Taiwan Luncurkan Visa Digital Nomad, Wisatawan Bisa Tinggal Hingga 6 Bulan
- Taiwan meluncurkan visa nomaden digital pada 20 Desember 2024 di kota selatan Tainan, dan akan berlaku pada Januari 2025.
Dikutip dari laman Travel and Leisure, visa nomaden digital merupakan visa yang memungkinkan pekerja asing untuk tinggal di Taiwan hingga enam bulan.
Pemerinya Taiwan berencana untuk menginvestasikan lebih dari 4,5 miliar dollar AS setiap tahun untuk mendukung kewirausahaan yang inovatif.
Baca juga: 5 Wisata Bertani di Taiwan, Coba Petik Teh di Kebun
Maka dari itu, Menteri Dewan Pembangunan Nasional Taiwan Liu Chin-ching berharap agar visa digital nomad ini dapat membantu memanfaatkan kondisi kehidupan dan obyek wisata terbaik di Taiwan.
Tidak hanya itu, dengan adanya visa ini, pemerintah Taiwan berharap sekitar 10 persen dari para pekerja nomaden digital dapat menetap di Taiwan. Bahkan pemerintah Taiwan berharap dapat menyambut sekitar 10.000 pekerja nomaden digital pada 2028.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Pekerja lepas nomaden dinilai berpeluang untuk menjelajahi dunia sambil tetap bekerja jarak jauh. Maka dari itu, dengan hadirnya visa baru ini, pemerintah Taiwan berharap dapat meningkatkan jumlah wisatawan untuk datang ke Taiwan.
Selain Taiwan, beberapa negara yang sudah menawarkan cara serupa, seperti Spanyol, Brasil, dan Vietnam.
Baca juga: 5 Wisata Bunga di Taiwan, Catat Tanggal Musimnya
Menteri Liu Chin-cing juga menyampaikan bahwa berdasarkan laporan terbaru firma konsultan Global Citizen Solutions, Taiwan merupakan negara dengan peringkat pertama di Asia untuk nomaden digital.
"Taiwan sangat ingin melihat nomaden digital datang dari negara-negara tetangganya seperti Jepang dan Korea Selatan," kata Liu Chin-ching, dikutip dari Taiwan Today, Minggu (5/1/2025).
Senada dengan Liu, Wali Kota Tainan Huang Wei-che mengatakan kotanya dinobatkan oleh CNN Travel sebagai salah satu dari 24 destinasi teratas pada tahun 2024.
Selain warisan budaya dan sejarahnya yang kaya, katanya, Tainan juga merupakan pusat teknologi tinggi dan rumah bagi pusat layanan nomaden digital yang didirikan bersama oleh NDC dan pemerintah setempat.
Baca juga: Waktu Terbaik Liburan ke Taiwan, Sesuaikan Musim
Wei-che juga menyambut para profesional dari seluruh dunia untuk menetap dan bekerja di Tainan.
Terkini Lainnya
- Fakta Frontier Airlines yang Usir Khabib, Maskapai Paling Banyak Dikomplain di AS
- Desember-Januari, Waktu yang Pas untuk Nikmati Cerahnya Hong Kong
- Kasus Khabib Diusir dari Frontier Airlines, Ini 7 Alasan Penumpang Diturunkan dari Pesawat
- Khabib Nurmagomedov Diusir dari Pesawat Frontier, Duduk Dekat Pintu Darurat
- 10 Tempat Wisata di Garut, dari Pantai hingga Gunung
- Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Monas Januari 2025
- 2 Hotel di Bali Masuk Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2025 Versi Tripadvisor
- Indahnya Gemerlap Hong Kong Malam Hari di Victoria Harbour
- Boarding Pass Digital Diprediksi Akan Ditinggalkan mulai 2030
- Kyoto Berencana Naikkan Pajak Hotel hingga Rp 1 Juta per 2026
- Belcastro, Desa di Italia yang Larang Penduduknya Jatuh Sakit
- Cara ke Singkawang untuk Rayakan Imlek, Sekian Harga Tiketnya
- Ada Galeri Seni untuk Kembalikan Fokus di Inggris, Cocok untuk Meditasi
- Indonesia AirAsia Terbang dari Bali ke Darwin Australia per Maret 2025
- Rekomendasi 5 Tempat Wisata di Semarang untuk Rayakan Libur Imlek
- LRT Jabodebek, Commuter Line, dan LRT Sumsel Capai Rekor Penumpang Terbanyak pada Malam Tahun Baru
- Wisata Halal di Bali, Bukan Jadikan Pulau Dewata Wisata Religi Islami
- 3 Pantai Indonesia Masuk Daftar Pantai Terpopuler Se-ASEAN pada 2024
- Harga Tiket Pesawat Jakarta-Pangkal Pinang Saat Imlek 2025
- Operasional DAMRI KSPN Tetap Lanjut Tahun 2025