E-VoA Resmi Diluncurkan, Turis dan Pebisnis Asing Makin Mudah Masuk RI

- Aplikasi electronic visa on arrival (e-VoA) resmi diluncurkan pada Kamis (10/11/2022).
Acara peresmian aplikasi tersebut dilakukan di Courtyard Nusa Dua, Bali. Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan dan Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej.
Dilansir dari siaran pers Direktorat Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi Widodo Ekatjahjana menilai bahwa kebijak e-VoA tersebut merupakan kebijakan yang strategis.
Baca juga: WNA Pertama Pengguna e-VOA Tiba di Indonesia, Tidak Perlu Antre
“Penerapan e-VoA diharapkan dapat berkontribusi nyata untuk mendorong masuknya wisatawan mancanegara maupun pebisnis dari seluruh dunia ke Indonesia,” ujar Widodo, dikutip dari siaran pers Dirjen Imigrasi.
Menurutnya, kemudahan dan kecepatan layanan imigrasi dapat meningkatkan antusias masyarakat dunia untuk datang ke Indonesia sehingga menghasilkan dampak positif bagi perekonomian negara.
E-VoA telah lolos uji coba
Sebelum diluncurkan, aplikasi e-VoA sudah dilakukan tahap uji coba yang berlangsung pada 4-9 November 2022. Orang asing pertama yang datang ke Indonesia menggunakan aplikasi ini tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (04/11/2022).
Menurut Widodo, uji coba sistem e-VoA serta metode pembayarannya menggunakan payment gateway berjalan lancar.

“Alhamdulillah, sekarang sistem e-VoA sudah bisa dinikmati warga negara asing yang akan datang ke indonesia dengan tujuan wisata, bisnis, ataupun kunjungan,” lanjut Widodo.
Dengan e-VoA, orang asing cukup mendaftarkan permohonan visa melalui situs molina.imigrasi.go.id dan melakukan pembayaran secara daring menggunakan kartu kredit atau debit dengan logo Visa, Mastercard, atau JCB.
Setelah itu, permohonan e-VoA akan diverifikasi dan akan langsung dikirimkan melalui aplikasi apabila disetujui.
Baca juga: Daftar 26 Negara yang Bisa Ajukan Electronic Visa on Arrival
E-VoA yang telah disetujui tersebut cukup diunduh dan ditunjukkan di Tempat Pemeriksaan Imigrasi saat memasuki wilayah Indonesia.
“Sekarang lebih nyaman, WNA tidak harus mengantre lagi di loket pembayaran VoA di terminal kedatangan. Mereka juga tidak perlu khawatir jika belum sempat menukarkan uangnya ke rupiah atau dollar AS,” jelas Widodo.
Terkini Lainnya
- Fadli Zon Terbuka soal Ahli Luar Negeri Teliti Situs Gunung Padang
- Cegah Pencurian Barang di Koper Saat Naik Pesawat, Jangan Taruh Barang Berharga di Bagasi
- Pilot Pingsan, Pesawat Tujuan Jerman Mendarat Darurat
- Ekowisata Sungai Mudal Kulon Progo: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi 2025
- Turis Israel Bikin Onar di RS, Dokter Waswas hingga Pertimbangkan "Resign"
- Ada Nama Hotspot "Ada Bom di Dalam Pesawat" di Pesawat American Airlines, Penerbangan Ditunda 5 Jam
- Visa Dicabut, Turis Israel yang Terobos IGD Langsung Dideportasi
- Garuda Indonesia Masuk Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik Dunia Versi AirlineRatings
- Aktivitas Wisata di Museum Kretek, Ada Fasilitas Waterboom
- Pameran Akulturasi Tionghoa, Fadli Zon Sebut Budaya China Perkaya Keragaman Budaya Indonesia
- Museum Kretek Kudus: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi 2025
- Jadwal KRL Manggarai-Cikarang Hari Ini 11 Februari 2025
- Jadwal KRL Manggarai-Bogor Hari Ini 11 Februari 2025, Paling Malam Pukul 00.15 WIB
- Jadwal KRL Manggarai-Jakarta Kota Hari Ini 11 Februari 2025
- Ekowisata Sungai Mudal Kulon Progo Jogja, Mata Air Berwarna Biru
- Sejarah Hotel Yamato Surabaya, Saksi Bisu Hari Pahlawan
- Rumor Pendakian Semeru Buka Lagi Tahun 2023, Ini Jawaban TNBTS
- Biaya Diving dan Snorkeling di Banda Neira
- Keindahan Alam Flores Pukau Wisatawan dari Jakarta
- 8 Tempat Belanja Oleh-oleh di Bandung, Kuliner hingga Fesyen