TransNusa Layani Penerbangan Perdana Rute Jakarta-Subang Malaysia
- Maskapai penerbangan TransNusa resmi membuka penerbangan perdana rute Jakarta-Subang di Malaysia pergi-pulang (PP), mulai Kamis (1/8/2024).
"Kami merasa terhormat dan gembira dapat meluncurkan rute baru Jakarta-Subang yang telah dijadwalkan. Rute ini akan memungkinkan penumpang dari Bandara Subang untuk mencapai Kuala Lumpur hanya dalam waktu 19 hingga 20 menit menggunakan mobil, dengan jarak 23 kilometer," kata Chief Executive Officer TransNusa Group, Datuk Bernard Francis dalam siaran resmi, dikutip Minggu (5/8/2024).
Baca juga: Semua Rute Penerbangan TransNusa Delay Sejak 5 Juli 2024 Imbas Cuaca Ekstrem
Penerbangan perdana ini berangkat dari Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Jakarta) di Tangerang, Banten, pukul 11.00 WIB dan tiba di Bandara Sultan Abdul Aziz Shah atau dikenal pula sebagai Bandara Internasional Subang di Selangor, Malaysia, pukul 14.00 waktu setempat.
Penerbangan TransNusa rute Jakarta-Subang PP nantinya beroperasi satu kali sehari, menggunakan pesawat berbadan sempit A320 yang berkapasitas 174 kursi.
Jadwal TransNusa rute Jakarta-Subang PP
- Pesawat bernomor penerbangan 8B 699 berangkat dari Jakarta pukul 16.10 WIB dan tiba di Bandara Subang pukul 19.00 waktu setempat.
- Pesawat dengan nomor penerbangan 8B 698 berangkat dari Bandara Subang pukul 19.30 waktu setempat, dan tiba di Jakarta pukul 20.30 WIB.
Harga tiket pesawat TransNusa rute Jakarta-Subang mulai dari Rp 999.000.
Francis mengatakan, meskipun TransNusa sudah membuka rute baru ke Subang, maskapai penerngan ini tetap mengoperasikan tiga penerbangan terjadwal setiap hari dari Jakarta menuju Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia, serta empat penerbangan setiap minggu dari Jakarta menuju Johor Bahru.
"Sebagai maskapai layanan premium, prioritas utama kami adalah menyediakan penumpang kami. Tidak hanya kenyamanan, keamanan, dan pengalaman yang baik, tetapi juga pilihan alternatif dan harga yang kompetitif," katanya.
Baca juga:
- TransNusa Terbang ke Manado, Ambon, Sorong, dan Timika, mulai Rp 999.000
- TransNusa Terbang 7 Kali Seminggu untuk Rute Jakarta-Guangzhou
Sebagai informasi, TransNusa dipilih oleh Komisi Penerbangan Malaysia untuk menjadi salah satu dari dua maskapai penerbangan asing yang akan terbang dari Bandara Sultan Abdul Aziz Shah.
Bandara Sultan Abdul Aziz Shah berfungsi sebagai Bandara Internasional Malaysia dari tahun 1965 hingga 1998, setelah itu operasionalnya dipindahkan ke Bandara Internasional Kuala Lumpur.
Namun, sejak awal 2000, maskapai penerbangan telah meminta persetujuan untuk menggunakan Bandara Sultan Abdul Aziz Shah untuk melayani penerbangan domestik dan kawasan Asia Tenggara karena lokasi bandara yang strategis.
Baca juga: TransNusa Terbang ke Guangzhou dari Jakarta, Tarif Rp 2 Jutaan
Pada bulan lalu, Komisi Penerbangan Malaysia menyetujui enam maskapai penerbangan untuk terbang dari Bandara Sultan Abdul Aziz Shah.
Empat maskapai penerbangan di antaranya milik Malaysia, dan dua lainnya ialah maskapai penerbangan asing, yang salah satunya TransNusa.
"Sejak TransNusa kembali beroperasi pada 2022, maskapai ini telah berkembang dan memberikan kontribusi yang berharga bagi industri pariwisata di Malaysia dengan menawarkan penerbangan tambahan dan kompetitif kepada penumpang dari Indonesia ke Kuala Lumpur," kata Direktur Jenderal Pariwisata Malaysia, Manoharan Periasamy.
Periasamy menambahkan, TransNusa akan terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi sektor perjalanan dan pariwisata di kedua negara.
"Oleh karena itu dipilih langsung oleh Komisi Penerbangan Malaysia sebagai satu-satunya maskapai asing yang menawarkan penerbangan berjadwal harian dari Jakarta ke Bandara Subang adalah tonggak sejarah lainnya bagi kami," kata Francis.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Fasilitas Face Recognition Ada di 19 Stasiun Kereta, Ini Cara Daftarnya
- Pembahasan RUU Kepariwisataan Ditunda, Menparekraf: Tidak Ada yang Tidak Diajak Bicara
- Turis Indonesia Peringkat ke-12 Paling Banyak ke Jepang Tahun 2024
- Pemerintah Bentuk Satgas untuk Pantau Tarif Akomodasi Jelang MotoGP Indonesia 2024
- Pendakian Tektok Marak di Media Sosial, Apa Tidak Berbahaya?
- Roma Akan Batasi Jumlah Turis di Air Mancur Trevi yang Ikonis
- Jepang Belum Batasi Turis Asing, Imbas Monkeypox
- Sadranan Park, Wisata Baru untuk Keluarga di Gunungkidul
- Wahana Seru yang Ada di Sadranan Park, Bisa Naik Monorel
- Simak Rute Menuju ke Sadranan Park Gunungkidul
- Hotel Berbintang di Mandalika Penuh Jelang MotoGP 2024, Wisatawan Diarahkan Pesan di Mataram dan Senggigi
- Fasilitas Lengkap Berwisata di Sadranan Park Gunungkidul, Apa Saja?
- Harga Hotel di Mandalika Mahal Jelang MotoGP 2024, Sandiaga Ingatkan Ada Tarif Batas Atas
- Harga Tiket Masuk Sadranan Park 2024
- Jelang MotoGP Mandalika 2024, Pelita Air Akan Buka Rute Jakarta-Lombok mulai 19 September 2024
- Grand Carnival Jember Fashion Carnival 2024, 30 Persen Kostum dari Bahan Daur Ulang
- Rawat Ekosistem Kreatif, Peken Tjilatjapan Kembali Digelar
- Kenapa Turis Asing Bisa Tinggal Lebih Lama di Thailand? Ini 3 Alasannya
- Cara ke Pameran The Wrath of Earth Naik MRT dan TransJakarta
- 3 Tempat Wisata di Banyuwangi, Bisa Pakai Promo Tiket Pesawat Tiket.com