pesonadieng.com

Alasan Kebun Binatang Bukan Sekadar Tempat Wisata

Pengunjung melihat gajah sumatera di Kebun Binatang Ragunan pada hari kedua perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah, Selasa (3/5/2022).
Lihat Foto

- Kebun binatang kerap dijadikan tempat rekreasi keluarga, terutama saat orangtua mengenalkan berbagai satwa kepada anaknya.

Bila melihat data pengunjung Kebun Binatang Ragunan pada tahun baru 2024 lalu, tercatat ada lebih dari 98.000 pengunjung dalam satu hari, seperti dikutip berita .

Dikutip dari berita  lainnya, bukan hanya di Jakarta, Kebun Binatang Surabaya juga sempat memprediksi kedatangan 75.000 wisatawan pada awal tahun 2024.

Baca juga: Apa Beda Taman Safari dan Kebun Binatang?

"Dari 62 zoo yang ada di Indonesia, bisa dibayangkan berapa banyak masyarakat yang berkunjung ke kebun binatang untuk berekreasi atau belajar," kata Piter Kombo, dokter hewan sekaligus Ketua Bidang Edukasi dan Kepelatihan Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia, yang (PKBSI).

Ia melihat tingginya antusiasme pengunjung tersebut, masuk dalam dua dari empat fungsi utama lembaga konservasi, yakni edukasi dan rekreasi.

Baca juga: 6 Tips Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Balita

Konservasi

Pengunjung di Kebun Binatang Surabaya (KBS), Selasa (16/4/2024)./Andhi Dwi Pengunjung di Kebun Binatang Surabaya (KBS), Selasa (16/4/2024).

Fungsi lainnya, lembaga konservasi juga berperan sebagai tempat konservasi dan riset.

Menurut data yang disampaikan Piter, rata-rata 23 persen koleksi satwa yang ada di kebun binatang seluruh dunia, termasuk jenis satwa terancam punah.

Sebanyak 15 persen dari jenis satwa terancam punah tersebut, bisa ditemukan di kebun binatang.

"Dengan berbagai macam bentuk ancaman pada satwa, tentunya tahapan ex-situ akan berperan penting dalam pelestarian atau penyelamatan satwa liar," ujar Piter dalam pertemuan media di Action Indonesia Day 2024, Rabu (21/8/2024).

Baca juga: Taman Satwa Cikembulan, Kebun Binatang Favorit Keluarga di Garut

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat