PT Pelni Cabang Batam Tambah Kapal untuk Pemudik Tujuan Batam
BATAM, - Antusias masyarakat untuk melakukan mudik pada Lebaran tahun ini terbilang tinggi.
Itu terlihat dari jumlah pembelian tiket kapal Pelni Batam. Bahkan untuk tanggal 17, 18, dan 19 April 2023, tiket pelni tujuan Batam-Belawan sudah habis terjual
"Benar untuk kuota reguler sudah habis," kata Kepala Pelni Cabang Batam T Muhammad Iqbal ditemui di Pelni Cabang Batan, Kamis (6/3/2023).
Baca juga: Harga Tiket KM Kelud Semua Rute dari Batam Jelang Mudik Lebaran 2023
Iqbal menyebutkan bahwa untuk mengantisipasi lonjakan pemudik di saat Hari Raya Lebaran nanti, pihak Pelni sendiri telah menambah frekuensi keberangkatan KM Kelud.
Upaya lain adalah melakukan penambahan Kapal KM Dorolonda yang akan beroperasional mulai H-7 Lebaran nanti.
Sementara itu mulai H-7, KM Kelud dan Dorolonda tidak melayani Batam-Jakarta dan hanya fokus satu rute yakni Batam-Belawan dan Belawan- Batam.
"Jadi nanti dua kapal ini akan melayani satu rute setiap hari, " terang Iqbal.
Syarat mudik Lebaran naik kapal
Untuk persyaratan perjalanan, Iqbal mengatakan bahwa pihaknya masih menyesuaikan Surat Edaran Kemenhub Nomor 83 Tahun 2022, yakni penumpang baru vaksin dosis kedua tetap harus melampirkan hasil pemeriksaan rapid antigen atau swab PCR.
Sementara bagi yang sudah mendapatkan dosis tiga, penumpang tak perlu lagi melampirkan pemeriksaan antigen.
Baca juga: Harga Tiket KM Kelud Semua Rute dari Batam Jelang Mudik Lebaran 2023
"Masih sesuai surat edaran tersebut. Penumpang juga wajib mendownload aplikasi peduli lindungi, terang Iqbal.
Untuk penjualan tiket saat ini, pihaknya masih menunggu petunjuk dari Kementerian Perhubungan untuk kedua kapal yang telah disiapkan, yakni KM Kelud dan KM Dotolonda.
"Untuk calon pemudik, hendaklah membeli tiket di konter-konter resmi milik Pelni yang ada di Kantor Cabang Batam dan agen resmi Pelni, dan hindari beli tiket dengan calo," tegas Iqbal
Iqbal menambahkan pembelian tiket yang dilakukan melalui calo atau selain melalui Channel resmi berpotensi mendapatkan tiket palsu dan diluar tanggung jawab PT Pelni.
Baca juga: Bandara Hang Nadim Batam Dikabarkan Turun Status Jadi Domestik, Ternyata...
"Menjual Tiket Palsu dapat dikenakan Sanksi Pidana sesuai dengan Ketentuan Perundang-undangan yang berlaku," pungkas Iqbal.
Terkini Lainnya
- Pura Hindu Pertama di Belanda Diresmikan, Seperti Apa?
- Nikmati Liburan Akhir Tahun di Berbagai Destinasi Wisata Gratis Kota Paris Van Java
- Masuk Daftar Kota Terbaik Dikunjungi 2024, Jakarta Punya Destinasi Menarik untuk Libur Akhir Tahun
- Sumba Jadi Destinasi Terbaik Dikunjungi 2024, Tempat Tepat untuk Libur Akhir Tahun
- Dulu Viral karena Keindahannya, Pantai Wonogoro Malang Kini Rusak akibat Banjir
- Daya Tarik Wisata dan Budaya Polinesia, Jadi Inspirasi Latar Film Moana
- Janji-janji Maskapai Turunkan Harga Tiket Pesawat Domestik
- 2 Bayi Harimau, 1 Bayi Owa, dan 2 Bayi Penguin Lahir di Taman Safari Indonesia
- Wisata Gratis di Yogya, Indahnya Hamparan Sawah Berlatar Perbukitan Menoreh
- 15 Cara Cegah Sakit Saat Liburan Nataru yang Masih Musim Hujan
- Apa Itu Prasasti Pucangan dan Mengapa Begitu Penting bagi Indonesia?
- Kemenpar Mau Berantas Pungli di Tempat Wisata agar Wisatawan Nyaman
- 5 Wisata Ramah Anak Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- Tips Liburan di Puncak Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Bupati Semarang Gratiskan Anggota Korpri di Wisata yang Dikelola Pemkab
- Masjid Menara Kudus, Punya Menara Unik Mirip Candi
- Panduan ke Rooftop Plaza Semanggi: Lokasi, Jam Buka, Harga, dan Fasilitas
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress April 2023, Cuma 35 Menit ke Yogya
- Mudik 2023, Tiket Kapal Pelni Batam-Belawan Sudah Terjual 50 Persen
- Tips Berkunjung ke Masjid Agung Sunda Kelapa, Pilih Waktu yang Tepat