5 Kampung Wisata di Surabaya, Ada Kampung Arab
![Tampilan dari rumah HOS Tjokroaminoto di kawasan Peneleh, Surabaya, Jawa Timur, (28/4/2014).](https://asset.kompas.com/crops/iABa7opbZbzmDnOd1MGIhfZ-boo=/0x0:1000x667/750x500/data/photo/2023/08/14/64d9df1a281d0.jpg)
- Kampung Wisata, atau Desa Wisata, adalah sebuah kawasan di mana penduduknya aktif dalam kegiatan sosial dan ekonomi untuk mengembangkan wisata.
Kegiatan ini didasarkan pada potensi daya tarik alam dan buatan, termasuk bangunan cagar budaya, nilai budaya, seni tradisional dan kerajinan.
Surabaya memiliki kekayaan budaya yang terpancar sedikitnya ada di 5 kampung wisatanya. Dilansir dari laman resmi Pemerintah Kota Surabaya, simak rekomendasi desa wisata di Kota Pahlawan tersebut.
Baca juga:
- 5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak
- 7 Museum di Surabaya Tutup Saat Idul Fitri 2024
- 4 Wisata Art Gallery di Surabaya, Pilihan Liburan Saat Musim Hujan
1. Kampung Jambangan
Sebuah kisah inspiratif tentang transformasi kumuh menjadi asri. Pada tahun 1970-an, Kampung Jambangan diwarnai dengan sampah dan sanitasi yang buruk.
Namun, semangat Sriyatun dan para warga mengubah keadaan. Berkat kegigihan mereka, Kampung Jambangan menjelma menjadi kampung yang bersih dan hijau, bahkan dianugerahi Kalpataru pada tahun 2008.
Inisiatif pengelolaan sampah dan kerajinan tangan menjadi ciri khas kampung ini.
2. Kampung Gundih
Di tengah keramaian Surabaya, Kampung Gundih hadir dengan pesona alamnya yang menyegarkan.
Upaya penghijauan mereka membuahkan hasil, mengantarkan Kampung Gundih meraih penghargaan sebagai kampung terbaik dalam lomba cipta kampung aman pada tahun 2010.
Tak hanya asri, Kampung Gundih juga terkenal dengan jajanan kue basah dan wingkonya yang lezat.
3. Sedekah Bumi Kelurahan Made
Kampung Made menawarkan perpaduan budaya Jawa dan Bali yang unik. Arsitektur rumah bergaya Jawa dengan sentuhan Bali menjadi ciri khasnya.
Kampung ini juga menjadi saksi bisu penghormatan terhadap jasa pejuang I Made Suganda.
Setiap malam Jumat Kliwon, ritual doa bersama dengan perpaduan Hindu dan Islam menjadi tradisi yang masih dilestarikan. Festival ruwat bumi menjadi wujud rasa syukur kepada Tuhan.
4. Kampung Arab
Terletak di Ampel, Surabaya Utara, Kampung Arab menghadirkan suasana Timur Tengah yang kental.
Mayoritas penduduknya berprofesi sebagai pedagang. Dengan menawarkan berbagai macam barang khas Arab seperti pakaian, minyak wangi, peralatan ibadah, dan kurma.
Tradisi Islam dan Arab masih terasa kuat, seperti larangan bagi wanita untuk tampil di depan umum dan hidangan khas nasi kebuli yang masih digemari.
5. Kampung Peneleh
Kampung Peneleh telah resmi menjadi kampung wisata dan menawarkan berbagai daya tarik.
Spot wisata bersejarah seperti kediaman HOS Tjokroaminoto, rumah kelahiran Bung Karno, masjid tertua peninggalan Sunan Ampel, Toko Buku Peneleh, dan makam Belanda menjadi bukti kekayaan sejarahnya.
Perpaduan arsitektur modern dan tradisional menambah pesona kampung ini.
Terkini Lainnya
- Cara Menuju ke Kampung Main Cipulir
- Harga Tiket Masuk di Kampung Main...
- Daya Tarik Wisata Kampung Blekok Situbondo,...
- Camping Seru di Kampung Main Cipulir,...
- Aktivitas Seru di Kampung Main Cipulir,...
- Kota Lama Surabaya Terus Dikembangkan sampai...
- Wisatawan ke Labuan Bajo Incar Wisata...
- 6 Rekomendasi Tempat Wisata Baru di...
- Harga Tiket Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu
- Nuansa Bening, Tempat Makan "With View" di Selo Boyolali
- Hotel Bernuansa Jawa Hadir di Alam Sutera, Tangerang Selatan
- Fasilitas Shower dan Locker Kini Tersedia di Stasiun Surabaya Gubeng
- Pantai di Spanyol Ini Larang Wisatawan Menguasai Tempat, Awas Bisa Didenda
- Cara Efektif Atasi "Jet Lag" pada Penerbangan Jarak Jauh
- Wisatawan Bisa Berkunjung ke Ruang di Balik Balkon Istana Buckingham Tempat Keluarga Kerajaan Menyapa
- Laut Mediterania Tercemar Mikroplastik, Liburan ke Sana Bisa Malah Tidak Sehat
- Awas Bahaya, Pengunjung Pantai Selatan DIY Jangan Bermain di Area Berbendera Merah
- Desa Wisata Krebet di Bantul Masuk 50 Besar ADWI 2024, Punya Batik Kayu hingga Wisata Alam
- Motor Matik Dilarang ke Basecamp Gunung Buthak via Kota Batu, Harus Naik Ojek dari Parkiran
- Pendaki Gunung Buthak Bisa Naik Ojek sampai Pos 3, Segini Tarifnya
- 10 Kewajiban Pendaki Gunung Buthak, Pahami Sebelum Mendaki
- 14 Larangan pada Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu, Perempuan Haid Dilarang Naik
- Lokasi Sumber Air di Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu, Tak Perlu Khawatir Haus
- 5 Tempat Belanja Oleh-oleh di Solo, Jawa Tengah, Awas Kalap
- Hotel Accor Tawarkan Paket Menginap dan Tiket Java Jazz Festival 2024
- Kadispar Bali Soal Syuting Pick Me Trip: Boleh Promosi Wisata, Asal Ikut Regulasi
- 630 Jemaah Umrah Berlebaran di Tanah Suci bersama Ustazah Oki Setiana Dewi
- 5 Kota dengan Potensi Wisata MICE Tertinggi di Indonesia Menurut PHRI