Museum dan Tempat Wisata di Jakarta yang Tutup Saat Idul Fitri 2024
![Pameran Jejak Memori Gempita Layar Perak Jakarta, di Museum Sejarah Jakarta, Selasa (10/10/2023).](https://asset.kompas.com/crops/TNPVTDqjPseQuEaityTBEahB2ko=/0x0:0x0/750x500/data/photo/2023/10/10/652521339e7ac.jpg)
- Beberapa tempat wisata dan museum di Jakarta yang dikelola oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Khusus Jakarta akan tutup.
Dikutip dari media sosial Dinas Kebudayaan DKI, tempat wisata dan museum tidak beroperasi di hari pertama Hari Raya Idul Fitri, yaitu pada 10 April 2024.
Terdiri dari Museum Sejarah Jakarta, Museum MH Thamrin, Museum Wayang, Museum Joang 45, Museum Taman Prasasti, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bahari, Museum Arkeologi Onrust, Rumah Si Pitung, dan Kawasan Perkampungan Budaya Betawi.
Namun para wisatawan dapat kembali berkunjung pada tanggal 11-15 April 2024, sesuai dengan jam operasional masing-masing objek wisata.
Baca juga: 3 Tempat Wisata Dekat Museum Fatahillah, Kaya Sejarah
Simak tempat wisata dan museum di Jakarta berikut bisa dijadikan lokasi libur hari kedua Lebaran 2024 bersama keluarga.
View this post on InstagramA post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)
1. Museum Sejarah Jakarta
Museum Sejarah Jakarta terletak di Museum Fatahillah Nomor 1, Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat.
Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah dibuka sejak 20 Maret 1974 berisi koleksi-koleksi bersejarah tentang kebudayaan Betawi dan peninggalan masyarakat Belanda sejak awal abad XVI berupa perabotan, buku, senjata, keramik, dan buku-buku. Jumlah koleksi asli dan replika ada 23.500.
Harga tiket Museum Sejarah Jakarta per orang mulai Rp 5.000 untuk pelajar, anak, mahasiswa kemudian untuk hari biasa Rp 10.000 per orang saat akhir pekan Rp 15.000 per orang.
Jam operasional Museum Sejarah Jakarta, setiap hari mulai pukul 09.00 sampai 15.00 WIB.
Baca juga: Ada Karya Lukis Terinspirasi Tokyo di MoJA Museum Jakarta
2. Museum Prasasti Jakarta
Museum Prasasti Jakarta terletak di Jalan Tanah Abang I Nomor 1 RT.11 RW.8, Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Museum Prasasti Jakarta merupakan pemakaman umum bernama Kebon Jahe Kober kemudian dijadikan museum yang memiliki kolesi nisan kuno hingga miniatur makam dari 27 Provinsi di Indonesia.
Museum Prasasti Jakarta buka setiap hari Selasa sampai Minggu mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Harga tiket Museum Prasasti Jakarta mulai Rp 2.000 untuk anak-anak, mahasiswa Rp 3.000 per orang, dan dewasa Rp 5.000 per orang.
Baca juga: Mengulik Sejarah Museum MH Thamrin di Jakarta Pusat
3. Museum MH. Thamrin
Museum MH. Thamrin berlokasi di Jalan Kenari 2 Nomor 15, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Jam operasional Selasa sampai Minggu, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Museum MH. Thamrin merupakan museum untuk mengenang jasa pahlawan MH Thamrin dengan koleksi pribadi asli dari Sang Pahlawan berupa meja rias, belangkon, dan radio.
Kamu bisa mengajak keluarga berwisata di Museum MH. Thamrin dengan membayar tiket masuk yang terjangkau, Rp 2.000 untuk pelajar, Rp 3.000 untuk mahasiswa, dan dewasa Rp 5.000 per orang.
Baca juga: Museum Joang 45: Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
4. Museum Joang 45
Museum Joang 45 berada di Jalan Menteng Raya Nomor 31, Kebon Sirih, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Museum Joang 45 berisi koleksi seperti diorama perjuangan pemuda dalam memperjuangkan kemerdekaan terdapat seragam tentara pelajar pada masa itu yang asli.
Museum Joang 45 buka setiap Selasa sampai Minggu mulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. Harga tiket masuk mulai Rp 2.000 untuk pelajar, mahasiswa Rp 3.000, dan dewasa Rp 5.000.
5. Museum Seni Rupa dan Keramik
Museum Seni Rupa dan Keramik berlokasi di Jalan Pos Kota Nomor 2, Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Pusat.
Museum Seni Rupa dan Keramik sudah beroperasi mulai tahun 1976, menyajikan hasil koleksi dan karya seniman Indonesia sejak kurun waktu 1800an sampai saat ini.
Museum Seni Rupa dan Keramik buka setiap Selasa sampai Minggu mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.
Harga tiket masuk Museum Seni Rupa dan Keramik Rp 2.000 untuk pelajar, mahasiswa Rp 3.000, dan dewasa Rp 5.000.
Terkini Lainnya
- Rencana Penutupan TN Komodo pada 2025,...
- 12 Tempat Wisata Sejarah di Kota...
- Status Naik Jadi Waspada, Wisata Kawah...
- Museum Wayang: Lokasi, Jam Buka, dan...
- Cara ke Museum Wayang naik KRL...
- Hotel di Mangga Dua Tawarkan Kegiatan...
- Akhir Pekan di TMII, Ada Workshop...
- Pengalaman ke Penjara Bawah Tanah di...
- Pelaku Wisata Menolak Wacana Penutupan Taman Nasional Komodo
- Tarif Masuk Venesia Sukses Hasilkan Rp 42,8 Miliar dan Kurangi Wisatawan
- Hari Anak Nasional, Jagat Satwa Nusantara TMII Tawarkan Promo Buy 1 Get 1
- Rute ke Nuansa Bening, Tempat Makan With View di Selo Boyolali
- Taman Safari Prigen Punya Rekreasi Baru, Bisa Nikmati Panorama Hutan
- Harga Sepeda Gunung Capai Rp 100 Juta, Apa Alasannya?
- Jeju Air dan Batik Air Malaysia Buka Rute ke Indonesia, Bantu Capai Target Kunjungan Turis Asing
- 3 Maskapai Buka Penerbangan Internasional ke Indonesia per Agustus, Ada Jeju Air
- Harga Tiket Pesawat Ditargetkan Turun Sebelum Oktober 2024
- 3 Bangunan di Sukabumi Diajukan Jadi Cagar Budaya
- Santika Indonesia Hotels & Resorts Gelar Santika Fair B2B 2024
- Ada Ekosistem Blibli Tiket, Pelaku Perjalanan Bisa Koleksi Poin
- Rencana Penutupan TN Komodo pada 2025, Kemenparekraf: Komunikasikan Lebih Awal
- Curug Cimarinjung di Geopark Ciletuh Sukabumi: Jam Buka dan Tiket
- 4 Tips ke Puncak Darma, Siapkan Uang Tunai dan Pakai Alas Kaki Nyaman
- Lokasi dan Rute Menuju Taman Soekasada Ujung Bali
- Wisata Menarik di Taman Soekasada Ujung Bali
- Kereta Cepat Whoosh Punya Kereta Makan mulai April 2024
- Kunjungan ke Puncak Bogor, Sandiaga: Jangan Sampai Ada Percaloan
- Puncak Kepadatan di Jalur Puncak Diprediksi Terjadi H+1 Lebaran 2024