KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Akan Gunakan Kereta Ekonomi New Generation
- Kereta Api (KA) Blambangan Ekspres dan KA Banyubiru akan menggunakan Kereta Ekonomi New Generation versi modifikasi mulai Selasa (18/6/2024).
"Pembaruan kereta Kelas Ekonomi tersebut menggantikan jenis kursi tegak berhadapan 80 tempat duduk menjadi Kereta Ekonomi New Generation versi modifikasi dengan 72 tempat duduk sehingga leg room-nya menjadi lebih luas," jelas VP Public Relations Kereta Api Indonesia (KAI), Joni Martinus dalam siaran resmi, Jumat (14/6/2024).
Baca juga:
- Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024
- KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret
Kareta Ekonomi New Generation versi modifikasi akan beroperasi pada KA (185A) Blambangan Ekspres relasi Ketapang-Semarang Tawang Bank Jateng mulai Selasa (18/6/2024).
Sementara itu, untuk rute sebaliknya, yakni relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Ketapang, akan beroperasi mulai Rabu (19/6/2024).
Adapun KA Banyubiru akan beroperasi mulai Rabu (19/6/2024) untuk relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Solo Balapan pergi pulang (PP).
Saat ini, kata Joni, jenis kursi yang digunakan yaitu tipe captain seat agar pelanggan semakin nyaman saat bersandar. Serta, kursi tersebut dapat diatur kemiringannya dan dapat disesuaikan arah hadapnya.
Baca juga: KA Majapahit Gunakan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation per 25 Maret
"Peningkatan pelayanan pada KA Kelas Ekonomi ini adalah wujud komitmen KAI dalam mendengarkan kebutuhan dan masukan dari para pelanggan. Dapat terus meningkatkan pelayanan sehingga tetap relevan dengan perkembangan zaman," terangnya.
Selain melayani perjalanan di Kelas Ekonomi, KA Blambangan Ekspres dan KA Banyubiru juga memiliki layanan Kelas Eksekutif.
Jadi, nantinya susunan rangkaian keretanya terdiri dari empat Kereta Eksekutif, tiga Kereta Ekonomi New Generation versi modifikasi, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.
Peningkatan fasilitas kereta juga dilakukan pada bagian interior kereta yaitu menambah tampilan sistem informasi publik atau PIDS berisi informasi jam dan suhu.
Bagian interior kereta juga dimodifikasi mirip dengan Kereta Eksekutif, terlihat pada bagian bagasi dan nuansa interior yang lebih cerah.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Usai Kebakaran, Katedral Notre Dame di Paris Akan Buka Lagi pada 7 Desember 2024
- Kolintang Resmi Diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda
- Italia Larang Kotak Kunci dan Sistem Check-in Mandiri di Penginapan
- Kala Dubes Perancis Terpukau dengan Kereta Wisata Ambarawa...
- Kemenpar Targetkan 1,08 Miliar Pergerakan Wisatawan Nusantara 2025
- Kementerian Pariwisata Optimistis Gaet hingga 18 Juta Turis Asing 2025
- Situs Patiayam Diusulkan Jadi Cagar Budaya Nasional
- 4 Rekomendasi Destinasi Wisata untuk Liburan Hemat Akhir Tahun
- Jagat Satwa Nusantara TMII Gelar Kampanye Save Wildlife, Save The Future
- Candi Gedongsongo Semarang Jadi Favorit Turis Asing Penumpang Kapal Pesiar
- Jadwal DAMRI Bandara Kualanamu ke Medan Fair Terbaru, mulai 04.00 WIB
- Sejarah Reog Ponorogo yang Masuk Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- 4 Tips Cerdas Hemat Budget Liburan ke Luar Negeri
- Kebaya Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- 7 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Liburan ke Italia
- Midea Tawarkan Program Berhadiah Liburan ke Inggris
- Wisata Alam Pendakian Gunung Arjuno-Welirang Buka Lagi mulai 15 Juni
- Jakarta Fair 2024: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk
- 5 Hotel Rp 300.000-an Dekat Stasiun Bogor, Staycation Setelah Idul Adha
- Kenapa Banyak Kamar Mandi Vila di Bali Pakai Konsep Semi-terbuka?