Autogate Bandara Soekarno-Hatta Bisa Dilewati WNA Pemegang Izin Tinggal Tetap
- Warga negara asing (WNA) pemegang Izin Tinggal Tetap (ITAP) dan Izin Tinggal Terbatas (ITAS) bisa melintasi autogate imigrasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali.
Layanan pemeriksaan keimigrasian ini sebelumnya hanya bisa digunakan oleh WNA pemegang visa elektronik dan Bebas Visa Kunjungan (BVK).
Baca juga:
- Pengalaman Lewati Autogate Bandara Changi Singapura, Cepat Tanpa Cap Paspor
- Bandara Ngurah Rai Bali Punya 90 Autogate Baru
- Syarat Gunakan Autogate Imigrasi untuk WNI dan WNA
“Integrasi sistem penerbitan visa dan izin tinggal dengan sistem autogate mengeskalasi
performa layanan keimigrasian di perlintasan. Sebelumnya, WNA pemegang ITAP/ITAS
melakukan pemeriksaan imigrasi di konter oleh petugas, walaupun memang ada konter khusus," kata pelaksana tugas Direktur Jenderal Imigrasi, Saffar M. Godam lewat keterangan resmi yang terima, Sabtu (2/11/2024).
"Sekarang experience-nya lebih ringkas, lebih menyenangkan dan sangat efektif,” tambah dia.
Sebanyak 3,51 juta WNA tercatat melintas masuk dan keluar Indonesia melalui autogate sepanjang Januari 2024-September 2024 atau sekitar 390.000 WNA per bulan.
Proses autogate hanya membutuhkan waktu 15-25 detik per orang sehingga memperlancar lalu lintas pemeriksaan keimigrasian, volume pelintas yang menggunakan autogate pun
meningkat secara konstan.
Total autogate yang beroperasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta tercatat 78 unit, sedangkan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebanyak 90 unit.
Adapun jumlah ITAS dan ITAP yang diterbitkan Imigrasi hingga September 2024 adalah 134.037ITAS dan 3.648 ITAP.
Melalui digitalisi sistem, khususnya optimalisasi autogate, Imigrasi memudahkan pemegang ITAP/ITAS yang termasuk frequent travelers.
“Digitalisasi layanan keimigrasian orang asing diterapkan mulai dari permohonan visa secara
online melalui website evisa.imigrasi.go.id. Tak hanya itu, pengambilan data biometrik kini bisa dilakukan secara mandiri melalui website tersebut," kata Godam.
"Jadi pemohon tidak perlu lagi hadir di kantor imigrasi. Begitupun pada saat perpanjangan izin tinggal, semua dilakukan secara digital,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan, kemudahan yang didapatkan oleh WNA pemegang ITAP/ITAS ini tidak mengurangi aspek keamanan. Teknologi face recognition pada autogate memastikan, semua orang yang lewat tidak termasuk dalam daftar cekal atau red notice.
“Kami dorong terus upaya-upaya untuk menarik minat WNA berkualitas datang ke Indonesia,
sehingga negara mendapatkan dampak yang positif terutama dari segi ekonomi," tutup Godam.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- 15 Wisata Alam di Bandung Saat Nataru, Cocok untuk Healing
- Hotel Swiss-Belinn Indramayu Dibuka, Tarif Menginap mulai Rp 628.000
- Libur Nataru Wisatawan Bisa Keliling Kota Yogya Naik Becak Kayuh Tenaga Alternatif
- Harga Tiket dan Jam Buka di New Small World, Lengkap dengan Rute ke Lokasi
- Cuaca Buruk di Gunung Agung Bali, Pendaki Harus Patuhi Pemandu
- Keliling Dunia dalam Satu Hari di New Small World, Purwokerto
- 10 Spot Instagramable di New Small World, Cocok untuk Foto Kekinian
- Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen
- Pohon Tumbang di Monkey Forest Ubud Makan Korban, Wisatawan Diimbau Waspada Saat Cuaca Buruk
- Imbas Pohon Tumbang, Monkey Forest Ubud Tutup hingga 12 Desember 2024
- Alasan Kamu Harus Coba Solo Travelling, Petualangan yang Layak Dicoba
- RedDoorz Berencana Tambah 150 Mitra Properti Baru di Jawa Timur
- Daftar 15 Maskapai Terbaik di Dunia Versi AirHelp 2024, Ada Garuda Indonesia
- Musim Hujan, Sebaiknya Mendaki Tektok atau Camping di Gunung?
- Dua WNA Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Monkey Forest Ubud
- Bukan Bali, Ini Provinsi dengan Waktu Menginap Tamu Hotel Paling Lama
- DAMRI Beri Promo 11.11, Bisa Dapat Potongan Harga Rp 25.000
- Illumi Singapura: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk
- Rahasia 3 Huruf di Tiket Pesawat, Mengapa Setiap Bandara Punya Kode Unik?
- Menteri Pariwisata Baru Enggan Komentar soal Tarif Drone Rp 2 Juta