Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?
- Pemerintah Provinsi Bali akan memperkenalkan Segara Kerthi dan Tumpek Uye ke delegasi World Water Forum ke-10, Sabtu (18/5/2024), di wilayah Pantai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura Bali, Kota Denpasar.
"Kita di Bali punya kearifan lokal Segara Kerthi dalam memuliakan air dan ini menjadi kesempatan menunjukkan kepada dunia, khususnya kepada delegasi," kata Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali, I Ketut Sukra Negara lewat keterangan resmi, Selasa (30/4/2024).
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum
Segara Kerthi termasuk ajaran Sad Kerthi, enam perilaku mulia untuk menjaga alam semesta dalam agama Hindu. Ritual ini merupakan bentuk pemuliaan kepada air, khususnya pantai.
"Dengan ritual Segara Kerthi ini, kita masyarakat Bali memiliki kearifan lokal tidak saja secara sekala (upaya fisik) tetapi juga secara niskala (rohani/spiritual)," tuturnya.
Baca juga:
- Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism
- Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan
Bertepatan dengan Tumpek Uye
Pelaksanaan Segara Kerthi pada Sabtu (18/5/2024) bertepatan dengan Hari Suci Tumpek Uye atau Tumpek Kandang, yang dirayakan umat Hindu setiap 210 hari sekali.
Adapun Tumpek Kandang diperingati sebagai wujud syukur dan pemuliaan kepada binatang yang telah membantu kehidupan manusia.
Dengan demikian, tuturnya, pada pelaksanaan ritual tersebut, akan digunakan sarana sesajen Caru Panca Kelud dan dipimpin tiga sulinggih (pendeta Hindu).
Baca juga: Dispar Bali Mulai Sidak Pungutan Wisman di 4 Tempat Wisata
Rangkaian kegiatannya meliputi persembahyangan bersama pukul 18.00 Wita, pelepasan tukik dan burung, serta tarian sakral. Adapun ritual Segara Kerthi sesungguhnya sudah dimulai sejak pukul 08.00 Wita.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Bandesa (pimpinan) Adat Serangan dan akan mengerahkan masyarakat adatnya untuk mensukseskan kegiatan Segara Kerthi dan Tumpek Uye," kata Sukra.
Sebagai informasi, World Water Forum ke-10 akan diadakan di Nusa Dua di Kabupaten, Badung, mulai Sabtu (18/5/2024) sampai Sabtu (25/5/2024). Delegasi dari 193 negara dijadwalkan akan hadir dalam acara tersebut.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Bandara Komodo Buka Kembali, Sempat Tutup akibat Erupsi Gunung Lewotobi
- 5 Rekomendasi Wisata di Osaka Saat Musim Dingin
- Daftar Harga Sewa Kendaraan Listrik di TMII Terbaru, mulai Rp 25.000
- Museum Perjuangan Yogyakarta Gelar Pameran dan Pertunjukan, Tiket mulai Rp 2.000
- Cara Pembatalan dan Refund Tiket DAMRI lewat Aplikasi
- Sering Touring Naik Motor, Awas Jangan Lupa Ganti Oli Berkala
- Lokasi dan Cara Menuju Bungursari Lake Park Purwakarta
- Aktivitas Seru di Bungursari Lake Park, Piknik Sambil Ngopi
- Berapa Harga Tiket Masuk Bungursari Lake Park di Purwakarta?
- Mitra Co-branding Wonderful Indonesia Kampanyekan "Keep The Wonder", Belanja Sambil Melek Isu Lingkungan
- Fasilitas di Bungursari Lake Park, Perahu Naga hingga Susur Sawah
- Liburan Asyik di Bungursari Lake Park, Destinasi Kece di Purwakarta
- Garuda Indonesia Akan Gelar Travel Festival di Luar Negeri, Dorong Kunjungan Turis Asing
- 2 Alasan Batik Indonesia Mahal, Bukan karena Lebar Ukuran
- Cara Cegah Rem Blong pada Motor Matik Saat Turunan Panjang
- Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh
- Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto
- Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah
- Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024
- Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta