain itu, pengunjung juga tidak perlu repot mencari homestay sendiri karena sudah termasuk dalam tiket.
Kebijakan itu juga menjadi upaya pencegahan agar tidak ada oknum pihak ketiga atau homestay yang menaikkan harga di luar kewajaran.
Baca juga: Dieng Culture Festival 2022 Digelar Lagi, Ini Jadwal dan Daftar Acaranya
Selain memudahkan pengunjung, panitia juga akan lebih mudah dalam mengatur pengunjung. Hal itu karena masih ada pembatasan pengunjung karena protokol kesehatan.
Terkini Lainnya
- 4 Aktivitas Seru di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta, Bisa Belajar Bikin Gerabah
- Pengalaman Mengunjungi Museum Seni Rupa dan Keramik di Jakarta, Serunya Belajar Bikin Gerabah
- Kisah Ruangan Khusus di Museum Sejarah Jakarta, Ternyata Tempat Pangeran Diponegoro Ditahan
- Wisata 4 Musim di Tottori, Jepang, Lihat Kunang-kunang di Hutan Liar Saat Musim Panas
- Lebih dari 32.000 Orang Serbu Dieng Banjarnegara Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Menengok Natsu Matsuri, Festival Budaya Jepang di Jakarta
- Mengapa Bali Sering Dipilih Jadi Lokasi Konferensi?
- Jalur ke Dieng Macet Parah Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Pengalaman Berkunjung ke Pasar Santa, Nikmatnya Kopi hingga Musik dari Piringan Hitam
- Rute ke Wisata Hiu Paus Botubarani di Gorontalo, 30 Menit dari Kota Gorontalo
- Kebumen Jadi Tuan Rumah Geofest ke-6 Tahun 2025, Targetkan 300 Peserta
- 5 Tips ke Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo, Datang pada Waktu yang Tepat
- Mengulik Patung Hermes di Museum Fatahillah, Dulunya Sempat di Harmoni
- Pengalaman Ikut Pottery Class di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
- Cerita Cosplayer di Jak-Japan Matsuri 2024, Modal Rp 1,5 Juta
- Mengapa Malam Satu Suro Dianggap Keramat? Ini Penjelasannya
- Pengunjung Pulau Komodo Harus Scan QR Code INISA, Ini Caranya
- 5 Tips ke Wisata Puncak Botorono di Temanggung, Awas Tanjakan Ekstrem
- Apa Itu Peringatan Malam Satu Suro? Berikut Sejarah dan Maknanya
- Wisata ke Kota Batu, Ini Titik Rawan Kemacetannya