5 Tips ke Sungai Maron Pacitan, Jelajah Lembah Mata Air
– Sungai Maron bisa dikunjungi saat sedang berwisata di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Wisatawan akan diajak untuk menyusuri sungai sejauh sekitar 4,5 kilometer (km) dari dermaga menuju muara di Pantai Ngiroboyo, lalu kembali ke dermaga.
sempat menjajal serunya menyusuri Sungai Maron naik perahu pada Hari Jumat (14/6/2024).
Tips ke Sungai Maron Pacitan
Jika ingin berlayar menyusuri Sungai Maron Pacitan, simak dulu tips yang rangkum berikut ini:
Baca juga: Awas Tercebur, Ini Cara Foto di Ayunan Sungai Maron
1. Luangkan waktu
Butuh waktu sekitar satu jam untuk menyusuri Sungai Maron dari dermaga-muara-kembali lagi ke dermaga.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Oleh karena itu, wisatawan harus meluangkan waktu. Ini berkaca saat saya berkunjung, waktu sudah pukul 10.30 WIB. Padahal pada sekitar 11.30 WIB sudah waktunya shalat Jumat.
Padahal jika waktunya luang, wisatawan bisa berfoto di ayunan atas sungai, atau menjelajah ke lembah mata air.
2. Pastikan jumlah rombongan pas
Aturan untuk naik perahu di Sungai Maron adalah maksimal penumpang empat orang plus satu juru mudi.
Oleh karena itu jika datang rombongan, pastikan jumlahnya pas dengan pembagian perahu, misal 12 orang, sehingga bisa dibagi ke tiga perahu.
Baca juga: Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan
Jika jumlahnya tidak pas, misal satu perahu dua orang, maka tarifnya tatap Rp 100.000, sehingga tarif per orang akan lebih mahal.
3. Hati-hati saat berfoto
Wisatawan tak hanya bisa berfoto di tempat duduk perahu, melainkan juga bisa di bagian ujung depan perahu.
Namun, hati-hati dalam melangkah karena perahu rawan berguncang saat tidak seimbang dan menyebabkan terjatuh ke sungai.
4. Eksplor ayunan dan lembah mata air
Menjelajah Sungai Maron, tidak lengkap tanpa berfoto di ayunan atas sungai. Kamu bisa sekalian merasakan sensasi berfoto di ayunan itu.
Selain itu, ada percabangan Sungai Maron ke arah lembah yang ternyata terdapat sumber mata air dari sungai bawah tanah.
Baca juga: Menyusuri Sungai Maron di Pacitan, Sungai Amazon ala Jawa Timur
Warna air di lembah mata air itu biru, sehingga tampak indah untuk dijadikan latar belakang berfoto.
5. Hati-hati dengan barang bawaan
Saat berfoto di perahu, berhati-hatilah dengan barang bawaan. Jangan sampai tercebur ke sungai.
Terlebih saat foto-foto, baik itu menggunakan smartphone atau kamera. Pegang erat agar tidak sampai jatuh ke sungai.
Terkini Lainnya
- Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Diharapkan Dongkrak Wisata dan Ekonomi
- Kereta Api yang Akan Lintasi Rel Layang Simpang Joglo Solo Saat Sudah Beroperasi
- Rute Kereta Bandara Adi Soemarmo Akan Diubah dari Klaten ke Madiun
- Menhub Sebut Rel Layang Simpang Joglo Solo Beroperasi 1 November 2024
- Grebeg Gunungan Sagara View, dari Hasil Bumi ke Destinasi Wisata Baru
- Palagan Night Carnival, Pesta Kostum Unik di Kabupaten Semarang
- Daftar 30 Kereta Api yang Berangkat dari Stasiun Gambir
- 5 Tempat Wisata Dekat Stasiun Gambir, Bisa Jalan Kaki
- Rail Transit Suite Gambir, Hotel di Dalam Stasiun Gambir
- Sedang di Stasiun Gambir, Ada Fasilitas untuk Mandi dan Titip Barang
- Januari-September 2024, Ada 24 Kapal Pesiar Angkut Turis Asing Masuk TN Komodo
- Rute dan Harga Tiket DAMRI ke Stasiun Gambir, Ada yang dari Bandara Soekarno Hatta
- Patih Gadjah Mada dan Pasukan Majapahit Akan Temui Wisatawan Saat Snorkeling di Bangsring Underwater Banyuwangi
- Cara Check-In Keberangkatan Kereta Api di Stasiun Gambir
- Beli Tiket Kapal Feri Banyuwangi-Bali, Tidak Bisa "Online" di Depan Pelabuhan
- Bingin Beach Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka
- Air Terjun Luweng Sampang Gunung Kidul: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka
- Serangan Siber PDN Tidak Mengganggu Arus Masuk Turis Asing
- Banyak Turis Asing Berulah di Bali, Akan Ada Penyaringan hingga Ancaman Deportasi
- Kemenparekraf Nilai Penertiban PKL di Puncak Bogor Sudah Bagus