5 Tips Liburan Aman di Pantai agar Terhindar dari Bahaya

- Pantai sering kali menjadi pilihan tempat wisata favorit bagi banyak orang saat musim libur.
Selain menikmati keindahan pemandangannya, wisatawan juga bisa menikmati wahana air selagi berada di pantai.
Namun, tetap perlu waspada saat berlibur di pantai agar terhindar dari bahaya, terutama saat ombak tinggi.
Simak tips liburan aman di pantai yang dilansir dari laman resmi Kementerian Pariwisata berikut ini.
Baca juga: Pantai Kasap Pacitan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi
1. Gunakan alas kaki
Alas kaki berguna untuk melindungi kaki dari batu karang yang runcing atau benda tajam lain di sekitar pantai.
Kamu bisa menggunakan sandal ringan untuk melindungi punggung dan telapak kaki selama berada di pantai.
2. Ketahui kemampuan diri untuk berenang
Jangan memaksakan diri berenang ke tengah pantai bila tidak bisa.
Baca juga: Pantai Kasap Raja Ampat di Pacitan
Hal ini bisa membahayakan nyawa.
Pasalnya, kekuatan ombak pantai dapat berubah kapan saja sehingga tidak bisa memprediksi kapan waktu yang tepat untuk berenang ke tengah pantai.
Jadi, bila belum bisa berenang, kamu bisa menikmati matahari tenggelam atau terbit dari pinggir pantai.
3. Patuhi imbauan petugas
Baca juga: 10 Tempat Wisata di Garut, dari Pantai hingga Gunung
Mengingat gelombang ombak yang tidak menentu, kamu harus mematuhi imbauan dari petugas bila terjadi kondisi darurat.
Bisa juga bertanya pada petugas pantai setempat mengenai perkiraan cuaca dan kondisi keamanan untuk berada di sekitar pantai.
4. Jauhi tebing pantai
Baca juga: 15 Pantai di Maluku yang Wajib Dikunjungi, Punya Pesona Menawan
Baik berada di atas tebing maupun di bawahnya, sebaiknya jangan terlalu berdekatan dengan tebing di pantai.

Alasannya, wisatawan bisa saja jatuh bila berdiri terlalu dekat dengan pinggir tebing, juga bisa tertimpa bongkahan batu bila berada di bawah tebing pantai.
Jatuh dari tebing dan terkena bongkahan batu tebing bisa menyebabkan luka serius hingga kematian.
5. Waspada saat berinteraksi dengan hewan laut
Baca juga: Pantai Ora di Maluku, Surga Tersembunyi yang Memukau
Jangan sembarangan menyentuh hewan laut bila belum mengenalnya dengan baik.
Sebab, beberapa hewan laut mengandung racun yang membahayakan tubuh.
Bila bertemu hewan laut, pastikan dulu keamanannya dengan bertanya pada petugas pantai.
Jika telanjur terkena gigitan dari hewan laut, segera hubungi petugas area pantai untuk pengobatan lebih lanjut.
Baca juga: 9 Pantai Jepara yang Cocok Dikunjungi Saat Libur Imlek
Terkini Lainnya
- Turis Israel Bikin Onar di RS, Dokter Waswas hingga Pertimbangkan Resign
- Ada Nama Hotspot "Ada Bom di dalam Pesawat" di Pesawat American Airlines, Penerbangan Ditunda 5 Jam
- Visa Dicabut, Turis Israel yang Terobos IGD Langsung Dideportasi
- Garuda Indonesia Masuk Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik Dunia Versi AirlineRatings
- Aktivitas Wisata di Museum Kretek, Ada Fasilitas Waterboom
- Pameran Akulturasi Tionghoa, Fadli Zon Sebut Budaya China Perkaya Keragaman Budaya Indonesia
- Museum Kretek Kudus: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi 2025
- Jadwal KRL Manggarai-Cikarang Hari Ini 11 Februari 2025
- Jadwal KRL Manggarai-Bogor Hari Ini 11 Februari 2025, Paling Malam Pukul 00.15 WIB
- Jadwal KRL Manggarai-Jakarta Kota Hari Ini 11 Februari 2025
- Ekowisata Sungai Mudal Kulon Progo Jogja, Mata Air Berwarna Biru
- Koper Penumpang Lion Air Makssar-Kendari Dibobol, Taruh Barang Berharga di Bagasi Kabin
- Lembah Tepus Bogor: Harga Tiket, Jam Buka, dan Lokasi 2025
- Kesalahan pada Boarding Pass Pesawat, Awas Gagal Terbang
- Daya Tarik Lembah Tepus Bogor untuk Healing Sejenak
- Turis Israel Bikin Onar di RS, Dokter Waswas hingga Pertimbangkan Resign
- Naik Perahu Wisata di Lampion Imlek Pasar Gede Solo, Ini Harga Tiketnya
- Wisatawan Padati Pantai di Gunungkidul, Waspada Perubahan Cuaca
- Libur Imlek, Saatnya Jalan-jalan di Cinatown Jakarta Pantjoran PIK
- Pembentukan Dewan Pengawas Museum dan Cagar Budaya, Wujudkan Indonesia Sebagai Pusat Kebudayaan Dunia
- Banjir Grobogan, 15 Kereta Api Rute Semarang-Surabaya Harus Memutar Lewat Solo