4 Cara Hadapi Bencana Alam Ketika Traveling
![Ilustrasi gunung meletus](https://asset.kompas.com/crops/eF3ZUWAVve_2JjDJ6tngHMgXTTw=/0x77:1280x930/750x500/data/photo/2023/12/20/6582737e82674.jpg)
- Bencana alam beberapa tidak bisa dihindari, datang kapan saja dan bisa jadi saat sedang bepergian.
Bencana alam seperti banjir, gempa bumi, tsunami, dan angin topan tidak jarang terjadi saat traveling.
Baca juga: 3 Tips Mengajukan Permohonan Visa agar Tidak Ditolak
Tidak ada yang mengharapkan akan terjadinya bencana alam, berikut tips cara hadapi bencana alam ketika traveling.
View this post on InstagramA post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)
1. Apa yang harus dilakukan sebelum bepergian
Asuransikan perjalanan dengan melihat tujuan wisata, apakah tempat tersebut rentan terkena gempa bumi, banjir, atau angin topan.
Asuransi perjalanan akan sangat berguna untuk liburanmu.
Baca juga: Tips Terhindar dari Sambaran Petir Saat Mendaki Gunung dan Berkemah
2. Apa yang harus dilakukan agar tetap aman
Bencana alam bisa datang kapan saja dan mungkin bisa terjadi. Sebagian hotel dan guest house memiliki informasi apa yang harus dilakukan, ikuti instruksi dari kamar atau menuju resepsionis.
Hal-hal dasar yang perlu diingat pergi ke tempat tinggi apabila terjadi banjir atau tsunami. Jika terjadi gempa bumi menjauh dari gedung atau lindungi kepala, leher, dan lengan.
Baca juga: 5 Tips Packing untuk Liburan Singkat, Hindari Bawa Barang Tak Penting
Apabila terkena dampak kebakaran hutan atau letusan gunung berapi segara evakuasi, tutup mulut dan hidung untuk melindungi diri dari abu serta asap.
Jika terjadi serangan teror, nilai situasinya dan temukan tempat persembunyian yang aman atau pergi secepat mungkin.
Baca juga: 6 Tips bila Keracunan Makanan Saat Traveling, Istirahat
Ikuti juga instruksi dari layanan darurat setempat dan prioritaskan keselamatan diri. Jika melarikan diri dari hotel, ambil paspor dan benda berharga lainnya.
![Ilustrasi tas siaga bencana atau emergency kit.](https://asset.kompas.com/crops/Qv4VYGYBiMnjSplPflmpqXiA-qY=/23x0:960x625/750x500/data/photo/2024/01/02/6593b1b9d13e2.jpg)
3. Membawa peralatan kit darurat
Peralatan darurat seperti obat-obatan akan membantu untuk bertahan sampai menerima perhatian medis.
Selain peralatan darurat obat-obatan juga disarankan membawa setidaknya makanan, air, dan sanitasi seperlunya.
Baca juga: 5 Tips Jalan-jalan di Kota Lama Semarang, Bawa Payung
4. Siapa yang harus dihubungi dan dari mana mendapatkan informasi terbaru?
Tergantung pada perjalanan apa yang anda ikuti, kamu bisa menghubungi segera operator tur, penyedia transportasi atau agen perjalanan.
Mereka akan memberi tahu tentang pengaturan perjalanan alternatif dan memberikan informasi terbaru.
Terkini Lainnya
- 5 Perlengkapan Bersepeda untuk Wisata Alam...
- 5 Cara Usir Kebosanan Anak-anak Saat...
- Hotel Bernuansa Jawa Hadir di Alam...
- 3 Tips Liburan ke Korea Selatan...
- 4 Tips Jalan-jalan ke Korea Selatan...
- Awas, Itinerary yang Terlalu Ketat Bisa...
- Desa Wisata Krebet di Bantul Masuk...
- Intip OceanXplorer, Kapal Canggih untuk Ekspedisi...
- Safari Beach Batang: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket Masuk
- Museum Srimulat di Kota Batu: Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
- Akhir Pekan di Jakarta, Coba Workshop Mematung di Galeri Nasional
- 4 Promo Paket Umrah di International Islamic Expo 2024, Ada Diskon Rp 2 Juta
- 3 Promo di International Islamic Expo 2024, Ada Undian Berhadiah Umrah
- Hari Ini, Pameran Umrah dan Haji Terbesar 2024 Digelar di JCC Senayan
- Kapan Peak Season dan Low Season Thailand? Simak Sebelum Liburan
- Kali Odo, Sungai Sebening Kaca Dekat Salatiga
- 10 Desa Wisata Terbaik di Manggarai Barat Dilatih Buat Paket Wisata
- Lokasi dan Harga Tiket di Tirta Sumberjaya Cipangalun
- Kejuaraan Gantole Telomoyo Cup Bisa Jadi Andalan Wisata Dirgantara Kabupaten Semarang
- Tirta Sumberjaya Cipangalun, Tempat Rekreasi Air Keluarga di Ciamis
- Penginapan Sekitar Sam Poo Kong Semarang, Tempuh dengan Jalan Kaki
- TN Komodo Rencana Tutup Reguler, Pemerintah Harus Siapkan Spot Wisata Lain
- Cara Menuju ke Sam Poo Kong Semarang
- Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum
- 6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit
- 100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola
- Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia
- Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an