pesonadieng.com

Tiket Dieng Culture Festival 2022 Sudah Termasuk Penginapan

Pengunjung melepaskan lampion dalam acara Dieng Culture Festival 2019 di Dieng, Jawa Tengah, Sabtu (3/8/2019). Ribuan pengunjung baik dari sekitar Jawa Tengah maupun kota-kota besar di Indonesia hadir dalam acara DCF 2019.
Lihat Foto

– Dieng Culture Festival (DCF) merupakan acara tahunan yang rutin digelar di Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Saat berkunjung ke gelaran DCF 2019 sebelum pandemi, ada beberapa acara menarik, seperti pertunjukan budaya Kubro Siswo, Jazz di Atas Awan, hingga pelepasan lampion.

Namun, gelaran DCF sempat terhenti selama dua tahun, yakni 2020 dan 2021 akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: Waspada Penipuan Tiket Dieng Culture Festival 2022

Kabar baiknya, DCF 2022 akan kembali digelar dan bisa dikunjungi untuk umum. Dilansir dari , Selasa (5/7/2022), DCF 2022 rencananya digelar awal September.

rencana masih September digelarnya pada (tanggal) 2 sampai 4,” kata Ketua Pokdarwis Dieng Pandawa sekaligus Ketua Pelaksana Dieng Culture Festival Alif Fauzi yang akrab disapa Alif kepada pada Selasa (5/7/2022).

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Adapun info tanggal pelaksanaan Dieng Culture Festival 2022 itu juga sudah diumumkan lewat Instagram resmi @festivaldieng2022 pada Senin (4/7/2022).

Tiket DCF 2022 termasuk penginapan

Terdapat perbedaan tiket antara DCF 2019 dan DCF 2022. Rencananya, tiket DCF 2022 akan dijual secara bundling, yakni termasuk penginapan atau homestay.

Informasi tersebut tercantum di akun Twitter resmi DCF 2022 @FestivalDiengID pada Sabtu (23/7/2022).

Sebagai info pada gelaran DCF 2019, pengunjung bisa membeli tiket saja dan mencari penginapan sendiri.

Baca juga: Dieng Culture Festival 2022 Wajibkan Vaksin Booster untuk Pengunjung

Sementara itu pada gelaran DCF 2022, tiket acara dan penginapan tidak bisa dibeli secara terpisah.

Adapun keputusan penjualan tiket secara bundling itu dilakukan agar jumlah pengunjung sesuai dengan ketersediaan homestay di Dieng.

Dengan demikian, pengunjung DCF 2022 tidak akan kehabisan homestay karena sudah habis dipesan orang lain.

Ritual melarung rambut gimbal yang sudah dicukur pada gelaran Dieng Culture Festival 2019 di Telaga Balekambang./ANGGARA WIKAN PRASETYA Ritual melarung rambut gimbal yang sudah dicukur pada gelaran Dieng Culture Festival 2019 di Telaga Balekambang.

Selain itu, pengunjung juga tidak perlu repot mencari homestay sendiri karena sudah termasuk dalam tiket.

Kebijakan itu juga menjadi upaya pencegahan agar tidak ada oknum pihak ketiga atau homestay yang menaikkan harga di luar kewajaran.

Baca juga: Dieng Culture Festival 2022 Digelar Lagi, Ini Jadwal dan Daftar Acaranya

Selain memudahkan pengunjung, panitia juga akan lebih mudah dalam mengatur pengunjung. Hal itu karena masih ada pembatasan pengunjung karena protokol kesehatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat