Cara Naik Kereta Layang dari Stasiun Bandara Soekarno Hatta
- Kalayang (kereta layang) atau kerap disebut dengan sky train, merupakan salah satu alternatif transportasi umum gratis yang bisa ditumpangi menuju terminal keberangkatan di Soekarno-Hatta.
"Angkutan umum gratisnya ada dua, yaitu shuttle bus dan sky train. Cuma kalau mau yang cepat, disarankan naik sky train saja," kata seorang petugas keamanan di Stasiun Kereta Bandara Internasional Soekarno-Hatta kepada , Kamis (13/4/2023).
Kalayang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dapat diakses langsung setelah keluar dari Stasiun Kereta Bandara.
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta Sediakan Bus Gratis Angkut Penumpang ke Gate 22-28 di Terminal 3
Jika kamu pertama kali naik Kalayang, simak cara naik Kalayang dari Stasiun Kereta Bandara berikut.
Cara naik Kalayang di Stasiun Kereta Bandara
Stasiun Kalayang berada di lantai dua setelah keluar dari Stasiun kereta bandara. Usai tap out dan keluar dari kereta bandara, kamu bisa jalan lurus hingg menemui pusat informasi Stasiun Kereta Bandara.
"Kalau mau naik ke sky train, bisa ke depan ruangan, naik eskalator ataupun lift. Kalau di sini (eskalator terdekat di dalam Kawasaki Stasiun Kereta Bandara), belum bisa digunakan untuk lanjut ke lantai dua," terangnya.
Setelah keluar dari pintu Stasiun Bandara, akan ada plang petunjuk untuk memberitahu bahwa Kalayang berada di lantai dua.
Sesampai di lantai dua, kamu akan menemukan ruangan tunggu yang diapit dua jalur kereta layang.
Jalur kereta layang dibagi menjadi dua, yaitu jalur A dan jalur B. Setiap jalur akan mengantarkan penumpang ke semua terminal.
Baca juga: Cara Pesan Tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta, Online dan Offline
Alur setiap jalur kalayang dimulai dari jalur A yang mengantarkan penumpang ke Terminal 1 Keberangkatan.
Setelahnya kalayang jalur A akan balik kembali dari Terminal 1 mengantarkan penumpang ke Terminal 2 dan Terminal 3.
Usai kalayang jalur A bergerak ke Terminal 2 dan Terminal 3, dilanjutkan dengan kalayang jalur B yang mulai bergerak ke Terminal 1. Lalu balik kembali menuju Terminal 2 dan Terminal 3.
"Dia (Kalayang jalur A dan jalur B) sistemnya gantian. Setelah jalur A, dilanjutkan dengan jalur B. Durasi pergantian setiap jalur sekitar sekali dalam 13 menit," kata salah satu petugas keamanan di Terminal Kalayang kepada , Kamis (13/4/2023).
Terkini Lainnya
- Pura Hindu Pertama di Belanda Diresmikan, Seperti Apa?
- Nikmati Liburan Akhir Tahun di Berbagai Destinasi Wisata Gratis Kota Paris Van Java
- Masuk Daftar Kota Terbaik Dikunjungi 2024, Jakarta Punya Destinasi Menarik untuk Libur Akhir Tahun
- Sumba Jadi Destinasi Terbaik Dikunjungi 2024, Tempat Tepat untuk Libur Akhir Tahun
- Dulu Viral karena Keindahannya, Pantai Wonogoro Malang Kini Rusak akibat Banjir
- Daya Tarik Wisata dan Budaya Polinesia, Jadi Inspirasi Latar Film Moana
- Janji-janji Maskapai Turunkan Harga Tiket Pesawat Domestik
- 2 Bayi Harimau, 1 Bayi Owa, dan 2 Bayi Penguin Lahir di Taman Safari Indonesia
- Wisata Gratis di Yogya, Indahnya Hamparan Sawah Berlatar Perbukitan Menoreh
- 15 Cara Cegah Sakit Saat Liburan Nataru yang Masih Musim Hujan
- Apa Itu Prasasti Pucangan dan Mengapa Begitu Penting bagi Indonesia?
- Kemenpar Mau Berantas Pungli di Tempat Wisata agar Wisatawan Nyaman
- 5 Wisata Ramah Anak Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta
- Tips Liburan di Puncak Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Bupati Semarang Gratiskan Anggota Korpri di Wisata yang Dikelola Pemkab
- Desa Liang Dara Labuan Bajo, Punya Beragam Wisata Alam dan Budaya
- Jembatan Gladak Perak Lumajang Jadi Tempat Favorit Ngabuburit
- Lion Air Buka Lagi Penerbangan Umrah dari Bandara Kertajati
- 8 Kafe dengan View Sawah di Malang, Bisa Kulineran Sambil Healing
- Trekking ke Curug Cikanteh Sukabumi, Lelah Terbayarkan Segarnya Air