pesonadieng.com

Jumlah Kunjungan Wisman 7,7 Juta sampai Juli 2024, Tertinggi sejak 2020

Ilustrasi wisatawan mancanegara di Indonesia.
Lihat Foto

JAKARTA, - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 7,75 juta selama Januari-Juli 2024. 

Angka tersebut melebihi target kunjungan wisman selama Januari-Juli 2024 sebesar 5,41 juta.

"Dibandingkan dengan tahun lalu, pada periode yang sama (Juli 2023), naik 16,91 persen," ujar Nia Niscaya, Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, saat menyampaikan data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Weekly Brief with Sandiuno, Senin (2/9/2024).

Baca juga: Pariwisata Inbound 2024, Bali dan NTT Jadi Destinasi Favorit Wisman

Selama Juli 2024 saja, tercatat ada 1,31 juta kunjungan wisman. Naik sebesar 9,42 persen dibandingkan dengan Juni 2024.

Bila dilihat secara kumulatif, total kunjungan wisman ini menunjukkan peningkatan sebesar 20,7 persen daripada Januari-Juli 2023 dengan total 6,42 juta kunjungan wisman.

Tingginya jumlah kunjungan wisman ini juga tercatat sebagai yang tertinggi sejak 2020 lalu dengan total 3,28 juta kunjungan selama Januari-Juli 2020.

Baca juga: Total Kunjungan Wisman Januari-Mei 2024 Capai 5,2 Juta Orang

Nia Niscaya, Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Senin (2/9/2024)./Krisda Tiofani Nia Niscaya, Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Senin (2/9/2024).

Nia menuturkan, jumlah kunjungan 7,75 juta wisman memenuhi 54 persen dari target kunjungan wisman selama 2024 sebesar 17 juta.

"Pencapaian ini cukup bagus, tetapi tidak boleh berleha-leha. Kami masih punya harapan di libur akhir tahun karena Juli termasuk peak dengan jumlah kunjungan wisman yang cukup bagus," ungkap Nia.

Kunjungan wisman ke Indonesia didominasi lewat pintu masuk utama via darat, laut, dan udara, serta perbatasan laut dan perbatasan darat.

Sementara itu, jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) mencapai 598,72 juta perjalanan selama Januari-Juli 2024.

Baca juga: Australia Jadi Fokus Utama Kemenparekraf Gaet Wisman

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat