Kuil Kuno di China Didigitalisasi, Wisatawan Bisa Lihat Bangunan Asli
- China memulai digitalisasi terhadap Kuil Dafo atau Kuil Buddha Besar di Kota Zhangye di Provinsi Gansu, China.
Kuil tersebut dibangun pada tahun 1098 selama Dinasti Xia Barat (1038-1227), yang artinya sudah berusia lebih dari 900 tahun. Kuil ini merupakan kuil kuno penting di Jalur Sutera.
Baca juga:
- 10 Masjid Tertua di Dunia, Ada yang Berada di China
- Sulawesi Utara Targetkan 1 Juta Wisatawan China Selama 2023
Dikutip dari XInhua, pada prosesnya, informasi digital dari Aula Buddha Besar serta sebuah pagoda yang mencakup 30 figur di aula dan lukisan dinding lebih dari 530 meter persegi akan dikumpulkan.
Menurut kepala lembaga peninggalan budaya Kuil Buddha Raksasa Zhangye (Zhangye Giant Buddha Temple), Wang Kang jika pengerjaan sudah selesai, pengunjung akan dapat melihat tata letak candi di dinasti yang berbeda, proses pembangunan Buddha tidur besar, serta legenda-legenda Buddha pada lukisan dinding di galeri digital.
Ia menambahkan, kuil tersebut sudah melalui sejumlah renovasi dan rekonstruksi pada Dinasti Ming dan Qing (1368-1911). Teknologi digital memungkinkan para pengunjung melihat tampilan aslinya.
Biasanya, demi alasan perlindungan, lantai dua Aula Buddha Besar ditutup untuk umum. Namun nantinya, pengunjung juga bisa melihat bagian dari aula.
Baca juga:
- Garuda Indonesia Tambah Penerbangan dari China dan Korea ke Jakarta
- TransNusa Resmikan Pesawat Buatan China ARJ21-700
Ke depannya, pengerjaan digitalisasi juga akan diperluas ke barang-barang lainnya dan bangunan lain di kompleks kuil.
"Di masa depan, orang akan dapat melihat semua bagian aula di dunia digital," ucap Wang.
Terkini Lainnya
- 5 Tips ke Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo, Datang pada Waktu yang Tepat
- Mengulik Patung Hermes di Museum Fatahillah, Dulunya Sempat di Harmoni
- Pengalaman Ikut Pottery Class di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
- Cerita Cosplayer di Jak-Japan Matsuri 2024, Modal Rp 1,5 Juta
- Akses Mudah ke Ecopark Curugtilu, Lengkap dengan Tips Perjalanan
- 5 Alternatif Wisata di Bogor Selain Puncak, Hindari Terjebak Macet
- Harga Tiket Masuk dan Wahana di Ecopark Curugtilu
- Long Weekend Maulid Nabi 2024, Tempat Wisata di Kota Batu Ramai Pengunjung
- 10 Aktivitas Seru yang Bisa Kamu Lakukan di Ecopark Curugtilu
- Libur Panjang Maulid Nabi 2024, Penumpang di Stasiun Malang Naik 37 Persen
- Menginap di Ecopark Curugtilu, Ada Rumah Hobbit
- Kota Edinburgh Kenakan Pajak Turis untuk Bangun Infrastruktur
- Ecopark Curugtilu Ciwidey, Liburan Keluarga Seru di Tengah Kebun Teh
- Mulai 2025, Turis AS yang Masuk ke Eropa Bayar Rp 120.000
- Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel di DIY Capai 100 Persen
- Pesawat Penumpang Komersial Terbesar Dunia Milik Emirates Akan Mendarat di Bandara Ngurah Rai
- Mengenal Apitan, Tradisi Jelang Idul Adha di Jawa Tengah
- Kenapa Museum Multatuli Dibangun Di Rangkasbitung? Ini Penjelasannya
- Jadwal KRL Solo-Yogya Terbaru Per 1 Juni 2023, Tak Ada Perjalanan Malam dari Solo
- 5 Aktivitas di Animalium BRIN, Belajar Asyik dengan Teknologi Menarik