Onsen Omahe Banyu Anget, Kolam Air Hangat di Guci Tegal ala Santorini
- Kawasan Guci Tegal terkenal dengan wisata kolam air hangat dari sumber alami. Salah satunya adalah Onsen Omahe Banyu Anget Guci.
Pengelola Onsen Omahe Banyu Anget Guci, Iqro Ahmad Ibrahim menjelaskan, daya tarik obyek wisata ini adalah infinity pool menyerupai onsen Jepang, yang desainnya terinspirasi dari Santorini, Yunani.
Baca juga: Guci, Destinasi Wisata Andalan Tegal dengan Air Panas Alami
Baca juga: 8 Vila di Guci Tegal, Dekat Wisata Pemandian Air Panas
Ciri khas Santorini, Yunani tampak dari bangunan yang berwarna putih dan air kolam biru jernih.
“Onsen Omahe Banyu Anget Guci menyajikan konsep infinity pool, bergaya arsitektur minimalis mengadopsi terasering pada lahan sawah di pegunungan dan gaya bangunan di Santorini, Yunani dengan warna dominan putih serta aksen biru muda pada kolam,” jelas Iqro kepada , Senin (8/5/2023).
Sementara itu, nama Onsen diadopsi dari istilah onsen di Jepang yang berarti pemandian air panas dari sumber alami. Iqro mengatakan, obyek wisata ini berkonsep kolam berendam menyerupai onsen di Jepang sehingga bentuknya kecil dan tidak terlalu dalam.
“Memang kami sengaja membuat kolam tidak terlalu dalam, jumlahnya banyak, dan berukuran kecil, karena konsep yang kami tawarkan adalah kolam rendam, bukan kolam renang, sehingga bisa digunakan segala usia,” terangnya.
Para pengunjung bisa berendam sepuasnya di kolam air hangat tersebut sembari menikmati panorama alam Guci Tegal. Warna bangunan putih bersih dan air biru jernih tampak kontras dengan pepohonan hijau di sekitar Onsen Omahe Banyu Anget Guci.
Iqro menuturkan, lokasi Onsen Omahe Banyu Anget Guci diapit oleh dua sungai yang berasal dari Gunung Slamet, yakni Sungai Gung dan Sungai Awu.
“Lokasi Onsen Omahe Banyu Anget Guci unik dengan view sangat indah, karena pengunjung bisa melihat cakrawala laut Kota Tegal. Pada malam hari, pengunjung bisa menikmati kerlap-kerlip lampu Kota Tegal jika cuaca cerah,” tuturnya.
Baca juga: 8 Tempat Wisata di Guci Tegal, Kolam Air Panas hingga Glamping
Baca juga: Bus Wisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga: Perlu Ada SOP Keselamatan
Iqro mengatakan, air hangat di Onsen Omahe Banyu Anget Guci berasal dari sumber alami langsung dari Sungai Gung di kaki Gunung Slamet. Selain relaksasi, berendam di air hangat ini bermanfaat bagi kesehatan.
“Berendam di tempat kami terhitung aman karena sumber air panas di Guci berbeda karakter dengan air panas yang lain. Bau belerang tidak menyengat, bahkan tidak tercium sama sekali dan airnya sangat jernih,” imbuhnya.
Terdapat 10 kolam di Onsen Omahe Banyu Anget Guci yang terbagi pada area indoor dan outdoor. Kolam-kolam tersebut dapat digunakan segala usia dari anak-anak hingga dewasa.
“Tersedia kolam indoor maupun outdoor, jadi saat hujan pengunjung masih bisa berendam di kolam indoor,” jelasnya.
Terkini Lainnya
- Pantai Lovina di Bali Akan Dikembangkan Sebagai Wisata Berkualitas
- Rute Menuju ke Florawisata D’Castello
- Banjir Sukabumi Terparah 10 Tahun Terakhir, Jalur ke Geopark Ciletuh Masih Bisa Dilalui
- Harga Tiket Masuk dan Wahana di Florawisata D’Castello
- Tips Wisata ke Florawisata D’Castello, Maksimalkan Liburan Nataru
- Kafe di Korea Selatan Ini Punya Pemandangan ke Arah Korea Utara
- Wahana Menarik di Florawisata D’Castello untuk Liburan Nataru Seru
- Florawisata D’Castello, Spot Foto Kastel Megah di Kaki Gunung Tangkuban Perahu
- Alat Petolongan Pertama Serangan Jantung Disiagakan di 2 Wisata Favorit Yogyakarta Saat Nataru
- Kampanye Bangga Berwisata di Indonesia, Cara Kemenpar Tingkatkan Kunjungan Wisatawan
- Kenalkan Geoheritage Bukit Menoreh Sebagai Wisata Alam Lewat Ajang Lari
- Peraturan Sewa Sepeda Listrik hingga ATV di Menoreh View Kulon Progo
- 15 Destinasi Wisata Terbaik Dunia untuk Liburan Natal
- Cara Menuju ke JJ Park and Play Semarang Jawa Tengah
- Harga Tiket Masuk di JJ Park and Play, Lengkap dengan Biaya Wahananya
- Wisata Bahari Lampung Selatan Diserbu 43.647 Orang Selama Libur Lebaran
- 4 Tips Main ke Dogs Ministry, Datang Jam 11 Siang Saja
- 5 Tips Berkunjung ke Masjid Ar Rahman Blitar, Jangan Siang
- Pelabuhan Marina Labuan Bajo, Lokasi Delegasi KTT ASEAN Berburu Sunset
- 10 Penerbangan Terpendek di Dunia, Cuma 2 Menit di Udara