pesonadieng.com

BANDUNG, - Jika mencari destinasi wisata dengan pemandangan alam dan udara sejuk, mampir ke Cicalengka Dream di Bandung bisa menjadi pilihan.

Destinasi wisata bernuansa Islami ini berlokasi di Tanjungwangi, Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Salah satu wahana favorit wisatawan adalah flying fox sepanjang 720 meter yang terbentang di atas perbukitan, serta melewati tulisan "I Love Al Quran" berukuran besar.

"Konsep kami mengusung nuansa islami, ada beberapa spot foto, dan area-area lainnya juga sengaja dibuat bernuansa Islami," kata Manager Cicalengka Dreamland, Revi saat ditemui di lokasi, Rabu (19/7/2023).

Baca juga: Meluncur di Flying Fox Sepanjang 720 Meter di Bandung, Tertarik?

Jam buka dan harga tiket masuk Cicalengka Dreamland

Cicalengka Dreamland buka setiap hari, kecuali hari Jumat.

Pada Senin-Kamis, destinasi ini buka pukul 09.00-17.00 WIB, sementara pada Sabtu dan Minggu buka pukul 08.00-18.00 WIB.

Berikut rincian harga tiket masuknya:

Hari kerja (weekdays)

• Dewasa: Rp 25.000
• Anak-anak: Rp 20.000

Akhir pekan (weekend)

• Dewasa: Rp 30.000
• Anak-anak: Rp 25.000

Baca juga: 10 Tempat Wisata di Bandung Seperti Luar Negeri

Aktivitas di Cicalengka Dreamland

Destinasi wisata berkapasitas 8.000 pengunjung ini tidak hanya menyediakan wahana pemacu adrenalin, tapi juga sejumlah spot foto tematik.

Selain tulisan "I Love Al Quran", ada pula spot foto berupa tangga setinggi 2 meter dengan patung berbentuk bukit di ujungnya yang dianalogikan sebagai kitab suci.

KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Beberapa spot foto bernuansa Islami terdapat di obyek wisata Cicalengka Dreamland, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (19/7/2023)

Bersebelahan dengan spot tersebut, ada spot foto ilustrasi gerbang surga dan neraka.

Kemudian, di dekat tiket masuk terdapat sebuah spot foto berbentuk sarang burung dengan tulisan, "Apa Tujuan Manusia Hidup".

Tak hanya itu, begitu keluar para pengunjung juga bakal disuguhkan kutipan-kutipan bernuansa Islami yang mengantarkan mereka hingga ke gerbang keluar.

Baca juga: Dari Bandung, Lebih Baik Terbang dari Bandara Kertajati atau Soekarno-Hatta?

Selain itu, ada pula area berkemah yang dikhususkan untuk pasangan yang sudah menikah.

"Yang belum sah enggak bisa, jadi kami lihat KTP dan buku nikahnya dulu, sehingga kebanyakan yang berkemah itu sekeluarga, bukan anak-anak muda," ujar Revi.

Selain itu, ada pula wahana seperti virtual reality, ATV, playground untuk anak-anak, human claw atau mesin capit, panahan, keranjang sultan, dan berkuda.