Festival Bunga Bandungan, Penonton Berebut Foto di Mobil Hias
UNGARAN, - Acara tahunan Festival Bunga Bandungan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah kembali digelar Minggu (28/7/2024).
Puluhan mobil hias berjalan beriringan dari kantor Mapolsek Bandungan hingga Pasar Bunga Bandungan, setelah perform di depan panggung kehormatan.
Acara ini berlangsung meriah. Ribuan penonton berjejer di sepanjang rute yang dilalui mobil hias tersebut. Setelah sampai finnish, para penampil menghibur penonton dan selanjutnya, para penonton berebut bunga hias yang ditempel di badan mobil.
Baca juga: Sunrise Hill Bandungan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik
Salah satunya Ani Setyati. Dia datang khusus ke Festival Bunga Bandungan untuk turut berebut bunga hias.
"Kalau nama bunganya saya tidak tahu, yang penting dapat bunga untuk hiasan di rumah. Tahun ini lebih meriah dibanding tahun lalu. Kreativitas peserta dengan mobil hiasnya juga lebih bagus, lebih variatif," kata Ani kepada .
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Peserta Festival Bunga Bandungan, Triyono mengatakan kegiatan ini bertujuan mengukuhkan bahwa Indonesia negara yang kaya dengan aneka ragam bunga.
"Selain itu juga mengenalkan potensi bunga yang ada di Bandungan, baik bunga tabur, bunga potong, dan bunga hias," ujarnya.
Baca juga: Menyantap Bubur Opak Khas Bandungan Semarang, Pakai Kerupuk Singkong
Pihaknya menghabiskan dana sekira Rp 15 juta untuk satu mobil hias. Dana berasal dari swadaya anggota kelompok. pembuatan membutuhkan waktu satu hari, gotong royong dikerjakan bersama-sama.
Menurutnya dengan adanya kekayaan aneka bunga di Bandungan, maka bisa menjadi potensi wisata tersendiri, terutama buat para penghobi.
"Selain potensi wisata, perputaran ekonomisnya juga sangat besar. Kalau yang rutin setiap Rabu atau Kamis itu bisa mencapai Rp 200 juta, dan kalau lebaran hingga Rp 5 miliar," paparnya.
Meski begitu, dia tetap berharap adanya dukungan langsung dari pemerintah terhadap pedagang bunga, khususnya yang tergabung dalam Perkumpulan Pedagang Pasar Bunga Bandungan (P3BB).
Baca juga: Aktivitas Wisata di Bandungan, Naik Jip Keliling Pedesaan dan Membatik
"Saat ini Bandungan salah satu sentra bunga yang menjadi tujuan pedagang dari luar daerah, karena itu kami berharap ada tempat jualan yang representatif dan nyaman. Selama ini, banyak pedagang yang berjualan di pinggir jalan dan trotoar," kata Triyono.
Terkini Lainnya
- Fasilitas Face Recognition Ada di 19 Stasiun Kereta, Ini Cara Daftarnya
- Pembahasan RUU Kepariwisataan Ditunda, Menparekraf: Tidak Ada yang Tidak Diajak Bicara
- Turis Indonesia Peringkat ke-12 Paling Banyak ke Jepang Tahun 2024
- Pemerintah Bentuk Satgas untuk Pantau Tarif Akomodasi Jelang MotoGP Indonesia 2024
- Pendakian Tektok Marak di Media Sosial, Apa Tidak Berbahaya?
- Roma Akan Batasi Jumlah Turis di Air Mancur Trevi yang Ikonis
- Jepang Belum Batasi Turis Asing, Imbas Monkeypox
- Sadranan Park, Wisata Baru untuk Keluarga di Gunungkidul
- Wahana Seru yang Ada di Sadranan Park, Bisa Naik Monorel
- Simak Rute Menuju ke Sadranan Park Gunungkidul
- Hotel Berbintang di Mandalika Penuh Jelang MotoGP 2024, Wisatawan Diarahkan Pesan di Mataram dan Senggigi
- Fasilitas Lengkap Berwisata di Sadranan Park Gunungkidul, Apa Saja?
- Harga Hotel di Mandalika Mahal Jelang MotoGP 2024, Sandiaga Ingatkan Ada Tarif Batas Atas
- Harga Tiket Masuk Sadranan Park 2024
- Jelang MotoGP Mandalika 2024, Pelita Air Akan Buka Rute Jakarta-Lombok mulai 19 September 2024
- Sandiaga Ingin Bawa Kampung Heritage Kayutangan Malang Bersaing di Tingkat Internasional
- Liburan ke Bromo, Jangan Lupa Mampir ke Desa Wisata Wringinanom di Malang
- Berwisata ke Loksado di Kalimantan Selatan, Kini Lebih Bisa Naik DAMRI
- Taman Safari Ajak Pelajar Cintai Satwa Endemik Lewat Kompetisi Foto
- E-Ticketing Diterapkan di Pelabuahan Marina Labuan Bajo, Kapal Wisata Tidak Bisa Manipulasi Jumlah Penumpang