Kota Lama Surabaya Terus Dikembangkan sampai 5 Tahun Mendatang
- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Surabaya, Jawa Timur, merancang skema pengembangan berkelanjutan Kota Lama untuk kurun waktu lima tahun ke depan sehingga antarzona bisa terkoneksi.
Kepala Bappedalitbang Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat di Surabaya, Selasa, mengatakan, total keseluruhan luasan area di kawasan wisata baru itu mencapai ratusan hektar, terbagi ke dalam tiga zona, yakni Eropa, Pecinan, dan Arab.
"Kami mengembangkan Kota lama tidak berhenti sampai saat ini saja, tetapi terus disiapkan untuk lima tahun ke depan, apalagi luasannya mencapai 128 hektar," kata Irvan.
Baca juga:
- 5 Hotel Dekat Tunjungan Plaza Surabaya, Bisa Jalan Kaki
- 5 Kampung Wisata di Surabaya, Ada Kampung Arab
Pengembangan kawasan Kota Lama menyesuaikan dengan karakteristik masing-masing wilayah, sekaligus mempertahankan nilai sejarah di dalamnya.
Seluruh konsep pengembangan berkelanjutan lima tahun ke depan mengakomodasi usulan dari warga melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) pemuda dan kelurahan.
"Di Kota Lama ada tempat kuliner, penjual produknya itu diutamakan dari tempat sekitar," ucapnya.
Selain itu, kata Irvan, pengembang Kota Lama bukan sekadar revitalisasi kawasan, tetapi juga menyediakan akses keterhubungan yang bisa memudahkan pengunjung berpindah dari satu lokasi ke tempat lain.
"Di situ dulunya kawasan perdagangan yang banyak gudang dan kami ubah secara perlahan agar terkoneksi dengan susur sungai dan pasar ikan," ujarnya.
Salah satu yang ditambahkan pada tahap awal ini adalah kendaraan listrik. Fasilitas itu bisa dimanfaatkan wisatawan berkeliling kawasan tersebut.
Baca juga:
- 4 Wisata Art Gallery di Surabaya, Pilihan Liburan Saat Musim Hujan
- 7 Rekomendasi Hotel Sekitar Kebun Binatang Surabaya, Lima Menit Sampai
Penyediaan kendaraan elektrik ramah lingkungan merupakan bagian mewujudkan compact city di sisi utara Surabaya, selain mendekatkan fasilitas pelayanan publik, wisata, dan transportasi dengan masyarakat.
"Kemudian ada ramah bagi pesepeda, termasuk yang menggunakan listrik. Jadi compact city dan eletrikfikasi berjalan beriringan untuk low carbon, arahnya ke sana," ucapnya.
Keterhubungan sarana dan prasarana publik seluruh wilayah untuk menopang berjalannya aktivitas masyarakat. Sebab, Kota Surabaya diupayakan tidak hanya menjadi wilayah perdagangan dan jasa.
"Tetapi, ketika ada orang datang dengan urusan apapun bisa diakomodasi, misalnya konferensi setiap bulan ada konferensi dan model percontohan bagi kota lain," kata dia.
Baca juga: 4 Transportasi ke Bandara Juanda dari Surabaya
Terkini Lainnya
- 5 Wisata Ramah Anak Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Bogor
- Bali Dipilih sebagai Tempat Favorit Wisatawan, Cocok Jadi Tempat Libur Akhir Tahun
- Pihak Berwenang Spanyol Ganggu Privasi Turis karena Ambil Data Pribadi
- 8 Etika Saat Liburan di Jepang yang Harus Diikuti
- Bingung Cari Destinasi Wisata Akhir Tahun? Coba Kunjungi Pantai Pasir Timbul Mansuar di Raja Ampat
- Australia Paling Diminati untuk Liburan Tahun 2024, Kenapa?
- Bali Destinasi Honeymoon Terbaik 2024, Tempat Tepat Pasutri Habiskan Libur Akhir Tahun
- Indonesia Usulkan Reog Ponorogo, Kebaya, dan Kolintang ke UNESCO
- Jangan Mendaki Tektok ke Gunung Slamet Saat Musim Hujan, Ini Alasannya
- Syarat Pendakian Tektok Gunung Slamet via Blambangan, Perhatikan Cuaca
- 11,5 Juta Turis Asing Kunjungi Indonesia hingga Oktober 2024
- 13 Kantor Imigrasi di Indonesia Kini Hanya Terima Permohonan E-Paspor
- Imigrasi Promosi Golden Visa Indonesia di Konferensi Internasional di Singapura
- Picu Keributan, Penumpang di Pesawat Dilakban
- Pura Hindu Pertama di Belanda Diresmikan, Seperti Apa?
- Kompas Travel Fair 2024 Siap Digelar 20-23 September di JCC Jakarta
- Cirebon Siapkan 4 Pabrik Gula Bersejarah untuk Tempat Wisata Baru
- Desa Wisata Pulo Sibandang di Sumatera Utara, Terbentuk dari Kolaborasi 3 Desa
- Danau Ubur-ubur di Pulau Kakaban Masih Ditutup, Kelestarian Jadi Prioritas
- Kenalkan Budaya dan Keindahan Indonesia, KiN Space SCBD Hadirkan Ruang Belajar dan Bermain Interaktif