Lion Air Buka Rute Baru Semarang-Bali PP mulai 26 September
- Maskapai penerbangan Lion Air membuka penerbangan baru pergi-pulang (PP) rute Bali-Semarang mulai Selasa (26/9/2023).
"Rute baru Semarang-Bali-Semarang, menyediakan pilihan luas untuk perjalanan bisnis, wisata dan keluarga," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam siaran resmi, Selasa (5/9/2023).
Baca juga:
- Lion Air Terbang Langsung dari Solo ke Arab Saudi, Mulai 9 September
- Lion Air Tambah Penerbangan Surabaya-Arab Saudi, Jadi 18 Kali Seminggu
Penerbangan rute baru ini akan beroperasi menggunakan pesawat Boeing 737-800NG dengan 189 kursi Kelas Ekonomi, dan pesawat Boeing 737-900ER dengan 215 kursi Kelas Ekonomi.
Danang menambahkan, penerbangan langsung pada rute ini dapat memudahkan perjalanan wisatawan dan pebisnis tanpa harus transit sehingga bisa menghemat lebih banyak waktu.
Jadwal Lion Air Semarang-Bali PP
Berikut jadwal penerbangan Lion Air rute Semarang-Bali PP"
- Pesawat dengan nomor penerbangan JT-271 berangkat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pukul 10.40 Wita, dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani di Semarang, Jawa Tengah, pukul 11.00 WIB.
- Pesawat dengan nomor penerbangan JT-270 berangkat dari Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani di Semarang, Jawa Tengah, pukul 18.00 WIB, dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pukul 20.20 Wita.
Baca juga: Wings Air dan Lion Air Masuk Daftar Maskapai Terburuk Dunia, karena Sering Telat?
Rute baru ini, tambah Danang, juga memudahkan wisatawan untuk terkoneksi dengan beberapa destinasi yang diakses melalui Bali.
Beberapa di antaranya Lombok, Labuan Bajo, Kupang, Tambolaka, Waingapu, Perth, Sydney, Brisbane, Melbourne, Kuala Lumpur, Singapura, dan Thailand.
Baca juga: Lion Air Kini Punya Rute Penerbangan Umrah dari Palembang
Terkini Lainnya
- Jalur ke Dieng Macet Parah Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Pengalaman Berkunjung Ke Pasar Santa, Nikmatnya Kopi hingga Musik dari Piringan Hitam
- Rute ke Wisata Hiu Paus Botubarani di Gorontalo, 30 Menit dari Kota Gorontalo
- Kebumen Jadi Tuan Rumah Geofest ke-6 Tahun 2025, Targetkan 300 Peserta
- 5 Tips ke Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo, Datang pada Waktu yang Tepat
- Mengulik Patung Hermes di Museum Fatahillah, Dulunya Sempat di Harmoni
- Pengalaman Ikut Pottery Class di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
- Cerita Cosplayer di Jak-Japan Matsuri 2024, Modal Rp 1,5 Juta
- Akses Mudah ke Ecopark Curugtilu, Lengkap dengan Tips Perjalanan
- 5 Alternatif Wisata di Bogor Selain Puncak, Hindari Terjebak Macet
- Harga Tiket Masuk dan Wahana di Ecopark Curugtilu
- Long Weekend Maulid Nabi 2024, Tempat Wisata di Kota Batu Ramai Pengunjung
- 10 Aktivitas Seru yang Bisa Kamu Lakukan di Ecopark Curugtilu
- Libur Panjang Maulid Nabi 2024, Penumpang di Stasiun Malang Naik 37 Persen
- Menginap di Ecopark Curugtilu, Ada Rumah Hobbit
- Batu Love Garden: Harga Tiket, Jam Buka, dan Wahana
- Menparekraf: ASEAN Harus Perkuat Interkonektivitas
- 5 Tips Wisata ke Taman Bambu di Jakarta Timur, Datang Sore Hari
- 5 Daya Tarik Wisata di Penang untuk Gaet Wisatawan Indonesia
- Goa Kiskendo Kulon Progo Bakal Dikembangkan Jadi Taman Wisata