Lampung Siap Gelar World Surf League Krui Pro 2023
- Persiapan World Surf League (WSL) Krui Pro QS5000 di Pesisir Barat, Provinsi Lampung, sudah mencapai hampir 100 persen.
Kompetisi selancar tingkat dunia ini rencananya akan digelar di Pantai Tanjung Setia, Pesisir Barat, Provinsi Lampung, pada 12-18 Juni 2023 mendatang.
"Terkait dengan persiapan sudah hampir 100 persen. Tinggal membuat tangga, venue sudah siap, tempat peristirahatan tamu sudah siap, daftar undangan juga sudah," kata Kadispar Lampung Ariyawan dalam Weekly Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (5/6/2023).
Baca juga:
Gelaran yang diikuti oleh 293 atlet dari 14 negara ini dikatakan sudah mendekati rangkaian pembukaan. Persiapan seperti keamanan, listrik, dan sambungan internet juga telah dipersiapkan.
Selain itu, beberapa persiapan lain seperti koordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung juga terus dilakukan. Publikasi mengenai WSL Krui Pro 2023 juga telah dimulai di beberapa layanan pemprov.
"Kami di Lampung juga sudah berkooridnasi dengan pegiat medsos di Lampung dan bersama-sama kami gaungkan tentang WSL Krui Pro," terang Ariyawan.
Dorong ekonomi lewat UMKM
Ariyawan menjelaskan bahwa gelaran WSL Krui Pro tahun ini tidak hanya mengedepankan liga atau kompetisi berselancar seperti yang sudah-sudah. Namun, pihaknya juga ingin mengangkat UMKM setempat.
"Kami ingin mengangkat UMKM Pesisir Barat, ini yang membedakan dari empat event terdahulu yang kami laksanakan," tutur dia.
Baca juga:
- Nazare, Ombak Terbesar di Dunia yang Pernah Ditaklukkan Peselancar
- 10 Pantai Ombak Besar di Jawa Timur, Ada yang Tingginya 8 Meter
Di event terbaru ini, ia melanjutkan, pihaknya ingin lebih mengangkat UMKM agar dampak ekonominya semakin maksimal bagi masyarakat Pesisir Barat.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa gelaran tingkat dunia ini diharapkan dapat menarik banyak kunjungan.
"Diikuti 293 atlet dari 14 negara, mereka tidak akan berkunjung sendiri, tapi juga akan mengajak lebih dari 20.000 kunjungan," kata Sandiaga.
Menparekraf menjelaskan, tahun lalu saat masih ada pembatasan kala pandemi Covid-19, gelaran WSL Krui Pro 2022 sudah dapat meningkatkan kunjungan wisatawan hingga 26.106 kunjungan.
"Kali ini kami ingin WSL Krui Pro semakin meningkat dari tahun 2022. Kami harapkan dampak ekonominya lebih besar, karena tahun 2022 lebih dari Rp 4 milyar," pungkasnya.
Terkini Lainnya
- Autogate Bandara Soekarno-Hatta Bisa Dilewati WNA Pemegang Izin Tinggal Tetap
- Bukan Bali, Ini Provinsi dengan Waktu Menginap Tamu Hotel Paling Lama
- Tarif Memancing di Taman Nasional Naik Drastis Jadi Rp 5 Juta
- DAMRI Beri Promo 11.11, Bisa Dapat Potongan Harga Rp 25.000
- Illumi Singapura: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk
- 6 Tips ke The World of Studio Ghibli Singapura, Beli Tiket Online
- Jelajahi Little Ranch Semarang dengan "E-bike" Ramah Lingkungan
- Rute Perjalanan ke Little Ranch Semarang
- Aktivitas Olahraga di Little Ranch, Dari Berkuda hingga Archery
- Rahasia 3 Huruf di Tiket Pesawat, Mengapa Setiap Bandara Punya Kode Unik?
- Menko Airlangga Tegaskan Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat Tetap Berlanjut
- Harga Tiket Little Ranch Semarang dan Wahana Seru untuk Anak
- Destinasi Menarik di Umbul Sidomukti untuk Wisata Edukasi dan Alam
- Wisata Edukasi "Outing Class" di Little Ranch untuk Siswa TK dan SD
- Menteri Pariwisata Baru Enggan Komentar soal Tarif Drone Rp 2 Juta
- Kunjungan Wisman Tahun Ini Capai 53 Persen Angka pada 2022
- Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO
- Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru
- Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023
- Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata