pesonadieng.com

MALANG, - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang mendapat penghargaan Apresiasi Pemasaran Pariwisata Indonesia (APPI) 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Penghargaan itu diraih Pemkab Malang atas keikutsertaannya kompetisi Video Kreatif Bangga Berwisata di Indonesia (Video Kreatif BBWI) 2024 selama 4 bulan, yang diselenggarakan Kemenparekraf.

Adapun materi video adalah tentang potensi wisata yang ada di Kabupaten Malang dengan tujuan promosi dan digital marketing pariwisata daerah.

Baca juga: Pantai Kondang Merak di Malang: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Dalam ajang itu, Pemkab Malang bersaing dengan hampir 38 Dinas Pariwisata provinsi dan 514 Dinas Pariwisata kabupaten/kota seluruh Indonesia.

"Tentunya prestasi ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Malang khususnya Dinas Pariwisata agar terus meningkatkan pelayanan serta kinerja ke depan, serta berperan aktif dalam kegiatan kemajuan pariwisata daerah," ungkap Bupati Malang, HM Sanusi melalui sambungan telepon, Selasa (10/9/2024).

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Daftar raihan penghargaan Kabupaten Malang

Berikut ini adalah raihan penghargaan yang berhasil didapatkan oleh Kabupaten Malang:

1. Tema kuliner

Adapun, raihan penghargaan di antaranya Juara 1 tema Kuliner pada bulan April. Dalam video tema kuliner itu, Pemkab Malang menyajikan ragam kekayaan kuliner di Kabupaten Malang, meliputi restoran Ndalem Ratu yang memiliki ciri khas suasana dan menu tradisional.

Baca juga: Kakek Pemelihara Ikan Aligator Gar di Malang Divonis 5 Bulan Penjara

Kemudian Kantri Resto yang berlokasi di Kecamatan Singosari yang juga menyajikan menu tradisional berpadu dengan suasana alam di area restoran.

2. Tema event daerah

Kemudian, juara 2 pada Bulan Mei dengan Tema Event Daerah. Pemkab Malang membuat video dengan tema event khas masyarakat Kabupaten Malang, seperti Larung Sesaji dari masyarakat pesisir pantai Wedi Awu, Kecamatan Tirtoyudo.

Baca juga: Jadwal dan Harga Tiket Kereta Api Malang-Yogyakarta Terbaru 2024

Ada pula event Ride and Coffest yang diprakarsai sendiri oleh Bupati Malang, HM Sanusi, serta Kanjuruhan Culture Carnival, festival karnaval yang mengangkat kreativitas tari tradisional berpadu dengan kreasi kostum yang telah dimodernisasi.

3. Tema seni dan budaya

Bulan Juni, Kabupaten Malang kembali menyabet juara 2 dengan Tema Seni dan Budaya, yang menyajikan video tentang berbagai cagar budaya candi kuno, seperti Candi Kidal dan Candi Singosari yang merupakan peninggalan kerajaan Singosari.

Shutterstock/Maulana Image Candi Singasari di Malang. Salah satu candi di Jawa Timur.

Serta, kegiatan adat Nyiadran dari masyarakat Kecamatan Tajinan dan Grebeg Sabrang Malangan.

4. Tema destinasi wisata unggulan

Puncaknya, juara 1 dengan tema destinasi wisata unggulan pada bulan Juli dengan pameran kekayaan wisata unggulan Kabupaten Malang.

Beberapa tempat yang ditampilkan, seperti wisata taman bambu Boonpring, Coban Sewu Ampelgading, Pantai Banyu Meneng, dan pantai Teluk Asmara yang disebut-sebut sebagai Raja Ampatnya Kabupaten Malang.

SHUTTERSTOCK Ilustrasi pantai - Pantai Teluk Asmara di Malang Selatan.

"Penghargaan ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Malang memiliki potensi pariwisata yang menarik dan berdaya saing di tingkat nasional," jelas Sanusi.

Ia berharap, keberhasilan itu dapat memperkuat citra Kabupaten Malang sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia dan meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap perekonomian lokal.

Baca juga: Pantai Teluk Asmara di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Untuk diketahui, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, dan diterima langsung oleh Bupati Malang HM Sanusi di Balairung Soesilo Soedarman Gedung Sapta Pesona, Jalan Medan Merdeka Barat, Senin (9/9/2024) malam.