Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan
- Perjalanan udara seringkali diiringi dengan efek samping yang tidak diinginkan, seperti jet lag, pilek, dan kurang tidur akibat kebisingan di dalam pesawat.
Namun, ada satu efek samping lain yang sering terjadi namun jarang disadari, yaitu bengkak pada kulit.
Bengkak ini dapat terjadi di tangan, pergelangan kaki, dan wajah akibat perjalanan udara dalam jangka waktu yang lama.
Baca juga: Penyebab Edema yang Sering Muncul Sebagai Kaki Bengkak
Dehidrasi menjadi salah satu penyebab umum dari bengkak selama perjalanan udara. Udara kering di kabin pesawat dan kurangnya asupan cairan dapat mengganggu penghalang alami kulit, melansir dari CNTraveller, Selasa (7/05/2024)
Sehingga menyebabkan lebih banyak air yang hilang dan kulit terlihat kusam serta rentan terhadap bengkak.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)
Selain itu, fluktuasi tekanan kabin juga berperan dalam menyebabkan bengkak, terutama di kaki dan jaringan wajah.
Kebiasaan duduk dalam waktu yang lama tanpa banyak bergerak juga memperparah bengkak pada kulit dengan mengganggu sirkulasi darah dan menyebabkan retensi cairan.
Baca juga: Jika Kaki Bengkak Apa yang Harus Dilakukan?
Selain itu, makanan maskapai penerbangan yang tinggi garam dan gula juga dapat berkontribusi pada retensi air yang menyebabkan bengkak pada wajah dan tangan.
Mengatasi bengkak saat naik pesawat
Untuk mengatasi bengkak selama perjalanan udara, meningkatkan tingkat hidrasi menjadi kuncinya.
1. Minum air
Minum banyak air sebelum, selama, dan setelah penerbangan dapat membantu menangkal efek dehidrasi saat terbang.
Mengonsumsi makanan ringan yang kaya air seperti buah dan sayuran juga disarankan untuk membantu mengatasi kembung.
2. Peregangan
Selain itu, gerakan yang teratur juga penting untuk mencegah pembentukan edema selama penerbangan.
Baca juga: Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet
Gerakan memutar pergelangan kaki, mengangkat betis, dan berbaris sambil duduk dapat membantu menstimulasi aliran darah dan mencegah penumpukan cairan.
3. Pakai baju yang tepat
Penggunaan pakaian kompresi seperti kaus kaki kompresi juga dapat membantu dalam meningkatkan sirkulasi darah.
Jika bengkak selama perjalanan udara menjadi masalah yang serius, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memeriksa masalah medis yang mendasarinya.
Terkini Lainnya
- Ada 4 Unit "Water Station" Gratis di Stasiun Malang, Pas untuk Penumpang yang Kehausan
- BiosfeRun Ajak 1.000 Pelari Jadi Duta Pariwisata Hijau di Perbukitan Menoreh
- Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Diharapkan Dongkrak Wisata dan Ekonomi
- Kereta Api yang Akan Lintasi Rel Layang Simpang Joglo Solo Saat Sudah Beroperasi
- Rute Kereta Bandara Adi Soemarmo Akan Diubah dari Klaten ke Madiun
- Menhub Sebut Rel Layang Simpang Joglo Solo Beroperasi 1 November 2024
- Grebeg Gunungan Sagara View, dari Hasil Bumi ke Destinasi Wisata Baru
- Palagan Night Carnival, Pesta Kostum Unik di Kabupaten Semarang
- Daftar 30 Kereta Api yang Berangkat dari Stasiun Gambir
- 5 Tempat Wisata Dekat Stasiun Gambir, Bisa Jalan Kaki
- Rail Transit Suite Gambir, Hotel di Dalam Stasiun Gambir
- Sedang di Stasiun Gambir, Ada Fasilitas untuk Mandi dan Titip Barang
- Januari-September 2024, Ada 24 Kapal Pesiar Angkut Turis Asing Masuk TN Komodo
- Rute dan Harga Tiket DAMRI ke Stasiun Gambir, Ada yang dari Bandara Soekarno Hatta
- Patih Gadjah Mada dan Pasukan Majapahit Akan Temui Wisatawan Saat Snorkeling di Bangsring Underwater Banyuwangi
- Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan
- Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong
- 5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa
- Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk
- 4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024