Pantai Lariti Bima NTB Tawarkan Pesona Laut Terbelah
![Menyeberang di atas pasir menuju ke sebuah pulau di pantai Lariti, Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.](https://asset.kompas.com/crops/KVSaDqBXTdv-ZIkWwyHQl2WZWaU=/0x0:780x390/750x500/data/photo/2015/05/15/1713206laritii780x390.jpg)
- Pesona pantai-pantai di Nusa Tenggara Barat (NTB) memang tidak ada habisnya. Salah satu pantai yang populer di kalangan wisatawan adalah Pantai Lariti yang berlokasi di Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima.
Setiap sudut di Pantai Lariti menawarkan pesona tersendiri. Namun, daya tarik utama Pantai Lariti adalah fenomena laut terbelah, dikutip dari situs Dinas Pariwisata NTB.
Baca juga:
- Harga Tiket Kapal ke Gili Trawangan di Lombok, NTB
- NTB Bidik Peluang Juara Destinasi Ramah Muslim Dunia 2024
Pada zaman dahulu, Pantai Lariti juga dikenal sebagai Pantai Lampa Jara, yang berarti jalan kuda, dikutip dari Tribun Travel. Sebab, pantai ini digunakan untuk pelepasan kuda termasuk kuda milik para sultan Kerajaan Bima.
Pesona laut terbelah
![Pantai Lariti di Desa Soro, Kecamatan Lambu, Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat, mulai didatangi wisatawan. Perairan teluk ini terbelah menjadi dua ketika airnya surut dan tampak terumbu karang yang menjadi arena bermain bagi para pengunjung.](https://asset.kompas.com/crops/w9XwwxRKL8BA2LN3iTn1F-irCP8=/0x0:780x390/780x390/data/photo/2016/06/22/1003132pntai-bima780x390.jpg)
Laut di lepas Pantai Lariti terbelah dengan panjang sekitar 150 meter dan lebar tujuh meter, dikutip dari situs Dinas Pariwisata NTB. Laut yang terbelah tersebut menampakkan jalan berupa hamparan pasir yang bersih.
Fenomena laut terbelah tersebut seolah mengingatkan kita dengan kisah Nabi Musa saat dikejar tentara Firaun. Menariknya, wisatawan yang berkunjung bisa merasakan sensasi berjalan di tengah dua sisi lautan tersebut, dilansir dari Tribun Travel.
Jalan yang diapit dua lautan tersebut menghubungkan sisi timur Pantai Lariti, dengan pulai kecil di seberangnya yakni Pulau Paliman.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Menikmati Pantai Pink dan Pantai Pasir
- Harga Tiket dan Jam Buka Pantai...
- Awas Bahaya, Pengunjung Pantai Selatan DIY...
- Keindahan Pantai Lancok di Aceh Utara,...
- 5 Cara Usir Kebosanan Anak-anak Saat...
- Ciri-ciri Rip Current, Jauhi Area Ini...
- Pantai di Spanyol Ini Larang Wisatawan...
- Malam Satu Suro, Lebih dari 19.000...
- Akhir Pekan di Jakarta, Coba Workshop Mematung di Galeri Nasional
- 4 Promo Paket Umrah di International Islamic Expo 2024, Ada Diskon Rp 2 Juta
- 3 Promo di International Islamic Expo 2024, Ada Undian Berhadiah Umrah
- Hari Ini, Pameran Umrah dan Haji Terbesar 2024 Digelar di JCC Senayan
- Kapan Peak Season dan Low Season Thailand? Simak Sebelum Liburan
- Kali Odo, Sungai Sebening Kaca Dekat Salatiga
- 10 Desa Wisata Terbaik di Manggarai Barat Dilatih Buat Paket Wisata
- Lokasi dan Harga Tiket di Tirta Sumberjaya Cipangalun
- Kejuaraan Gantole Telomoyo Cup Bisa Jadi Andalan Wisata Dirgantara Kabupaten Semarang
- Tirta Sumberjaya Cipangalun, Tempat Rekreasi Air Keluarga di Ciamis
- Penginapan Sekitar Sam Poo Kong Semarang, Tempuh dengan Jalan Kaki
- TN Komodo Rencana Tutup Reguler, Pemerintah Harus Siapkan Spot Wisata Lain
- Cara Menuju ke Sam Poo Kong Semarang
- Tim UNESCO Global Geopark Sambangi Benteng Van Der Wijk di Gombong, Kebumen
- Harga Tiket di Sam Poo Kong Semarang Terbaru dan Cara Belinya
- Blue Lagoon di Islandia Tutup Sementara Akibat Aktivitas Gunung Berapi
- Gunung Padang Disebut Bisa Jadi Piramida Tertua di Dunia, Ketahui 6 Faktanya
- Cara ke Taman Langsat Naik MRT dan Transjakarta
- 4 Tips Berkunjung ke Taman Langsat, Hindari Musim Hujan
- Hari Pahlawan, Ketahui 9 Fakta Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata