pesonadieng.com

5 Julukan Kota Semarang, Tak Cuma Kota Lumpia 

Ilustrasi Semarang, Tugu Muda, Lawang Sewu
Lihat Foto

- Kota Semarang yang merupakan ibu kota Provinsi Jawa Tengah memiliki sejumlah julukan. Setiap julukan Kota Semarang tersebut memiliki makna tersendiri yang mewakili karakter daerah, ikon kuliner, maupun kondisi geografisnya.

Sebagian julukan Kota Semarang sudah familiar di masyarakat, seperti Kota Lumpia. Namun, ada beberapa julukan Kota Semarang yang belum banyak diketahui kalangan luas.

Baca juga:

Julukan Kota Semarang

Lantas, apa saja julukan Kota Semarang? Berikut ulasannya seperti dihimpun .

1. Kota Lumpia 

Ilustrasi lumpia gulung sayuran, makanan ramah vegetarian. shutterstock/voy ager. Ilustrasi lumpia gulung sayuran, makanan ramah vegetarian.

Kota Semarang terkenal dengan julukan Kota Lumpia, yang merupakan kuliner khas Kota Semarang. Ternyata, lumpia adalah perpaduan kuliner Indonesia dengan Tionghoa.

Mengutip (22/1/2023), lumpia bermula dari kisah cinta dua orang berbeda negara, yakni Tjoa Thay Yoe dan Wasih.

Tjoa Thay Yoe adalah seorang pendatang dari China yang singgah ke Kota Semarang pada akhir abad ke-19. Sedangkan Wasih, adalah seorang pedagang makanan keturunan Jawa.

Setelah menikah, keduanya menciptakan lumpia yang terkenal sampai hari ini. Lumpia tersebut dari campuran rebung, daging cincang, ebi, dan lainnya kemudian dibungkus dengan kulit lumpia, lalu digoreng.

Selain lumpia, kamu bisa mencicipi kuliner khas Semarang lainnya seperti lapis legit, wingko babat, bandeng presto, tahu gimbal, tahu pong, tahu petis, dan sebagainya

2. Kota Atlas 

Julukan Kota Semarang selanjutnya adalah Kota Atlas. Kata Atlas merupakan akronim dari Aman, Tertib, Lancar, Asri, dan Sehat yang merupakan slogan ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu.

Slogan tersebut telah dicetuskan oleh pemerintah Kota Semarang sejak 1983. Tepatnya, pada masa pemerintahan mendiang Gubernur Muhammad Ismail yang memimpin selama dua periode pada 1983 hingga 1993. 

Baca juga:

3. Kota Jamu 

ilustrasi jamu tradisional. SHUTTERSTOCK/setyo adhi pamungkas ilustrasi jamu tradisional.

Tidak banyak yang mengetahui, Kota Semarang juga dijuluki sebagai Kota Jamu. Sebab, kota ini menjadi tempat berdirinya perusahaan-perusahaan jamu besar di Indonesia. 

Misalnya Jamu Jago, yang merupakan salah satu produsen jamu tradisional tertua di Indonesia. Kantor pusat PT Industri Jamu Cap Jago berada di Jalan Ki Mangunsarkoro 106 Kota Semarang. 

Kemudian, ada jamu Cap Potret Nyonya Meneer, jamu Sido Muncul,  jamu Borobudur, dan sebagainya. Perusahan-perusahaan jamu tersebut masih eksis hingga saat ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat