Ini Cara Vila di Ubud Bali Gaet Turis Korea Selatan, Manfaatkan Naver
BALI, - Mayoritas tamu The Kayon Valley Resort di Ubud, Bali, merupakan wisatawan mancanegara (wisman) dari Korea Selatan, diikuti oleh wisman asal Inggris, India, dan China.
CEO The Kayon Hotels and Resorts, I Wayan Sucitra mengatakan, rata-rata tamu asal Korea Selatan bahkan sudah memesan sejak enam bulan sebelum menginap.
Baca juga: Kenapa Banyak Kamar Mandi Vila di Bali Pakai Konsep Semi-terbuka?
"Tamu dari Korea Selatan tidak lagi menggunakan offline booking (pemesanan luring), lebih banyak yang pesan online (daring). Sebanyak 40 persen di antaranya sudah pesan sejak enam bulan sebelumnya, sisanya pesan empat bulan sebelum menginap," kata Wayan saat ditemui wartawan di The Kayon Valley Resort, Rabu (12/6/2024).
Wayan mengatakan, tingginya minat wisman Korea Selatan yang ingin menginap di vilanya tak lepas dari promosi yang dilakukan oleh penginapan mewah ini.
"Untuk menjaga market dari Korea Selatan, saya sudah dua kali ke sana dan mengusulkan beberapa hal. Kami juga memiliki partner travel agent di sana, walaupun pemesanannya lebih tinggi via online," ungkap Wayan.
Baca juga:
- 3 Perbedaan Minat Pemesanan Hotel dan Vila Bali di Tiket.com
- Tiket.com Rilis Produk Vila dan Apartemen, Ada Diskon hingga 60 Persen
Promosi tak langsung
Hal paling menyenangkan dari tamu-tamu Korea Selatan, tutur Wayan, adalah kebiasaan mereka membagikan momen menginap di vila.
Begitu datang dan menginap, wisman Korea Selatan akan berfoto di banyak spot vila, terutama The Kayon Jungle Resort, lalu membagikannya ke ruang diskusi online di Naver, mesin pencarian utama di Korea Selatan.
"Ternyata, di Naver itu ada diskusi tentang hotel kami dan dari sana, pemesanannya langsung tinggi," kata Wayan.
Baca juga: Jeju Air dan Lion Air Group Kerja Sama, Batam Jadi Hub Penerbangan ke Korea
Tingginya antusiasme wisman asal Negeri Ginseng ini menambah semangat promosi The Kayon Jungle Resort melalui media sosial.
Wayan mengatakan, The Kayon Hotels and Resorts memiliki media sosial khusus berbahasa Korea untuk mempromosikan penginapan lebih lanjut.
"Kami juga dapat undangan honeymoon expo (ekspo bulan madu) pada akhir pekan yang isinya pasangan akan berkonsultasi dengan travel agent dan saat itu lah, kami berada di sana, promosi di sana," jelas Wayan.
Belum lagi, ada sejumlah influencer asli Korea Selatan yang juga menginap dan membuat konten di vila ini, kian menambah minat wisman untuk menginap
Rata-rata wisman Korea Selatan menginap selama satu hingga dua hari di The Kayon Hotels and Resorts.
"Bidikan kami adalah honeymoon-ers, tetapi tidak harus mengambil paket ini. Bisa juga memilih satuan," kata Wayan.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Wujudkan Golo Mori Labuan Bajo yang Ramah Lingkungan, Sampah Jadi Fokus Utama
- Sistem Subak, Warisan Budaya Dunia yang Jadi Daya Tarik Wisata Desa Jatiluwih
- 15 Wisata Alam di Malang untuk Liburan Nataru yang Berkesan
- 15 Wisata Keluarga di Malang Saat Nataru, Seru dan Edukatif
- Rute Menuju ke Bukit AsLan Bandar Lampung
- Harga Tiket dan Paket di Bukit AsLan
- Kemenpar Promosikan Desa Wisata dalam Ajang Pariwisata Dunia di Vietnam
- Kabupaten Semarang Punya Desa Wisata Terbanyak di Jawa Tengah
- Menikmati Sunrise dan Sunset Spektakuler di Bukit AsLan
- Camping Seru di Bukit AsLan, Fasilitas Lengkap Paket Hemat
- Aston Kartika Grogol Hadirkan Promo untuk Sambut Natal dan Tahun Baru
- Menjelajahi Hutan dengan ATV Forest Adventure di Bukit AsLan
- Kesalahan Saat Pemeriksaan Keamanan Bandara, Awas Bisa Gagal Terbang
- Tarif Mendaki Gunung Fuji Akan Naik Dua Kali Lipat
- Tips Liburan Musim Dingin di Luar Negeri
- Kenapa Banyak Kamar Mandi Vila di Bali Pakai Konsep Semi-terbuka?
- 3 Kebiasaan Menginap Turis yang Berubah Usai Pandemi, Pesan Vila Mepet
- 3 Tips Pilih Vila untuk Honeymoon, Cari yang Adult Only
- 7 Wisata Curug di Puwokerto, Destinasi Liburan Idul Adha
- Harga Tiket dan Jam Buka Pendakian ke Kawah Lawu