Julukan Negara Myanmar The Land of Golden Pagodas, Apa Artinya?
- Myanmar merupakan salah satu negara anggota Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). Myanmar dulunya bernama Burma.
Negara ini memiliki berbagai daya tarik, utamanya adalah bangunan pagoda yang merupakan tempat ibadah umat Buddha. Ada sejumlah pagoda megah yang bisa ditemukan di Myanmar.
Baca juga: Syarat Wisata ke Myanmar, Bawa Sertifikat Vaksin dan Tes Covid-19
Sayangnya, saat ini Myanmar tengah mengalami krisis politik sejak junta militer melakukan kudeta dan menggulingkan pemerintahan Aung San Suu Kyi pada Februari 2021 lalu, seperti dikutip dari (3/2/2023).
Terlepas dari krisis yang tengah mendera negara itu, Myanmar tetap dijuluki sebagai The Land of Golden Pagodas. Apa arti dari julukan tersebut?
Baca juga: Ramai Soal Myanmar, Intip 5 Tempat Wisata di Sana
Berikut ulasannya seperti dihimpun oleh .
Arti julukan Myanmar The Land of Golden Pagodas
Secara harfiah, The Land of Golden Pagodas berarti negeri pagoda emas. Julukan ini diberikan kepada Myanmar lantaran negara ini memiliki banyak pagoda, kuil, dan stupa yang permukaannya berlapis emas, seperti dilansir dari Travel Triangle.
Pagoda, kuil, dan stupa tersebut merupakan tempat ibadah umat Buddha. Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, bangunan tersebut merupakan destinasi wisata andalan Myanmar.
Baca juga: 6 Hal yang Harus Dihindari saat Liburan ke Myanmar
Pagoda ikonik di Myanmar adalah Pagoda Shwedagon yang berada di Yangon, Myanmar. Bangunan pagoda berdiri setinggi 100 meter, serta dilapisi emas sehingga membuatnya tampak megah.
Pada malam hari, Pagoda Shwedagon menawarkan pesona magis dan eksotis. Bangunan pagoda berlapis bersinar di tengah sorotan lampu malam hari.
Baca juga: Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Salah Satunya Ada di Myanmar
Terkini Lainnya
- Taman Galuh Panorama Perbukitan Hijau di Bondowoso
- Pantai Porok Gunung Kidul, Keindahan Pantai yang Diapit 2 Bukit
- Pesawat "Delay" atau Batal Terbang, Ini 7 Hal yang Perlu Dilakukan
- Ke Mana Perginya Barang Sitaan yang Ada di Bandara?
- Pantai Porok Gunung Kidul: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka
- Berkunjung ke Taman BKT, Ini 4 Kegiatan yang Bisa Dilakukan
- Jadwal dan Tarif Damri Menuju Kepulauan Derawan
- Amaris Hotel Manado Baru Dibuka, Tarif Menginap Rp 490.000-an
- Mengenal Sejarah Hari Raya Kuningan, Turunnya Dewa dan Leluhur ke Bumi
- Cara ke Taman BKT di Jakarta Timur Naik JakLingko, Transjakarta, dan KRL
- Atraksi Budaya dan Alam Jadi Daya Tarik Pengunjung Wonderful Indonesia Tourism Fair 2024
- 5 Hotel Murah di Bali Dekat Pantai Kuta, mulai Rp 150.000
- Bandara Ngurah Rai Bali Punya 90 "Autogate" Baru
- Rumah Pohon Inyiak Bukittinggi: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka
- Rumah Pohon Inyiak Spot Foto Instagenik di Bukittinggi
- Rubicon Mario Dandy Masuk Lautan Pasir Bromo, Sandiaga Ingatkan untuk Patuhi Aturan
- Jelang WBSK, Masih Tersedia Kamar Kosong di Mandalika
- 5 Tips Berwisata di Watu Mabur Mangunan, Datang Pagi
- Viral Foto Rubicon di Lautan Pasir Bromo, TNBTS: Kendaraan Komunitas Tidak Boleh Masuk per 19 Agustus 2022
- Menparekraf Optimistis Ajang F1H20 Mampu Bangkitkan Sektor Pariwisata di Danau Toba