pesonadieng.com

Jangan Rusak Liburan Bersaman Teman dengan 6 Tingkah Laku Menyebalkan Ini

Ilustrasi liburan terencana
Lihat Foto

 - Liburan bersama teman-teman adalah kesempatan yang bagus untuk menjelajahi tempat baru sambil mempererat hubungan. 

Namun dengan berbagai kepribadian peserta, perdebatan mungkin saja muncul dalam perjalanan. Meski begitu, ada cara untuk tetap membuat perjalanan lebih menyenangkan bagi semua orang. 

Salah satu caranya adalah menghindari tingkah laku yang menyebalkan, seperti yang rangkum dari laman Huffington Post berikut ini:

Baca juga: Kapan Peak Season dan Low Season Thailand? Simak Sebelum Liburan

1. Langsung memutuskan secara mendadak tanpa diskusi

Menganggap semua orang akan sepakat, membuat kita mungkin akan semena-mena dalam memutuskan sesuatu secara mendadak dalam perjalanan.

Oleh karena itu, sebaiknya lakukan komunikasi yang jelas sebelum dan selama perjalanan untuk memastikan semua orang sepakat.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Daripada memesan banyak hal sendiri atau memutuskan ke mana semua orang akan pergi dan apa yang akan mereka lakukan, lakukan percakapan jujur dengan teman perjalanan tentang keinginan dan kebutuhan. 

Pastikan Anda mengetahui batasan dan kemampuan masing-masing peserta agar tidak malah menyusahkan mereka.

2. Tidak memberi ruang kepada orang lain

Selama perjalanan, bukan berarti setiap momen harus dilakukan bersama. Bisa jadi, ada seseorang dalam tim yang ingin melakukan sesuatu, seperti memancing, saat agenda sedang senggang.

Baca juga: Laut Mediterania Tercemar Mikroplastik, Liburan ke Sana Bisa Malah Tidak Sehat

Bisa jadi ada anggota rombongan yang ingin tidur lebih awal karena lelah, sehingga tidak ikut nongkrong di hotel. 

Setiap anggota rombongan harus menghormati keputusan semacam itu, asal tidak mengacaukan jadwal. Memaksa anggota untuk terus bersama, bisa jadi malah mengacaukan perjalanan.

3. Berharap dilayani

Saat berpergian bersama teman, bersiaplah untuk mandiri, mulai dari menyiapkan perbekalan, pakaian, hingga membeli makanan di jalan.

Ilustrasi liburan bersama teman-teman. Dok. Shutterstock Ilustrasi liburan bersama teman-teman.

Jangan berharap kepada orang lain untuk melayani Anda karena mereka sudah sibuk dengan persiapan dan perjalanannya.

4. Mengundang orang lain tanpa persetujuan

Keputusan yang memengaruhi semua orang harus dibuat dengan konsultasi kelompok. Jadi jangan lupa untuk berbicara sebelum mengundang seseorang untuk bergabung dengan Anda selama seluruh atau sebagian perjalanan.

Baca juga: Liburan Hampir Usai, Ini 4 Kiat agar Anak Siap Kembali ke Sekolah

Terkadang, ada beberapa topik obrolan yang hanya bisa dilakukan bersama orang-orang dalam kelompok Anda. Kehadiran orang luar bisa jadi merusak keseruan obrolan itu.

5. Menolak berdiskusi

Liburan bersama teman adalah perjalanan tim. Oleh karena itu, perlu diskusi dan musyawarah sebelum menentukan keputusan bersama.

Ilustrasi liburan.Unsplash/Vidar Nordli-Mathisen Ilustrasi liburan.

Tak hanya saat perencanaan. Saat perjalanan pun kemungkinan akan ada beberapa diskusi, baik itu tentang memilih waktu makan malam atau lokasi tempat duduk di mobil.

Jangan sampai Anda keras kepala dan tidak mempertimbangkan masukan teman-teman karena malah menimbulkan nuansa perpecahan.

6. Tidak berkontribusi secara adil

Jangan mau untung sendiri dengan tidak mau berkontribusi, seperti membayar patungan, lebih sedikit dibanding lainnya.

Baca juga: Awas, Itinerary yang Terlalu Ketat Bisa Rusak Momen Liburan

Biaya yang ditanggung bersama harus dibagi secara adil, sehingga tidak ada anggota yang merasa dirugikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat