Usai Vakum Seabad, Rute Kereta Api Italia-Slovenia Akan Kembali Beroperasi
- Usai vakum lebih dari seabad, rute kereta api yang menghubungkan Italia dan Slovenia direncanakan akan kembali beroperasi.
Dikutip dari CNN Travel, rencana operasional kereta api ini melibatkan perusahaan kereta api Italia, yaitu Trenitalia dengan perusahaan kereta api Slovenia, yaitu SŽ Passenger Transport.
"Kereta Api Slovenia telah mengatakan kepada media bahwa mereka ingin memulai peluncuran kereta api sesegera mungkin, yang berkemungkinan mulai bulan April," dikutip dari laman CNN Travel, Kamis (25/1/2024).
Baca juga: Delizie, Kafe Otentik Italia Pertama yang Baru Buka di Blok M
Dua negara Eropa ini nantinya akan dihubungkan dengan Kereta Frecciarossa, yaitu kereta berkecepatan tinggi dari Italia, yang mampu mencapai kecepatan 300 kilometer per jam di jaringan Italia.
Adapun rute yang dilayani yaitu dari Milan (Italia) menuju Ljubljana (Ibu Kota Slovenia), dengan waktu tempuh sekitar tujuh jam perjalanan.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Rute kereta ini akan melalui kota-kota terkenal di Italia, Venesia dan Trieste. Kemudian berhenti di beberapa wisata alam terkenal di Slovenia, termasuk di Gua Postojna, Gua Skocjan, serta Lipica sebagai tempat kuda Lipizzaner dibiakkan sejak tahun 1580.
Sudah terhubung sejak 1857
Sebagai informasi, Italia dan Slovenia pernah dihubungkan dengan jalur kereta api sejak 1857, tepatnya pada masa kekaisaran Habsburg. Pada saat itu, dua kota penting yang dihubungkan yaitu Trieste (Italia) dan Ljubljana (Slovenia).
Kereta api yang beroperasi pada masa Kekaisaran Habsburg yaitu Perusahaan Kereta Api Selatan (Südbahn-Gesellschaft) adapun rute yang dilayani yaitu dari Wina ke Trieste melalui Ljubljana.
Pada masa itu, Trieste adalah salah satu pelabuhan terpenting di dunia, dan koneksi dengan Wina sangat penting bagi Kekaisaran Habsburg.
Baca juga: Dianggap Mirip Orang-orangan Sawah, Begini Wujud Patung Melania Trump di Slovenia
Namun, setelah Perang Dunia ke-1 berakhir, Trieste berubah menjadi sebuah kota di ujung timur laut Italia yang terpinggirkan.
Koneksi kereta api Trieste dengan Ljubljana, Zagreb, Beograd, atau Budapest pun menjadi terbatas.
“Sudah waktunya untuk memulihkan jalur kereta api yang serius antara Trieste dan Ljubljana," kata jurnalis Giovanni Vale, pendiri proyek Extinguished Countries yang menerbitkan buku panduan ke negara-negara yang sudah tidak ada lagi.
Terkini Lainnya
- Autogate Bandara Soekarno-Hatta Bisa Dilewati WNA Pemegang Izin Tinggal Tetap
- Bukan Bali, Ini Provinsi dengan Waktu Menginap Tamu Hotel Paling Lama
- Tarif Memancing di Taman Nasional Naik Drastis Jadi Rp 5 Juta
- DAMRI Beri Promo 11.11, Bisa Dapat Potongan Harga Rp 25.000
- Illumi Singapura: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk
- 6 Tips ke The World of Studio Ghibli Singapura, Beli Tiket Online
- Jelajahi Little Ranch Semarang dengan "E-bike" Ramah Lingkungan
- Rute Perjalanan ke Little Ranch Semarang
- Aktivitas Olahraga di Little Ranch, Dari Berkuda hingga Archery
- Rahasia 3 Huruf di Tiket Pesawat, Mengapa Setiap Bandara Punya Kode Unik?
- Menko Airlangga Tegaskan Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat Tetap Berlanjut
- Harga Tiket Little Ranch Semarang dan Wahana Seru untuk Anak
- Destinasi Menarik di Umbul Sidomukti untuk Wisata Edukasi dan Alam
- Wisata Edukasi "Outing Class" di Little Ranch untuk Siswa TK dan SD
- Menteri Pariwisata Baru Enggan Komentar soal Tarif Drone Rp 2 Juta
- Pemkot Batu Targetkan 12 Juta Wisatawan pada 2024, Pasar Induk dan Kampung Sakura Jadi Wisata Baru
- Greenflation dan Pariwisata Indonesia, Apa Dampaknya?
- Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan di Natuna, Ada Sport Tourism
- Super Air Jet Buka Penerbangan Rute Medan-Padang PP Mulai 24 Januari 2024
- Duyung Trawas Hill di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka