Apakah Lewat Jembatan Gantung di Girpasang Klaten Harus Bayar?
- Dusun Girpasang di lereng Gunung Merapi wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini tak lagi terisolasi.
Pada tahun 2022, sudah dibangun jembatan gantung sebagai akses utama warga di dusun yang dikelilingi lembah sunga ini.
Sebelumnya, masyarakat Dusun Girpasang hanya bisa berjalan kaki menyusuri anak tangga di dasar lembah untuk menuju daerah lain.
Baca juga: Tarif Terkini Gondola Wisata di Girpasang Klaten, Wahana Lintasi Jurang
Sementara itu, transportasi barang-barang dilakukan melalui gondola yang menyeberangi lembah untuk sampai Girpasang.
Adapun keberadaan jembatan gantung makin melengkapi gondola wisata yang sudah ada sebelumnya, sehingga menambah daya tarik wisata di Girpasang.
Apakah lewat jembatan gantung gratis
Saat baru diresmikan pada tahun 2022, jembatan gantung di Girpasang langsung menarik kunjungan banyak wisatawan.
Jembatan yang melintang di atas lembah sungai ini memang menawarkan keindahan panorama alam. Terlebih saat cerah, puncak Merapi yang mengepul akan terlihat.
Baca juga: Panduan Wisata Jembatan Gantung dan Gondola Girpasang Klaten
Keberadaan jembatan gantung pun menambah opsi wisatawan yang ingin mencapai Dusun Girpasang, selain naik gondola wisata, atau menyusuri anak tangga di dasar lembah.
Wisatawan biasa berfoto atau membuat konten di jembatan gantung dengan panorama indah berupa lembah hijau dari ketinggian.
Adapun saat berkunjug ke Dusun Girpasang pada Sabtu (10/6/2023), tarif gondola wisata adalah Rp 60.000 untuk tiga orang.
Lalu, bagaimana dengan tarif melintas di jembatan gantung?
Saat melintasinya, ternyata tidak ada biaya tambahan. Pengunjung bisa langsung melintasi jembatan dengan hanya berjalan kaki. Untuk kendaraan, harus dititipkan di area parkir.
Adapun jembatan gantung Girpasang memang bisa dilalui kendaraan roda dua, tetapi hanya khusus untuk warga setempat.
Baca juga: Bus Wisata ke Girpasang Klaten Resmi Beroperasi, Harga Mulai Rp 30.000
Untuk bisa berwisata melintasi jembatan gantung Girpasang, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk Rp 5.000 per orang dan parkir, yakni Rp 3.000 untuk sepeda motor, Rp 10.000 untuk mobil, Rp 15.000 untuk elf, dan Rp 20.000 untuk bus.
Terkini Lainnya
- 5 Wisata Sekitar Taman Banjir Kanal Timur Jakarta, Ada Wisata Bersejarah
- Awas, Mengotori Seprai di Kamar Hotel Bisa Kena Denda
- 4 Promo Di Indonesia Aja Travel Fair 2024, Diskon Tiket KAI 20 Persen
- Cara ke Acara HUT TNI 2024 di Monas, Naik Transportasi Umum 1 Rupiah
- Daftar Kegiatan HUT Ke-79 TNI di Monas, Gratis untuk Masyarakat
- Lokasi Acara HUT Ke-79 TNI, Tarif MRT, LRT, Transjakarta Rp 1
- Puncak HUT Ke-79 TNI 5 Oktober 2024: Lokasi, Daftar Acara, Rekayasa Lalu Lintas
- Desa Wisata: Di Balik Pesona, Adakah Masa Depan Berkelanjutan?
- RS Jiwa Marzoeki Mahdi Bisa Jadi Tujuan Health Tourism di Bogor
- Bikin Keributan di Pesawat, Penumpang Asal Australia Diminta Ganti Biaya Bahan Bakar
- Desa Samirono di Semarang Masuk 300 Desa Wisata Terbaik Indonesia, Kelola Biogas untuk Energi Terbarukan
- Pemda DIY Diminta Tegakkan Aturan Penjualan Miras untuk Pariwisata
- Apa Itu Penampahan Kuningan dalam Hari Raya Kuningan?
- Di Indonesia Aja Travel Fair 2024 Digelar 4 Oktober 2024 di Jakarta, Dorong Wisata Domestik
- Hari Raya Kuningan 2024: Kapan, Makna, dan Rangkaian
- Diskon Tiket Garuda Indonesia hingga 80 Persen, Ada Jakarta-Padang
- 4 Tips Wisata ke Minimania Lembang, Jangan Lupa Bawa Topi
- Tarif Terkini Gondola Wisata di Girpasang Klaten, Wahana Lintasi Jurang
- Museum Ullen Sentalu: Harga Tiket, Jam Buka, dan Koleksi
- Cara ke PRJ naik KRL dari Arah Tangerang, Transit di Stasiun Duri