Kemenhub Ingin Teluk Balikpapan Jadi Tempat Wisata seperti Labuan Bajo

- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membidik kawasan Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur, untuk dikembangkan sebagai objek destinasi wisata yang menyerupai Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur.
"Berkaitan dengan indahnya Teluk Balikpapan. Jadi, kita akan lihat Balikpapan sebagai Labuan Bajo yang banyak kapal pinisinya," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Istana Garuda IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin.
Menhub Budi mengatakan potensi pariwisata di Teluk Balikpapan rencananya akan digarap melalui skema pembelian layanan atau buy the service.
Baca juga:
- Imbas Pembangunan IKN, Wisatawan ke Balikpapan Bertambah
- Balikpapan Bisa Jadi Pendukung IKN Nusantara untuk Sektor MICE
Buy the service merupakan subsidi pelayanan transportasi publik yang dilakukan bekerja sama dengan operator.
Ia mengatakan buy the service sama dengan investasi jangka menengah yang dikelola oleh swasta melalui skema pembayaran dari pemerintah.
"Kami akan buy the service sebagai stimulasi kami harapkan swasta bisa lakukan itu karena saya pikir Teluk yang indah harus kita kembangkan," katanya.
Pengembangan kerja sama tersebut, kata Budi, akan dikerjasamakan otoritas terkait pengelola pantai, baik dari unsur Kementerian PUPR maupun swasta.
Budi mengatakan, pantai di sekitar Teluk Balikpapan memiliki lahan konservasi orang hutan hingga buaya yang menarik bagi alternatif pariwisata di Indonesia.
"Kita tahu ada konservasi orang hutan ada penangkaran buaya, ini bagian dari suatu kegiatan pariwisata dan kami nanti akan koordinasi dengan pihak terkait," katanya.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Pemerintah Bakal Bentuk Pokja untuk Perangi Pungli di Tempat Wisata
- PHRI Sebut Pemotongan Anggaran Akan Beri Efek Domino ke Hotel
- Tak Hanya Api, Sprinkler Hotel juga Bisa Menyala Karena Ini
- Hari Ini, Bakul Budaya FIB UI Gelar Festival Cap Go Meh 2025
- Sempat Banjiri Lantai JW Marriott Medan, Apa Itu Sprinkler?
- Pemerintah Pangkas Anggaran, Pengusaha Hotel Mencoba Tabah
- PHRI Minta Sektor Pariwisata Jadi Prioritas, Bukan Sekadar Aksesori
- Makam Sunan Giri Gresik: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Ziarah Makam Sunan Giri Gresik, Wisata Religi Menyambut Ramadhan
- Kawah Ratu Gunung Salak Bogor: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Wisata Non-Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Sementara, Kenapa?
- Jadwal DAMRI Cawang, Bisa ke Lampung dan Surabaya mulai Rp 190.000
- Berpetualang di Kawah Ratu Gunung Salak Bogor
- Cuaca Buruk, 300 Penerbangan Pesawat di Amerika Dibatalkan
- 5 Tips Simpan Perhiasan Saat Traveling, Jangan Taruh Bagasi Tercatat!
- Jadwal Dieng Culture Festival 2024 Sudah Rilis, Ada Sendratari
- Januari-Juni 2024, Ada 129.621 Wisatawan Berkunjung ke TN Komodo, Dominan Mancanegara
- Harga Tiket Camping di Bukit Scooter, Tempat Kemah Terindah di Dieng
- Sumber Air Wisata Kali Odo, Malah Kering Saat Musim Hujan
- Harga Camping di Bukit Scooter Saat Dieng Culture Festival 2024