Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia, tapi..
JAKARTA, - Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia menduduki peringkat ke-22, menurut laporan Travel & Tourism Development Index (TTDI) 2024 yang dirilis oleh World Economic Forum (WEF), Selasa (21/5/2024).
Meskipun begitu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengingatkan bahwa masih ada pilar-pilar yang harus diperbaiki.
Baca juga: Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia
"Saya berterima kasih ke Pak AY (Arief Yahya) karena kita terpacu, dan waktu memulai ini posisinya 70 (peringkat Indonesia), sekarang sudah (peringkat) ke-22, tapi masih banyak PR," kata Menparekraf di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2024).
Lebih lanjut disampaikan bahwa lima pilar yang masih perlu perbaikan yaitu Health & Hygiene (kesehatan & kebersihan), Tourist Service & Infrastructure (pelayanan & infrastruktur), ICT Readiness (kesiapan teknologi), Openness to T&T, HR & Labour Market (SDM & Pasar Tenaga Kerja), dan Environmental Sustainability (keberlanjutan lingkungan).
Di samping itu, pada laporan TTDI 2024, Indonesia juga mengalami peningkatan performa yang signifikan pada pilar Price Competitiveness (daya saing harga), Ground & Port Infrastruktur (infrastruktur darat & pelabuhan), dan Travel & Tourism Demand Sustainability (keberlanjutan permintaan perjalanan & pariwisata).
"Terdapat pilar-pilar yang mengalami penurunan, antara lain keamanan dan keselamatan," kata Deputi Kebijakan Strategis Kemenparekraf, Dessy Ruhati, Rabu.
Baca juga:
- 5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global
- 3 Bandara AP I Dapat Penghargaan Indeks Kepuasan Pelanggan Tertinggi
Menyoroti pilar kesehatan, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesudibjo mengatakan, pada fase pandemi terdapat CHSE sebagai standar kesehatan sektor pariwisata. Hal ini pula, lanjutnya, yang mendongkrak pariwisata Indonesia.
"Ke depannya, Covid-19 kita bisa bilang sudah selesai, CHSE ini bisa terus ditingkatan dan disempurnakan untuk mengakomodir keadaan hari ini," kata Angela, Rabu.
Adapun CHSE merupakan kependekan dari Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability.
Baca juga: Indonesia Akan Buat Indeks Pariwisata Nasional, Ini Tujuannya
Sebagai informasi, pada capaian TTDI 2024, Indonesia menduduki peringkat ke-22 dari 119 negara di dunia, peringkat keenam di kawasan Asia Pasifik, dan peringkat kedua di tingkat ASEAN.
Peringkat kinerja pariwisata Indonesia saat ini menunjukkan posisi Indonesia berada di atas Belgia, Selandia Baru, dan Turkiye.
Dilaporkan oleh , Senin (27/5/2024), Sandiaga mengatakan bahwa Singapura menjadi satu-satunya saingan Indonesia dalam indeks kinerja pariwisata dunia di Asia Tenggara. Sementara itu, di lingkup Asia, Indonesia bersaing dengan China, Jepang, dan Korea Selatan.
Adapun lima pilar yang menjadi unggulan Indonesia di mata dunia yaitu prioritisasi, travel and tourism social economic impact, demand sustainability, keindahan alam, dan budaya yang kaya.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Marak Turis China Batalkan Liburan ke Thailand, 40 Penerbangan Carter Batal
- PM Thailand Yakinkan Presiden Xi Jinping, Thailand Aman untuk Turis China
- Pemandian Air Panas Nagrak Tengah Lembang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Immigration Lounge Buka di Mal Pesona Square Depok, Layani 100 Paspor
- Jadwal Libur Ramadhan 2025 untuk Anak Sekolah, Kurang dari Sebulan
- Cuaca Ekstrem, Kapal Wisata di Labuan Bajo Hanya Diizinkan ke Pulau Rinca
- Berendam di Pemandian Air Panas Nagrak Tengah Lembang
- 7 Wisata Solo Raya yang Populer untuk Ide Liburan Panjang
- Merokok di Malioboro Akan Disidang di Tempat dan Denda Rp 7,5 Juta
- Sikka NTT Targetkan 60.000 Kunjungan Wisatawan Tahun 2025
- 7 Wisata Malang Raya Populer untuk Tahun Baru Imlek dan Libur Panjang
- 66 Orang Tewas akibat Kebakaran di Hotel di Turkiye
- Kawah Candradimuka Dieng: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Melihat Fenomena Alam Kawah Candradimuka di Dataran Tinggi Dieng
- Tanggal 27, 28, dan 29 Januari 2025 Libur Apa? Berikut Rinciannya
- 5 Tempat Wisata di Bondowoso, Banyak Wisata Alamnya
- 4 Wisata Religi di Sidoarjo Jawa Timur, Ada Masjid sejak 1859
- 5 Kolam Renang di Bekasi Jawa Barat untuk Libur Sekolah Anak
- 5 Wisata di Banyumas, Ada Hutan Pinus dan Kebun Raya
- 5 Wisata di Bedugul Bali untuk Isi Waktu Libur Anak, Ada Apa Saja?