pesonadieng.com

Singapura Sumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia Tahun 2022

Ikon Singapura Patung Merlion di Taman Merlion, Marina Bay, Kamis siang (25/03/2021)
Lihat Foto

- Singapura menyumbang kunjungan turis asing atau wisatawan mancanegara (wisman) terbanyak ke Indonesia sepanjang tahun 2022, yakni sebanyak 20,15 persen dari total 5,47 juta kunjungan wisman.

"Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia kini hampir 5,5 juta kunjungan, siapa yang ada di leading (kedatangan wisatawan mancanegara menurut kebangsaan)? Pertama Singapura 20.15 persen," kata Menteri Parwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing, Senin (6/2/2023).

Baca juga:

Adapun peringkat kedua diduduki oleh Malaysia yang menyumbang 17.98 persen. Lalu disusul Australia dengan sumbangan 11,42 persen.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh (@kompascom)

Kemudian peringkat keempat ada Timor Leste sebanyak 8,4 persen, dan terakhir ada India yang menyumbang 5,61 persen dari total keseluruhan kunjungan wisman di Tanah Air tahun 2022.

Target kunjungan turis asing tahun 2022 tercapai

Di sisi lain, tembusnya kunjungan wisman hingga di atas 5 juta menunjukkan target tahun 2022 tercapai. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memiliki target mendatangkan 3,6 juta wisman.

Bahkan pada bulan Desember 2022, capaian kunjungan wisman menyentuh angka 895.120 orang ke Indonesia.

Baca juga: Cerita Turis dari New York, Datang ke Bogor Lihat Cap Go Meh 2023

Padahal sebelumnya, kata Sandi, pihaknya menargetkan angka 600.000 untuk menggenapi perkiraan jumlah 5,2 juta wisman di tahun 2022.

"Alhamdulillah Desember 2022 kunjungan wisman ke Indonesia 895.120, dan akhirnya jumlah kunjugan wisman ke Indonesia yang awalnya kita proyeksikan di 5,2 juta, yang tercatat kini hampir 5,5 juta kunjungan," tutur Sandiaga.

Ilustrasi wisatawan mancanegara di Malioboro, Yogyakarta.Dok. Shutterstock/Naufal Image Ilustrasi wisatawan mancanegara di Malioboro, Yogyakarta.

Peningkatan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia juga diiringi dengan kenaikan tingkat hunian kamar hotel klasifikasi bintang yang mencapai hampir 57 persen, atau naik 5,33 poin dibandingkan tahun 2021.

“Tentunya ini juga diikuti dengan rata-rata lama menginap tamu (wisman) yang tercatat 1,62 hari, naik dibandingkan tahun sebelumnya (2021),” ucap Sandiaga.

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat