pesonadieng.com

- Pemerintah Kota Jayapura, Papua, kembali menggelar pemilihan putra-putri pariwisata yang dikenal dengan sebutan Tan dan Monj Port Numbay.

Ajang ini diharapkan dapat melahirkan talenta-talenta muda yang mampu mempromosikan potensi wisata di Jayapura dan sekitarnya.

Penjabat Wali Kota Jayapura, Christian Sohilait menegaskan bahwa peran Tan dan Monj bukan hanya sebagai duta wisata, tetapi juga sebagai agen perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Baca juga: Dorong Ekspor, Bea Cukai Jayapura Ajak Pelaku UMKM Manfaatkan Klinik Ekspor

Pada acara grand final pemilihan Tan dan Monj Port Numbay 2024 yang diselenggarakan di Jayapura pada Sabtu (10/8/2024), Sohilait menyampaikan harapannya agar para pemenang dapat menyampaikan pesan tentang keindahan alam Jayapura kepada masyarakat luas.

Selain itu, ia juga berharap para duta ini mampu memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama dalam hal pengelolaan sampah yang saat ini menjadi salah satu tantangan utama di Kota Jayapura.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

“Selain sebagai duta pariwisata, kita juga berharap ke depannya ada duta lingkungan hidup dan duta sains. Ini penting agar mereka dapat membantu pemerintah daerah dalam menyampaikan informasi tentang potensi yang ada di Kota Jayapura,” ujar Sohilait.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Erid Rumansara menambahkan bahwa tujuan utama dari pemilihan Tan dan Monj Port Numbay 2024 adalah untuk menjadikan mereka agen promosi pariwisata yang andal.

Menurutnya, para pemenang diharapkan memiliki kemampuan dan keterampilan dalam mengembangkan pariwisata daerah, memahami tren pasar wisata, serta mampu memberikan pelayanan informasi yang sesuai dengan kebutuhan wisatawan.

Baca juga: Hadiri Puncak Hari Anak di Jayapura, Jokowi: Anak-anak Menikmati, Saya Pun Menikmati

“Yang terpenting dari ajang ini adalah bagaimana meningkatkan arus kunjungan wisatawan ke Kota Jayapura. Para pemenang juga diharapkan dapat menyusun program-program sederhana yang sesuai dengan dinamika dan potensi wisata setempat,” jelas Rumansara.

Ia juga menekankan pentingnya kemampuan komunikasi yang baik bagi para duta ini, sehingga mereka dapat menyampaikan program-program Dinas Pariwisata maupun komunitas pelaku pariwisata secara menarik dan sesuai dengan karakteristik sasaran wisatawan.

Dengan adanya pemilihan Tan dan Monj Port Numbay ini, diharapkan promosi wisata Jayapura semakin gencar dan terarah, sehingga dapat meningkatkan daya tarik kota ini sebagai destinasi wisata yang unggul di Provinsi Papua.