Daya Tarik Desa Wisata Botubarani Gorontalo
- Desa Wisata Botubarani memiliki keindahan taman bawah laut di Pantai Botubarani.
Keindahan tersebut merupakan daya tarik dari Desa Wisata Botubarani, pengunjung dapat melihat hiu paus.
Selain itu wisatawan dapat melihat para nelayan masih menggunakan cara tradisional untuk mencari ikan di lautan.
Baca juga: Wisata Hiu Paus di Gorontalo, Bisa Diving dan Foto Bareng
Simak daya tarik Desa Wisata Botubarani yang menarik untuk dikunjungi, dikutip dari Jadesta Kemenparekraf.
View this post on InstagramA post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)
Daya Tarik Desa Wisata Botubarani
Desa Botubarani terletak di Kecamatan Kabilabone, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Desa Botubarani tepat menghadap Teluk Tomini.
Mata pencaharian sebagian besar masyarakat Desa Botubarani adalah nelayan yang masih menggunakan cara tradisional saat mencari ikan.
Baca juga: Waktu Terbaik Lihat Hiu Paus di Gorontalo, Datang Pertengahan Tahun
Nelayan setempat menangkap ikan dengan cara memancing dan menebar jaring. Nelayan yang beroperasi malam hari memanfaatkan lampu sebagai penghasil cahaya untuk mempermudah proses mendapatkan ikan.
Baca juga: Jelajah Pulau Menjangan Kecil di Karimunjawa, Ada Penangkaran Hiu dan Spot Sunset
Penangkapan ikan pada malam hari dipengaruhi oleh kalender bulan terang dan bulan gelap.
Ketika bulan purnama sempurna dipercaya dapat mengumpulkan jenis ikan yang tertarik dengan cahaya seperti ikan nike menjadi tidak sempurna.
Baca juga: Cara Mudah Deteksi Hiu Saat Wisata di Laut, Semua Orang Bisa
Sementara saat bulan gelap penangkapan ikan menjadi mudah karena minim cahaya bulan yang bersinar.
Daya tarik wisata terkenal di Desa Wisata Botubarani adalah menyaksikan langsung hiu paus di perairan Pantai Botubarani.
Jernihnya air di Pantai Botubari membuat dengan mudah melihat hiu paus. Kemunculan hiu paus sepanjang hari dapat muncul sejak pagi hingga sore.
Baca juga: Pantai Batu Hiu Pangandaran: Tiket Masuk dan Aktivitas
Pengunjung dapat melihat langsung tanpa menggunakan perahu, hiu paus dapat dilihat sekitar 25 meter dari bibir pantai.
Pengunjung selain melihat kemunculan hiu paus dapat berlatih scuba diving dengan para pelatih profesional, snorkeling, diving dan berenang bersama hiu paus.
Terkini Lainnya
- 4 Aktivitas Seru di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta, Bisa Belajar Bikin Gerabah
- Pengalaman Mengunjungi Museum Seni Rupa dan Keramik di Jakarta, Serunya Belajar Bikin Gerabah
- Kisah Ruangan Khusus di Museum Sejarah Jakarta, Ternyata Tempat Pangeran Diponegoro Ditahan
- Wisata 4 Musim di Tottori, Jepang, Lihat Kunang-kunang di Hutan Liar Saat Musim Panas
- Lebih dari 32.000 Orang Serbu Dieng Banjarnegara Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Menengok Natsu Matsuri, Festival Budaya Jepang di Jakarta
- Mengapa Bali Sering Dipilih Jadi Lokasi Konferensi?
- Jalur ke Dieng Macet Parah Saat Long Weekend Maulid Nabi 2024
- Pengalaman Berkunjung ke Pasar Santa, Nikmatnya Kopi hingga Musik dari Piringan Hitam
- Rute ke Wisata Hiu Paus Botubarani di Gorontalo, 30 Menit dari Kota Gorontalo
- Kebumen Jadi Tuan Rumah Geofest ke-6 Tahun 2025, Targetkan 300 Peserta
- 5 Tips ke Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo, Datang pada Waktu yang Tepat
- Mengulik Patung Hermes di Museum Fatahillah, Dulunya Sempat di Harmoni
- Pengalaman Ikut Pottery Class di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
- Cerita Cosplayer di Jak-Japan Matsuri 2024, Modal Rp 1,5 Juta
- Simak Jadwal Pesan Tiket Kereta Lebaran 2024
- Sebulan Tutup, Gunung Telomoyo via Pagergedog Buka Lagi 24 Februari 2024
- PHRI Prediksi Okupansi Hotel Meningkat saat Libur Lebaran 2024
- Pascapandemi Covid-19, Industri Hotel dan Restoran Masih Belum Pulih
- PHRI Tegaskan Tolak Diskriminasi Tarif Pajak Hiburan