Menginap di Glamping Menoreh, Bisa Beli 2 Oleh-oleh Ini
- Glamping Menoreh bisa jadi tempat liburan di Yogyakarta dengan suasana alam. Lokasinya di Jalan Ngelingo Barat, Pagerharjo, Samigaluh, Kulon Progo.
"Untuk konsep glamping adalah penginapan yang berbaur dengan alam," kata Tim Marketing Glamping Menoreh bernama Epeng saat dihubungi , Jumat (10/2/2023).
Baca juga:
- Glamping di Yogyakarta Tawarkan Pengalaman Makan di Tengah Hutan
- 6 Aktivitas di Glamping Menoreh Yogyakarta, Makan Siang di Hutan
Selama tempat menginap, Glamping Menoreh juga menawarkan berbagai aktivitas, antara lain memberi makan hewan, masuk tempat wisata secara gratis, menjajal off-road, dan makan siang di dalam hutan.
Tidak hanya itu, pengunjung juga bisa membeli buah tangan setelah puas menghabiskan waktu di tempat ini. Berikut beberapa oleh-oleh yang bisa dibeli di Glamping Menoreh:
Oleh-oleh yang bisa dibeli di Glamping Menoreh
1. Teh, kopi, dan gula aren
Epeng mengatakan, Glamping Menoreh menyediakan oleh-oleh teh, kopi, dan gula aren dengan kisaran harga mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 50.000.
Tidak hanya membeli, pengunjung juga bisa ikut belajar membuat teh dan kopi di Glamping Menoreh.
"Ada wisata edukasi seperti pemerahan susu kambing, pembuatan teh tradisional, dan kopi," ujarnya.
Baca juga:
- Rute Menuju Glamping Menoreh Pakai Kendaraan Pribadi
- Fasilitas dan Biaya Menginap di Glamping Menoreh Yogyakarta
2. Keripik pegangan dan susu bubuk etawa
Pengunjung di Glamping Menoreh juga bisa membeli keripik pegangan dan susu bubuk dari kambing etawa.
Adapun dilansir dari Tribun Jogja, keripik pegangan berasal dari tanaman liar yang banyak tumbuh di perkebunan, ladang, pematang sawah, dan pekarangan.
Tumbuhan, yang bagi sebagian orang dianggap sebagai gulma tersebut, ternyata bisa diolah menjadi camilan.
Keripik pegangan dan susu bubuk etawa bisa dibeli di Glamping Menoreh dengan harga mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 50.000.
Baca juga: 4 Tempat Wisata Dekat Glamping Menoreh Yogyakarta, Bisa Masuk Gratis
Terkini Lainnya
- 4 Rekomendasi Destinasi Wisata untuk Liburan Hemat Akhir Tahun
- Jagat Satwa Nusantara TMII Gelar Kampanye Save Wildlife, Save The Future
- Candi Gedongsongo Semarang Jadi Favorit Turis Asing Penumpang Kapal Pesiar
- Jadwal DAMRI Bandara Kualanamu ke Medan Fair Terbaru, mulai 04.00 WIB
- Sejarah Reog Ponorogo yang Masuk Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- 4 Tips Cerdas Hemat Budget Liburan ke Luar Negeri
- Kebaya Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- 7 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Liburan ke Italia
- Fadli Zon Usulkan Ada "Omnibus Law" UU Kebudayaan
- 6 Tips Liburan Menyenangkan di Destinasi Wisata Alternatif
- 5 Tempat Wisata di Bandung saat Libur Natal dan Tahun Baru
- 5 Ide Liburan di Bogor saat Natal dan Tahun Baru
- Pergerakan Turis Domestik di Indonesia Capai 839 Juta hingga Oktober 2024
- Ada Pameran Wisata Golden Rama Extra 2024, Tawarkan Tur Destinasi Unik
- Reog Ponorogo Resmi Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- Asal Usul Nama Masjid Istiqlal, Ternyata Nazar dari Bung Karno
- Kota Malang Berbenah untuk Gaet Wisatawan dan Penuhi Target PAD 2023
- 4 Tempat Wisata Dekat Glamping Menoreh Yogyakarta, Bisa Masuk Gratis
- 15 Museum di Solo, Ada yang Tertua di Indonesia Usianya 133 Tahun
- Transit di Qatar Kini Bisa Tur Stadion Piala Dunia, Begini Caranya