Terganggu Saat Jam Tidur, Warga Lisbon Portugal Tuntut Larangan Penerbangan Malam
- Lisbon, ibu kota Portugal, tengah menjadi sorotan akibat protes warga yang menuntut larangan penerbangan malam di Bandara Lisbon.
Petisi yang meminta pembatasan penerbangan antara pukul 11 malam hingga 7 pagi kini makin mendapat dukungan dari penduduk yang merasa terganggu oleh polusi suara dan dampak lingkungan. Padahal, malam hari adalah waktu masyarakat tidur dan istirahat.
Polusi suara dan dampak kesehatan
Lokasi Bandara Lisbon yang dekat dengan pusat kota memang memudahkan akses bagi para pelancong, tetapi juga membawa masalah besar bagi lebih dari 200.000 warga lokal.
Mereka setiap malam yang jadi waktu tidur, harus menghadapi bisingnya pesawat terbang di ketinggian rendah.
Baca juga: Penduduk Lisbon Desak Referendum untuk Batasi Sewa Penginapan untuk Liburan
Petisi tersebut mengungkapkan bahwa bandara ini mengizinkan hingga 26 penerbangan per malam dan 91 penerbangan per minggu pada jam-jam larut malam hingga dini hari, melampaui batas regulasi yang seharusnya berlaku.
Warga menyebut kebisingan ini memengaruhi kualitas hidup mereka, dengan beberapa melaporkan bau bahan bakar di udara serta debu yang meningkat di sekitar rumah mereka. Dampak kesehatan akibat gangguan tidur juga menjadi perhatian utama.
Bandara di Eropa lain tertib pada malam hari
Petisi ini membandingkan Bandara Lisbon dengan bandara-bandara Eropa lainnya yang memiliki potensi dampak serupa terhadap penduduk sekitar.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Bandara-bandara tersebut umumnya menutup operasionalnya pada malam hari, kecuali untuk kondisi darurat.
Namun, Bandara Lisbon belum menerapkan kebijakan serupa, sehingga warga merasa hak mereka atas lingkungan yang sehat diabaikan.
Aksi protes dan respons pemerintah
Aksi protes warga berlangsung di stasiun metro bandara pada awal bulan ini. Dengan membawa spanduk, mereka menyuarakan keprihatinan atas dampak kebisingan dan polusi lingkungan akibat penerbangan malam.
Di media sosial, halaman Facebook bernama Aeroporto Fora, Lisboa Melhora menjadi wadah bagi warga untuk berbagi informasi, memobilisasi dukungan, dan memperjuangkan tuntutan mereka.
Baca juga: Gempa Bumi Lisbon 1755, Bencana Alam Besar Pertama di Era Manusia Modern
Sebagai tanggapan, Menteri Infrastruktur dan Perumahan Portugal, Miguel Pinto Luz, mengumumkan rencana penerapan “jam malam ketat” untuk penerbangan antara pukul 1 pagi hingga 5 pagi.
Namun, warga yang terlibat dalam petisi menganggap kebijakan ini masih kurang memadai dan terus mendesak agar pembatasan diperluas hingga mencakup pukul 11 malam hingga 7 pagi.
Bukan masalah lokal semata
Permasalahan kebisingan akibat aktivitas wisata dan transportasi bukan hanya dialami oleh Lisbon.
Tahun lalu, kota Dubrovnik di Kroasia sempat menjadi berita akibat klaim larangan koper beroda di jalan berbatu.
Di Jerman, pemerintah bahkan telah memberlakukan aturan ketat terkait kebisingan percakapan di balkon atau taman antara pukul 10 malam hingga 6 pagi pada hari kerja, serta sepanjang hari pada Minggu.
Dampak bagi wisatawan
Jika larangan penerbangan malam benar-benar diberlakukan di Bandara Lisbon, ini dapat memengaruhi jadwal penerbangan bagi wisatawan.
Baca juga: Lisbon Terapkan Pajak Turis untuk Kapal Pesiar, mulai Rp 33.800
Namun, bagi warga Lisbon, kebijakan ini dianggap langkah penting demi memperbaiki kualitas hidup dan melindungi lingkungan kota.
Terkini Lainnya
- Malam Tahun Baru di Pantai Goa Cemara Bantul, Ada Penerbangan Lampion
- Patung Hachiko di Shibuya Akan Ditutup Saat Malam Tahun Baru, Upaya Jaga Ketertiban
- Wisata Medis Ternyata Timbulkan Masalah bagi Maskapai Penerbangan
- KAI Operasikan 56 Kerata Api Tambahan pada Libur Nataru
- Cara Menuju ke Pinusia Park dengan Mudah dari Kota Semarang
- Harga Tiket Masuk Pinusia Park dan Info Aktivitas 2024
- Penerbangan Super Air Jet Pindah ke Terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta
- Penerbangan Domestik Lion Air Pindah ke Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta
- Pendakian Gunung Semeru Direncanakan Dibuka Kembali
- Spot Foto Instagramable di Pinusia Park, dari Vertikal Garden hingga Forest View
- Festival Pokemon 2024 Digelar hingga Januari 2025, Sambut Libur Nataru
- Panduan Wisata Aman dan Nyaman di Pinusia Park
- Nikmati Piknik Romantis di Pinusia Park, Ada Paket Date Menarik
- Kawah Putih Bandung Punya Spot Instagramable Baru, Bisa Lihat Kebun Teh
- Pantai Lovina di Bali Akan Dikembangkan sebagai Wisata Berkualitas
- Rute Menuju Bukit Aslan Bandar Lampung dari Pusat Kota
- Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Bukit Aslan Bandar Lampung
- Bukit AsLan Bandar Lampung: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Rowo Jombor Klaten: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
- Menyusuri Rowo Jombor Klaten dengan Perahu Saat Sunset