pesonadieng.com

Mengenal Tari Topeng Ireng, Tarian Rakyat dari Lereng Merapi

Penari Tari Topeng Ireng dalam acara media trip bersama Atria Malang di Omah Mbudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (4/5/2023).
Lihat Foto

- Tari Topeng Ireng atau Dayakan menyambut kedatangan dan rombongan ketika sampai di Omah Mbudur, Magelang pada Kamis, (4/5/2023) di sela media trip kami.

Sekilas, gerakan tarian ini tampak mudah ditirukan oleh siapa saja. Namun, kenyataannya cukup sulit itu mengikutinya. 

Ali Ahmad, Sesepuh Sanggar Manusia Rimba dari Desa Gedongan, Wanurejo, Borobudur menjelaskan, topeng ireng berasal dari kata Toto Lempeng Irama Kenceng, yang artinya Menata Lurus Irama Keras.

Baca juga:

Tarian ini dikatakan merupakan wujud pertunjukan seni tradisional yang memadukan syiar agama Islam dan ilmu bela diri pencaksilat.

Tari Topeng Ireng hadir untuk mempersatukan, sebab pada masa lampau orang-orang sulit untuk berkumpul. 

Penari Tari Topeng Ireng dalam acara media trip bersama Atria Malang di Omah Mbudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (4/5/2023).DOK ISTIMEWA - MEDIA TRIP ATRIA MAGELANG-MALANG Penari Tari Topeng Ireng dalam acara media trip bersama Atria Malang di Omah Mbudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (4/5/2023).

usai mentas di Omah Mbudur menyampaikan, Tari Topeng Ireng untuk mempersatukan, karena pada masa dulu orang susah untuk berkumpul.

“Kalau zaman dulu, tarian ini untuk pagar betis, seperti topeng asli. Kemudian rompinya bisa juga terbuat dari janur kelapa muda, pelepah pisang yang kulitnya dikeringkan lalu dianyam,” ujar Ali saat ditemui di Omah Mbudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis. 

Baca juga:

Dikutip dari Direktori Pariwisata, tarian ini adalah tarian rakyat yang berkembang di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, khususnya di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. 

Pada pementasan di Omah Mbudur, lanjut Ali, tidak ada cerita khusus yang dibawakan, melainkan hanya sebagai pertunjukan tari saja.

Saat pementasan di Omah Mbudur, Ali melanjutkan, tidak membawakan cerita secara khusus, hanya menari sebagai suatu pertunjukan seni tari saja.

Sejatinya tarian ini pun ada sosok tokoh, mulai dari sesepuh desa dan untuk mengusir binatang buas.

Baca juga:

Ciri khas tarian ini adalah kerincingan yang digunakan para penari dengan diikatkan pada kaki kanan dan kiri. Kerincingan itu akan berbunyi seiring dengan gerakan para penari.

Para penari juga mengenakan topi yang berliuk-liuk ketika gerakan ditampilkan. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat