E-Ticketing Diterapkan di Pelabuahan Marina Labuan Bajo, Kapal Wisata Tidak Bisa Manipulasi Jumlah Penumpang
LABUAN BAJO, - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo, menerapkan sistem tiket elektronik atau e-ticketing untuk penumpang kapal wisata yang hendak berwisata ke Taman Nasional Komodo.
Kepala KSOP Labuan Bajo Stephanus Risdiyanto menjelaskan, sistem e-ticketing itu resmi diterapakn pada Selasa 23 Juli 204.
"Sudah mulai diterapkan sejak Selasa 23 Juli 2024 kemarin. Sistem e-ticket ini akan terus diterapkan," kata Stephanus saat dihubungi, Sabtu (27/7/2024).
Baca juga: Uji Coba E-Ticket, Wisatawan Wajib Tunjukkan Tiket Saat Naik Kapal Wisata di Labuan Bajo
Sistem itu berlaku bagi semua penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Marina sebagai titik keberangkatan resmi dengan e-ticketing. Penumpang atau wisatawan tidak bisa naik kapal wisata, jika namanya tak ada di manifest.
“Kapal tidak bisa mengangkut penumpang melebihi kapasitas maksimal. Sistem akan menolak menerbitkan boarding pass jika penumpang yang input dalam sistem oleh agen pelayaran sudah melewati kapasitas maksimal kapal," sambung Stephanus.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Ia mengatakan, manifest penumpang akhir akan tercatat dalam sistem saat penumpang setiap kapal telah menyelesaikan proses scanner boarding pass.
Sebab dalam kondisi tertentu ada penumpang yang batal berangkat kendati namanya sudah masuk manifes dan memiliki boarding pass.
Diharapkan berdampak positif pada pariwisata Labuan Bajo
Penerapan sistem, lanjut Stephanus, diharapkan memberikan dampak positif terhadap pariwisata Labuan Bajo.
Karena melalui e-ticketing, akan memberikan data informasi penumpang secara real time, sehingga meminimalkan kecelakaan kapal wisata dan pelanggaran.
Stephanus mengatakan, selama ini kapal wisata berangkat dari lokasi yang berbeda-beda. Akibatnya, manifestasi penumpang sebagian kapal wisata tidak diketahui pasti.
Sistem ini disediakan di terminal keberangkatan di sejumlah titik keberangkatan kapal wisata di Labuan Bajo, yaitu Pelabuhan Marina Waterfront, Dermaga hotel Ayana, dan Dermaga Hotel Taaktana/Marriott.
Baca juga: DPRD Minta Pemerintah Segera Bangun Depo BBM untuk Topang Pariwisata Labuan Bajo
"Jumlah penumpang yang naik di setiap kapal bisa dipantau dengan e-ticketing," jelasnya.
Ia menambahkan, di terminal boarding pelabuhan Marina Waterfront terdapat tiga mesin scanner barcode boarding pass.
Terkini Lainnya
- Amanah Borneo Park, Wisata di Tengah Alam Kalimantan
- Korea Selatan Targetkan 19.000 Kunjungan Wisatawan MICE Indonesia 2024
- 5 Tips Pendakian Tektok, Jangan Mendaki Tektok Sebelum Melakukan Ini
- Fasilitas Face Recognition Ada di 19 Stasiun Kereta, Ini Cara Daftarnya
- Pembahasan RUU Kepariwisataan Ditunda, Menparekraf: Tidak Ada yang Tidak Diajak Bicara
- Turis Indonesia Peringkat Ke-12 Paling Banyak ke Jepang Tahun 2024
- Pemerintah Bentuk Satgas untuk Pantau Tarif Akomodasi Jelang MotoGP Indonesia 2024
- Pendakian Tektok Marak di Media Sosial, Apa Tidak Berbahaya?
- Roma Akan Batasi Jumlah Turis di Air Mancur Trevi yang Ikonis
- Jepang Belum Batasi Turis Asing, Imbas Monkeypox
- Sadranan Park, Wisata Baru untuk Keluarga di Gunungkidul
- Wahana Seru yang Ada di Sadranan Park, Bisa Naik Monorel
- Simak Rute Menuju ke Sadranan Park Gunungkidul
- Hotel Berbintang di Mandalika Penuh Jelang MotoGP 2024, Wisatawan Diarahkan Pesan di Mataram dan Senggigi
- Fasilitas Lengkap Berwisata di Sadranan Park Gunungkidul, Apa Saja?
- Aston Pekalongan Syariah Conference Centre Resmi Dibuka 27 Juli 2024
- Letusan Hidrotermal di Taman Nasional Yellowstone AS, Ada Kawasan yang Ditutup
- Bantengan, Spot Panorama Gunung Bromo yang Dilarang Dijadikan Tempat Kemah
- Rute ke Kali Odo, Sekitar 15 Menit dari Alun-alun Salatiga
- Harga Tiket dan Jam Buka Kali Odo, Sungai Sebening Kaca Dekat Salatiga