5 Tips Berkemah di Sarkawi Camping Ground Lumajang, Awas Udara Dingin
– Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, punya banyak tempat menarik untuk aktivitas berkemah atau camping.
Salah satunya adalah Camping Ground Sarkawi yang berada di Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo.
Kabar baiknya, wisata camping ground ini sudah buka lagi per Jumat (21/7/2023) usai status tanggap darurat bencana di Lumajang berakhir sehari sebelumnya.
Baca juga: Sarkawi Camping Ground, Tempat Kemah yang Indah di Kaki Semeru
Wisatawan pun bisa berkemah lagi di padang sabana dengan latar belakang Gunung Semeru ini.
sempat menjajal langsung berkemah di Sarkawi Camping Ground pada Kamis (22/6/2023).
Tips berkemah di Sarkawi Camping Ground
Jika ingin berkemah di Sarkawi Camping Ground, simak tips yang rangkum berikut ini:
1. Reservasi dulu
Sebelum berangkat berkemah, sebaiknya kamu melakukan reservasi dahulu dengan menghubungi Instagram resmi @sarkawi_sumberurip atau @bahrul_angsaputih, atau nomor WA +62 813-2874-5294.
Baca juga: Harga Tiket dan Jam Buka Camping Ground Sarkawi Sumberurip, Lumajang
Dengan melakukan reservasi, pengelola bisa menyambutmu di lokasi dan memberi tahu aturan dan ketentuan berkemah di Sarkawi Camping Ground.
2. Datang sore
Sarkawi Camping Ground tepatnya di spot Kali Kebo, biasanya akan ramai wisatawan pada waktu sore hari.
Kamu bisa datang saat-saat ini untuk menikmati suasana sore yang indah. Usai magrib, biasanya wisatawan akan pulang dan kamu bisa mendirikan tenda.
3. Perempuan harus bersama suami atau keluarganya
Adapun saat ini Sarkawi Camping Ground hanya khusus wisatawan laki-laki. Untuk wisatawan perempuan, mereka harus bersama pasangan resmi atau keluarganya.
Baca juga: Banjir Lahar Hujan Semeru Landa Lumajang, Spot Camping Sarkawi Sumberurip Aman
Namun apabila perempuan yang belum menikah ingin berkemah di Sarkawi Camping Ground, bisa menyewa petugas untuk berjaga satu malam dengan tarif Rp 75.000 saat tidka hujan dan Rp 100.000 jika hujan.
4. Bawa jaket tebal
Meski berada di dataran rendah, suhu udara di Sarkawi Camping Ground ternyata cukup dingin ketika malam.
Oleh karena itu, wisatawan diimbau membawa jaket tebal dan perlengkapan lain, seperti sleeping bag agar tidak kedinginan.
5. Berkemas usai matahari terbit
Setelah matahari terbit dan pemandangan terlihat, kamu sebaiknya segera mendokumentasikan keindahan lalu berkemas.
Baca juga: Rute ke Sarkawi Camping Ground, Awas Jalan Berbatu
Itu karena saat matahari makin tinggi, udara akan makin panas. Biasanya di atas pukul 08.00 WIB, Sarkawi Camping Ground akan kembali sepi.
Terkini Lainnya
- 4 Aktivitas Seru di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta, Bisa Belajar Bikin Gerabah
- Pengalaman Mengunjungi Museum Seni Rupa dan Keramik di Jakarta, Serunya Belajar Bikin Gerabah
- Kisah Ruangan Khusus di Museum Sejarah Jakarta, Ternyata Tempat Pangeran Diponegoro Ditahan
- Wisata 4 Musim di Tottori, Jepang, Lihat Kunang-kunang di Hutan Liar Saat Musim Panas
- Lebih dari 32.000 Orang Serbu Dieng Banjarnegara Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Menengok Natsu Matsuri, Festival Budaya Jepang di Jakarta
- Mengapa Bali Sering Dipilih Jadi Lokasi Konferensi?
- Jalur ke Dieng Macet Parah Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Pengalaman Berkunjung ke Pasar Santa, Nikmatnya Kopi hingga Musik dari Piringan Hitam
- Rute ke Wisata Hiu Paus Botubarani di Gorontalo, 30 Menit dari Kota Gorontalo
- Kebumen Jadi Tuan Rumah Geofest ke-6 Tahun 2025, Targetkan 300 Peserta
- 5 Tips ke Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo, Datang pada Waktu yang Tepat
- Mengulik Patung Hermes di Museum Fatahillah, Dulunya Sempat di Harmoni
- Pengalaman Ikut Pottery Class di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
- Cerita Cosplayer di Jak-Japan Matsuri 2024, Modal Rp 1,5 Juta
- Taman Alam Lumbini Sumatera Utara, Ada Pagoda Tertinggi di Indonesia
- Harga Tiket Masuk De Tjolomadoe Terbaru dan Jam Bukanya
- Walkot Farm 4.0 Jakarta Barat, Jam Buka dan Cara Berkunjung
- 8 Tempat Wisata Dekat Tugu Lilin Solo
- Lion Air Buka Rute Langsung Semarang-Madinah Mulai 1 Agustus 2023